Obligasi
20 Mar 2022

Pengertian, Risiko, Keuntungan Obligasi Korporasi dan SBN

Ada berbagai macam instrumen investasi yang bisa dijadikan sebagai pilihan sekarang ini. Salah satunya ialah surat utang. Dengan keuntungan obligasi yang menggiurkan, surat utang ini menjadi pilihan investasi yang pas dijadikan sebagai pilihan.

Bila berminat melakukan investasi di instrumen surat utang, kamu harus mengetahui terlebih dulu bila terdapat 2 jenis surat utang yang diterbitkan, jenis surat utang tersebut adalah surat utang pemerintah serta surat utang korporasi.

Obligasi sendiri merupakan surat utang jangka menengah maupun jangka panjang yang bisa diperjualbelikan. surat utang ini berisi janji yang berasal dari pihak yang menerbitkan efek untuk melakukan pembayaran imbalan berupa kupon pada periode tertentu.

Pengertian Obligasi Korporasi dan SBN

Sebelum mencoba investasi surat utang ini, tidak adalah salahnya mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Untuk surat utang pemerintah merupakan surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah Republik Indonesia.

Pemerintah sendiri melakukan penerbitan surat utang dengan kupon tetap berseri FR atau Fixed Rate serta surat utang dengan kupon variabel dengan seri VR atau Variable Rate. Ada pula surat utang dengan prinsip syariah yang lebih sering disebut dengan Sukuk Negara.

Sedangkan untuk jenis surat utang korporasi merupakan surat utang yang penerbitannya dilakukan oleh korporasi Indonesia baik korporasi seperti BUMN maupun korporasi yang lain. Layaknya surat utang pemerintah, surat utang korporasi ini dibagi menjadi beberapa kupon.

Terdapat surat utang korporasi dengan kupon tetap, variable serta prinsip syariah. Selain itu terdapat surat utang korporasi yang sudah diperingkat ada juga yang tidak di peringkat.

Risiko Obligasi Korporasi dan SBN

Setiap investasi yang dilakukan sudah pasti memiliki risiko masing-masing. Begitu juga ketika kamu melakukan investasi baik SBN maupun korporasi. Risiko yang muncul juga sejalan dengan imbal hasil yang diperoleh.

Jika mengutip dari HD Capital, untuk investasi surat utang korporaqsi mempunyai tingkat risiko yang lebih tinggi jika kita membandingkannya dengan surat utang pemerintah. Risiko yang muncul ini tergantung jenis perusahaan serta kondisi pasar yang dipergunakan untuk perbandingan.

Selain itu peringkat perusahaan penerbit juga akan mempengaruhinya. Risiko bisa dihitung dengan mempergunakan analisis yang luas. Sedangkan, surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah, atau SBN, surat utang ini sudah dijamin dalam Undang-Undang No 24 Tahun 2022 mengenai Surat Utang Negara.

Di dalam Undang-Undang tersebut berisi jika Pemerintah Republik Indonesia akan menjamin bunga serta pokok sesuai masa berlaku yang ditetapkan.

Keuntungan Obligasi Korporasi dan SBN

Ada berbagai keuntungan pembelian surat utang yang bisa didapatkan ketika melakukan investasi ini. Berikut beberapa keuntungan yang akan diperoleh investor, seperti:

  1. Memperoleh kupon atau nisbah setiap periode. Dari efek yang bersifat utang ini, investor akan memperoleh kupon bersifat periodic, biasanya kupon ini di atas rata-rata bunga bank Indonesia.
  2. Mendapatkan capital gain. Dari penjualan surat utang di pasar sekunder, nantinya investor juga dapat memperoleh capital gain.
  3. Keuntungan obligasi yang lainya adalah risiko lebih rendah. Bila kita membandingkannya dengan instrumen yang lain seperti saham, risiko yang dimiliki lebih rendah. Seperti yang kita ketahui, pergerakan harga saham lebih fluktuatif dibanding dengan efek bersifat utang.
  4. Banyak pilihan seri. Keuntungan obligasi berikutnya adalah banyak pilihan seri. Investor bisa memilih banyak seri efek di pasar sekunder.

