Anggrek
30 Aug 2022

Yuk Mulai Bisnis Anggrek Pakai Pinjaman KTA dengan Tips ini!

Anggrek merupakan salah satu tanaman hias mahal yang memiliki banyak peminat khusus dari kalangan masyarakat menengah ke atas. Prospek bisnis tanaman anggrek cukup bagus dan patut kamu pilih sebagai bisnis sampingan. Belum memiliki modal? Tenang kamu bisa menggunakan pinjaman KTA untuk mendapatkan dana tambahan.

Mengajukan pinjaman tanpa agunan bisa menjadi solusi yang tepat bagi kamu yang ingin mendapatkan modal bisnis dengan proses cepat dan mudah. Dengan memiliki modal yang cukup kamu bisa langsung menjalankan bisnis tanaman anggrek tanpa perlu khawatir kekurangan dana.

Prospek Bisnis Tanaman Anggrek di Indonesia

Berbicara mengenai prospek bisnis tanaman anggrek di Indonesia  peminat bunga anggrek terbilang masih sangat tinggi. Beberapa jenis anggrek yang masih laku keras di pasaran di antaranya adalah:

  • Dendrobium
  • Phalaenopsis
  • Cattleya
  • Vanda
  • Grammatophy

Anggrek termasuk tanaman yang mempunyai nilai prestise dan ekonomis tidak heran jika bisa memberikan untung dalam jumlah besar jika dikelola dengan baik. Walaupun perkembangan dunia bisnis tanaman cukup dinamis nyatanya penjualan tanaman anggrek relatif stabil dibandingkan jenis tanaman hias lainnya.

Menurutnya, penjualan bunga anggrek saat ini menggunakan sistem penjualan secara online. Sebagian besar pembeli merupakan kolektor dan juga peminat baru budidaya anggrek. Harga tanaman anggrek relatif stabil bahkan cenderung naik setiap tahunnya sehingga peluangnya cukup besar untuk dijadikan bisnis sampingan.

Seperti yang telah dibicarakan di atas, tanaman anggrek mempunyai nilai prestise yang cukup tinggi tidak heran jika peminatnya dari kalangan ekonomi menengah ke atas. Jadi, sudah pasti menjanjikan dan sangat cocok untuk kamu yang ingin menjalankan bisnis jangka panjang.

Tips Mengembangkan Bisnis Tanaman Anggrek Agar Berhasil

Salah satu cara agar bisnis tanaman anggrek bisa sukses adalah dengan mengikuti perkembangan yang ada, salah satunya dengan menjual tanaman anggrek secara online. Dengan menjualnya secara online kamu akan mendapatkan pasar yang lebih luas karena bisa memasarkan produk tanpa ada batasan wilayah.

Berikut ini beberapa tips bisnis tanaman anggrek yang perlu kamu terapkan agar berhasil mendapatkan keuntungan besar.