Langkah Memperkecil Risiko Investasi Surat Utang

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, layaknya jenis investasi yang lain, surat utang juga memiliki risiko. Namun, sebagai investor, tentu saja kita harus dapat memperkecil risiko tersebut. Berikut beberapa tips yang dapat dilakukan untuk memperkecil risiko surat utang, antara lain:

  1. Menahannya
    Menahan surat utang menjadi cara paling mudah untuk mengatasi risiko investasi ini. Tahan surat utang ketika harganya sedang mengalami penurunan. Lebih-lebih jika kamu sedang tidak memerlukan sejumlah dana mendesak.
    Melakukan penjualan surat utang bukan menjadi pilihan paling tepat, karena bukan hanya nilai surat utang saja yang turun, namun instrumen investasi yang lain juga bisa mengalami penurunan.
    Sebenarnya, menahan surat utang dan tidak menjualnya tidak akan membuat kamu mengalami kerugian. Bila kondisi sudah normal kembali, harga surat utang akan ikut normal bahkan bisa lebih tinggi bila dibandingkan dengan harga beli, sehingga kamu tidak perlu terburu-buru melakukan penjualan.
  2. Lakukan diversifikasi dari awal melakukan investasi
    Surat utang memang menjadi investasi yang aman, namun tidak ada salahnya untuk melakukan diversifikasi dari awal melakukan investasi. Bila sudah membeli surat utang, tidak ada salahnya untuk melirik investasi lain.
    Sesuaikan jenis investasi sesuai dengan kondisi finansial yang kamu miliki serta terlihat menguntungkan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.
    Melakukan diversifikasi investasi ini akan meminimalisir kerugian yang muncul. Bila terdapat surat utang yang nilainya turun, masih ada investasi lain yang akan menutupi kerugiannya.
  3. Pilih surat utang dengan jatuh tempo yang lama
    Memilih surat utang dengan jatuh tempo lama disebabkan karena suku bunga yang ditawarkan biasanya akan lebih tinggi dibanding dengan surat utang yang memiliki jatuh tempo singkat.
    surat utang akan memberi keuntungan pasif yang bisa dinikmati setiap tahunnya. Jika berencana menjual surat utang sebelum jatuh tempo, sebenarnya tidak ada salahnya asalkan nilai jual yang dimiliki lebih tinggi dibandingkan dengan nilai beli, sehingga keuntungan yang didapatkan akan berlipat ganda.
  4. Tetapkan analisis penilaian
    Strategi analisis penilaian ini digunakan untuk melakukan penilaian pada intrinsik surat utang. Kamu dapat membandingkan nilai intrinsik serta nilai wajar surat utang di pasar sebelum melakukan pembelian.

Simulasi Perhitungan SBN SR016

SR016 adalah Surat Berharga Negara atau SBN Ritel yang ditawarkan oleh pemerintah tahun 2022. SR016 mempunyai tujuan utama untuk membiayai pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia serta APBN.

SR016 diterbitkan dengan bentuk tanpa warkat serta mempunyai jatuh tempo 3 tahun. Penawaran SR016 memiliki imbal hasil tetap sebesar 4.95 persen. Investasi ini cocok bagi investor yang memiliki profil risiko rendah agar dapat menghindari risiko investasi.

Hal ini disebabkan karena pembayaran imbal hasil serta pokok hingga jatuh tempo sudah dijamin oleh Undang-Undang SBSN serta dananya disediakan dalam APBN di setiap tahunnya.

Agar dapat melihat betapa menariknya keuntungan obligasi yang satu ini, tidak ada salahnya menyimak perhitungan simulasinya.

Contoh Perhitungan Keuntungan Obligasi:

Pemerintah sudah memutuskan jika nilai kupon dari SR016 adalah 4,95% per tahunnya. Bila dipotong pajak sebesar 10%, nilai kupon bersih yang diperoleh sebesar 4,45%. Untuk masa jatuh tempo SR016 pada 10 Maret 2025, sehingga kamu akan memperoleh kupon setiap tanggal 10 sampai waktu jatuh tempo nantinya.

Kemudian, kamu membeli SR016 sebesar Rp100 juta. Kupon per tahun yang akan diperoleh Rp100 juta X 4,85% hasilnya Rp4,95 juta. Sedangkan kupon perbulan Rp4,95 juta / 12 bulan hasilnya Rp412 ribu per bulan.

Angka tersebut dikurangi dengan pajak bersih sebesar Rp41 ribu, sehingga kupon bersih yang diterima Rp371 ribu per bulan. Kupon bersih yang diterima selama 3 tahun sebesar Rp13 juta.

Bila kamu menginvestasikan dengan nominal lain, tentu saja imbal hasil akan berubah, contohnya jika nominal yang diinvestasikan Rp1 miliar, kupon yang diperoleh sebesar Rp133 selama 3 tahun sesudah dikurangi pajak.

Sedangkan jika modal investasi sebesar Rp2 miliar, kupon yang diperoleh sesudah pajak selama 3 tahun sebesar Rp267 juta.

Dari hasil perhitungan ini, SR016 dapat memberi passive income dari kupon setiap bulan. Selain itu investasi ini juga cocok untuk investasi dengan jangka menengah. Namun, untuk mendapatkan keuntungan obligasi yang maksimal, pastikan memilih tempat yang tepat.

Pilihan Tempat Pembelian yang Tepat

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, agar keuntungan obligasi menjadi maksimal, kamu harus memilih tempat yang tepat. Aplikasi digibank by DBS menjadi salah satu tempat yang tepat dijadikan untuk pembelian surat utang. Berikut berbagai keuntungan investasi SR016 melalui Aplikasi digibank by DBS, antara lain:

  1. Investasi dijamin pemerintah
    Kamu tidak perlu khawatir, investasi ini dijamin oleh pemerintah, bahkan memiliki pengembalian 100% dari nilai pokok ketika jatuh tempo. Investasi ini cocok bagi kamu yang ingin melakukan diversifikasi investasi dan mencari instrumen dengan risiko rendah.
  2. Pendapatan tetap
    Saat melakukan investasi ini, kamu akan memperoleh imbal hasil atau kupon tetap. Dengan imbal hasil tersebut, kamu dapat menjadikannya sebagai passive income.
  3. Registrasi dan beli via aplikasi
    Proses registrasi atau pendaftaran sebelum investasi dilakukan dari Aplikasi digibank by DBS, setelah proses registrasi selesai, kamu dapat melakukan pembelian via aplikasi yang sama.
    Sehingga kamu dapat melakukan investasi dimana saja dan kapan saja, tanpa perlu berpindah aplikasi. 

Langkah Mudah untuk Investasi di Aplikasi digibank by DBS

Untuk membeli surat utang di Aplikasi digibank by DBS, berikut langkah yang dapat kamu lakukan, antara lain:

  1. Lakukan proses registrasi
    Untuk melakukan registrasi proses pendaftaran, calon investor harus melakukan pengisian data seperti data diri serta nomor SID atau Single Investor Identification.
  2. Tunggu konfirmasi via email
    Jika sudah memperoleh konfirmasi dari email, jangan lupa melakukan registrasi e-SBN melalui Aplikasi digibank by DBS yang dimiliki. Sebelum melakukan pemesanan, pastikan kembali jika terdapat dana untuk membeli surat utang di account savings yang dimiliki.
  3. Lakukan pemesanan
    Untuk melakukan pemesanan, di halaman utama, kamu dapat memilih investasi apa yang ingin dibeli, kemudian klik pesan. Masukkan jumlah nominal pemesanan serta klik pesan. Klik setuju pada bagian syarat dan ketentuan, kemudian masukkan password login, pilih bayar.
  4. Lakukan pembayaran
    Pembayaran bisa dilakukan melalui digisaving maupun dari bank lain. Untuk melakukan pembayaran melalui digibank savings, kamu bisa memilih ya, kemudian klik konfirmasi dan masukkan password. Pesanan kemudian selesai dibayar.
    Bila kamu memilih bayar nanti, pembayaran dilakukan maksimal 3 jam, klik ya pada digibank savings, kemudian klik konfirmasi pada halaman konfirmasi dan masukkan password. Jika memilih bayar nanti, maksimal batas pembayaran yang diberikan adalah selama 3 jam.

Keuntungan obligasi akan menjadi semakin maksimal jika kita memilih aplikasi pembelian yang bisa diandalkan. Bila ingin transaksi pembelian surat utang yang kamu lakukan jauh lebih cepat, tepat dan praktis, instal Aplikasi digibank by DBS sekarang juga!

 

Download Now Buat yang belum memiliki Aplikasi digibank by DBS