  1. Persiapkan Modal
    Tips memulai bisnis tanaman anggrek yang pertama adalah menyiapkan modal yang cukup agar bisnis bisa berjalan lancar tanpa hambatan. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan modal yang memadai, yaitu dengan mencari investor atau mengajukan pinjaman.
    Mencari investor bukanlah perkara yang mudah apalagi bagi pebisnis pemula yang belum memiliki koneksi investor. Jika, hal tersebut terjadi pada dirimu maka jalan satu-satunya  adalah mengajukan pinjaman modal.
    Kamu bisa mendapatkan modal hingga senilai Rp80 juta dengan dana pinjaman KTA untuk mengembangkan bisnis tanaman anggrek. Jumlah tersebut sudah terbilang cukup untuk menjalankan bisnis anggrek skala besar.
  2. Pelajari Hal-hal yang Berkaitan dengan Tanaman Anggrek
    Supaya bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan maka kamu harus mengetahui berbagai hal yang berkaitan dengan tanaman anggrek. Mulai dari proses perawatan yang baik hingga pemilih jenis pupuk yang tepat agar bisa tumbuh dengan subur.
    Tidak hanya itu, kamu juga harus mengenal setiap jenis tanaman anggrek yang akan dijual mulai dari mempelajari ciri-cirinya hingga perawatan khusus yang harus diberikan pada masing-masing jenis anggrek. Mengapa harus begitu?
    Karena sebagian besar pelanggan lebih suka membeli tanaman hias yang dijual oleh orang yang ahli di bidang perawatan tanaman hias. Dengan begitu mereka bisa mendapat jawaban yang memuaskan saat menanyakan sesuatu atau meminta solusi atas kendala yang dialami.
    Selain itu, kamu juga perlu mencari tahu mengenai jenis-jenis anggrek yang paling banyak peminatnya. Karena salah satu strategi agar bisnismu berhasil mencapai target penjualan adalah dengan menyediakan jenis anggrek yang paling banyak dicari pelanggan.
  3. Tentukan Nama dan Logo Bisnis Anggrekmu
    Tips memulai bisnis anggrek berikutnya, yaitu menentukan nama bisnis yang unik dan mudah diingat pelanggan. Usahakan membuat nama yang bisa menggambarkan lini bisnis yang kamu jalankan.
    Supaya terlihat lebih profesional sebaiknya buatlah logo sebagai pelengkap. Desain logo sebaiknya juga dibuat simpel agar mudah diingat pelanggan dengan begitu bisnismu akan melekat di ingatan mereka.
    Pemilihan nama dan logo bisnis menjadi pekerjaan yang sangat penting karena menjadi bagian penting dalam membangun brand awareness. Jika, perlu gunakan jasa profesional untuk membantumu membuat nama dan logo bisnis yang paling sesuai.
  4. Buatlah Website
    Tips menjalankan bisnis tanaman anggrek berikutnya adalah membuat website untuk meningkatkan jangkauan pemasaran. Kamu bisa menjangkau pelanggan di seluruh penjuru Indonesia bahkan kamu bisa memasuki pasar ekspor jika memasarkannya melalui website.
    Biaya pembuatan dan optimasi website memang agak mahal terutama jika kamu menggunakan tenaga profesional. Tapi, uang yang kamu keluarkan akan sebanding dengan hasil yang didapat jadi jangan pesimis dulu.
    Apalagi kamu bisa mengajukan pinjaman KTA di digibank by DBS jadi tidak perlu merisaukan biayanya yang terpenting kamu bisa memaksimalkan kinerja bisnis terlebih dahulu.
  5. Pasarkan Tanaman Anggrek di Marketplace dan Offline Store
    Tidak hanya membuat website kamu juga perlu menjual tanaman anggrek di marketplace dan offline store untuk menjangkau semua pelanggan. Saat ini banyak pelanggan yang lebih memilih membeli bibit tanaman anggrek secara online karena pilihan jenisnya lebih bervariasi.
    Jadi, kamu harus mengikuti perkembangan tersebut agar tidak tertinggal jauh dengan kompetitor. Menjual tanaman anggrek secara online juga lebih cepat laku karena pelanggannya tidak hanya dari satu wilayah tapi bisa dari berbagai daerah di Indonesia.
  6. Pelajari Teknik Pengemasan yang Aman
    Hal terpenting berikutnya yang harus kamu pelajari, yaitu mempelajari teknik pengemasan yang tepat. Agar tanaman anggrek tidak mati dan bisa tetap hidup ketika sampai di tangan pelanggan.
    Teknik wajib kamu pelajari jika ingin menjualnya secara online atau ingin menyasar pasar ekspor. Berikut cara mengemas tanaman anggrek yang benar agar tidak mati dan layu saat di ekspedisi:
    • Pertama keluarkan anggrek yang akan dikirim lalu buang sebagian tanah yang menempel pada akar.
    • Jangan membuang semuanya tapi sisakan sebagian karena sisa tanah tersebut akan membantu tanaman anggrek bertransisi dengan menyediakan mikroba yang dibutuhkan tanaman tersebut.
    • Bungkuslah bagian akarnya dengan kertas lalu masukkan ke dalam kantong plastik kecil atau polybag
    • Kemudian masukkan ke dalam kotak atau kardus yang kokoh untuk meminimalisir guncangan saat berada di pengiriman.
    • Masukkan filling ringan (kertas bekas, bubble wrap, dan lainnya) yang tidak merusak tanaman ke sela-sela kotak yang kosong.
    • Pasang label bertuliskan ‘Tanaman Hidup’, ‘Mudah Rusak’, dan ‘Jangan Dibanting’ untuk meminimalisir terjadinya kerusakan.
  7. Manfaatkan Media Sosial
    Agar bisnis tanaman anggrekmu dikenal banyak orang sebaiknya jangan hanya mengandalkan cara-cara di atas. Kamu juga perlu membuat konten-konten yang menarik dan relevan dengan bisnismu di media sosial.
    Kamu bisa menggunakan platform media sosial seperti Facebook, Instagram, TikTok, dan YouTube untuk memasarkan tanaman anggrekmu. Buatlah konten yang fun dan menghibur untuk menarik perhatian pelanggan karena sebagian besar masyarakat cenderung tidak tertarik dengan konten promosi yang monoton dan bersifat formal.

Jenis Anggrek Langka dan Anggrek yang Paling Banyak Dicari

Ada beberapa jenis bunga anggrek yang sangat sulit ditemukan di pasaran karena keberadaannya langka sehingga harganya sangat mahal. Berikut ini beberapa jenis anggrek langka bernilai tinggi yang banyak diburu kolektor:

  • Pertama, anggrek hitam Papua dijual dengan harga Rp100 juta
  • Kedua, anggrek emas kinabalu dijual dengan harga Rp87 juta
  • Ketiga, anggrek hitam Kalimantan dijual dengan harga Rp20 juta
  • Keempat, anggrek tebu dijual dengan harga Rp5 juta
  • Kelima, anggrek grammatophyllum scriptum dijual dengan harga Rp500 ribu
  • Keenam, anggrek Bulan dijual dengan harga Rp450 ribu
  • Ketujuh, anggrek ekor tupai dijual dengan harga Rp250 Ribu
  • Kedelapan, anggrek paphiopedilum purpuratum dijual dengan harga Rp155 Ribu
  • Kesembilan, anggrek Sendok dijual dengan harga Rp150 Ribu

Kamu bisa membeli bibit jenis anggrek di atas untuk dibudidayakan karena potensi keuntungan cukup menjanjikan dengan harganya yang lumayan tinggi di pasaran. Harga bibitnya memang tergolong mahal karena sulit dijumpai di pasaran sehingga kamu perlu menyediakan modal yang cukup untuk membudidayakan.

Untuk masalah modal kamu bisa mengatasinya dengan mengajukan pinjaman online untuk mendapatkan modal usaha hingga senilai Rp80 juta. Selain membudidayakan jenis anggrek langka sebaiknya kamu juga menyediakan jenis anggrek biasa yang paling banyak diminati masyarakat, seperti jenis:

  • Dendrobium
  • Phalaenopsis
  • Cattleya
  • Vanda
  • Grammatophy

Mulai Bisnis Anggrek dengan Pinjaman KTA digibank by DBS

Pinjaman tanpa agunan bisa menjadi solusi yang tepat untuk kamu yang sedang mencari modal usaha. DBS Indonesia berkomitmen menghadirkan digibank sebagai digital banking terbaik. Salah satu produk digibank by DBS adalah digibank KTA.

Apa saja kelebihan yang ditawarkan digibank KTA? Ada berbagai keuntungan yang akan kamu dapatkan diantaranya adalah:

  • Memberikan Pelayanan Selama 24 Jam

Dapatkan pelayanan selama 24 jam penuh, kamu bisa  mengajukan pinjaman online tanpa ribet kapan saja dan dimana saja melalui Aplikasi digibank by DBS. Bisa juga melalui alamat URL berikut go.dbs.com/kta yang bisa diakses secara langsung di browser handphone.

  • Proses Persetujuan Cepat

Dapatkan notifikasi persetujuan pinjaman hanya dalam waktu 60 detik.

  • Langsung Cair

Pengajuan pinjaman yang telah disetujui akan langsung ditransfer ke rekening digibank hingga sebesar Rp80 juta.

  • Atur Sendiri Jumlah Pinjamanmu

Kamu bebas mengatur sendiri jumlah pinjaman yang diinginkan.

  • Cicilan hingga 36 Bulan

Tersedia jangka waktu cicilan hingga 36 bulan yang bisa kamu pilih sesuai keinginan.

  • Tanpa Dokumen Fisik

Saat proses pengajuan pinjaman kamu tidak perlu memberikan dokumen fisik.

  • Persyaratan Mudah

Memberikan persyaratan yang mudah, di antaranya harus tinggal di area Jabodetabek, Bandung, Semarang, atau Surabaya. Kamu juga harus sudah memiliki NPWP, e-KTP. Kamu juga harus memiliki penghasilan setidaknya Rp5 juta per bulan untuk mengajukan pinjaman.

Itulah beberapa kelebihan yang akan kamu dapatkan bagi yang tertarik mengajukan pinjaman tanpa agunan simak detail cara pengajuannya di sini:

https://www.dbs.id/digibank/id/id/pinjaman/produk-pinjaman/digibank-kta-instan

Tunggu apalagi segera dapatkan pinjaman KTA hingga Rp80 juta dengan proses yang cepat dan anti ribet di digibank KTA untuk mewujudkan bisnis anggrek impianmu. Raih kesuksesan bersama digibank by DBS sekarang!