Pinjaman Dana Pendidikan, Beban Atau Solusi Keuangan?
01 May 2024

Pinjaman Dana Pendidikan, Beban Atau Solusi Keuangan?

Semakin hari, biaya pendidikan anak di Indonesia terus meningkat, sehingga menimbulkan beban finansial yang semakin besar bagi banyak orang tua. Dari sekolah dasar hingga universitas, memastikan tersedianya dana yang cukup menjadi tantangan tersendiri.

Dalam menghadapi situasi ini, pinjaman bisa menjadi solusi yang efektif untuk menjamin kelancaran pendidikan anak tanpa terhambat oleh kendala keuangan. Lantas, bagaimana menurut Sahabat digibank, pinjaman pendidikan bisa menjadi solusi atau justru beban? Yuk, simak ulasannya berikut.

Mengapa Dana Pendidikan Terus Meningkat?

Setiap tahun, biaya pendidikan cenderung naik karena efek inflasi yang membuat harga barang maupun jasa terus meningkat. Perbandingan biaya pendidikan tahun ini dengan sepuluh tahun sebelumnya menunjukkan lonjakan yang signifikan. Diprediksi bahwa biaya pendidikan akan terus melambung naik sekitar 15-20% tiap tahunnya. Selain inflasi, ada beberapa faktor yang menjadikan biaya pendidikan selalu naik dari tahun per tahun, di antaranya:

  • Teknologi dan Fasilitas: Penggunaan teknologi dalam pendidikan dan perluasan fasilitas sekolah untuk memenuhi tuntutan pembelajaran yang lebih modern memerlukan investasi yang besar.

  • Kualitas Pendidikan yang Lebih Baik: Upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dengan merekrut guru yang berkualitas tinggi, menyediakan pelatihan, dan memperbarui kurikulum juga berkontribusi pada kenaikan biaya.

  • Permintaan akan Pendidikan Tinggi: Semakin banyak orang yang ingin melanjutkan pendidikan mereka ke tingkat perguruan tinggi, yang menciptakan permintaan yang lebih besar dan mendorong kenaikan biaya pendidikan tinggi.

  • Regulasi dan Persyaratan: Perubahan dalam regulasi pemerintah atau persyaratan akreditasi juga dapat mendorong institusi pendidikan untuk menyesuaikan biaya mereka, baik untuk mematuhi aturan baru maupun untuk memenuhi standar kualitas yang lebih tinggi.

Dari beberapa faktor di atas, maka dana pinjaman pendidikan bisa menjadi solusi yang tepat guna meringankan beban orang tua. Selain itu, solusi lainnya para orang tua juga bisa mulai sadar akan pentingnya memiliki tabungan.

Berapa Estimasi Biaya Pendidikan Anak dari Sekolah Dasar Hingga SMA?

Berikut ini contoh estimasi biaya pendidikan anak dari mulai sekolah SD hingga SMA dengan asumsi di level sekolah nasional plus dan swasta.

1. Sekolah Dasar

  • Uang pangkal: Rp 20.000.000

  • SPP: Rp 1.000.000 x 12 bulan x 6 tahun = Rp 72.000.000

  • Biaya registrasi ulang tahunan: Rp 3.000.000 x 5 tahun = Rp 15.000.000

  • Biaya buku dan seragam: Rp 750.000 x 6 tahun = Rp 4.500.000

  • Total biaya yang dikeluarkan selama sekolah SD: Rp 111.500.000

2. SMP

  • Uang pangkal: Rp 35.000.000

  • SPP: Rp 1.500.000 x 12 bulan x 3 tahun = Rp 54.000.000

  • Biaya registrasi ulang tahunan: Rp 5.000.000 x 2 tahun = Rp 10.000.000

  • Biaya buku dan seragam: Rp 1.000.000 x 3 tahun = Rp 3.000.000

  • Total biaya yang dikeluarkan selama sekolah SMP: Rp 102.000.000

3. SMA

  • Uang pangkal: Rp 50.000.000

  • SPP: Rp 2.000.000 x 12 bulan x 3 tahun = Rp 72.000.000

  • Biaya registrasi ulang tahunan: Rp 8.000.000 x 2 tahun = Rp 16.000.000

  • Biaya buku dan seragam: Rp 1.250.000 x 3 tahun = Rp 3.750.000

  • Total biaya yang dikeluarkan selama sekolah SMA: Rp 141.750.000

Ilustrasi biaya pendidikan di atas menjadi lebih besar jika kamu memilih level pendidikan swasta internasional. Belum lagi ditambah dengan kenaikan inflasi pendidikan, antara 10%-15% per tahun. Tak heran jika banyak orang tua muda sudah mulai menyiapkan tabungan pendidikan sejak anak lahir. Cara cerdas tersebut dapat menjadi solusi mencicil biaya pendidikan dengan nominal lebih rendah dalam waktu lebih panjang.

Baca Juga: Tabungan: Manfaat, Penyebab Sulit Menabung & Tips Suksesnya

Apa Kelebihan Mengajukan Pinjaman Dana Pendidikan?

Melalui program pinjaman pendidikan, setiap individu dapat mengakses pendidikan hingga ke jenjang pendidikan tinggi. Kamu dapat meningkatkan potensi dan kemampuan di bidang yang menjadi minat melalui jalur pendidikan formal. Kuliah bukan tentang ijazah saja, melainkan relasi dengan banyak orang dari berbagai latar belakang yang bisa berdampak positif untuk masa depan kamu. Melalui pendidikan tinggi, kamu juga dapat membuka potensi peningkatan penghasilan dan perbaikan ekonomi di masa mendatang.

Salah satu tantangan dari pinjaman pendidikan adalah kekhawatiran akan beban uang yang belum terbayar. Namun, dengan manajemen keuangan yang baik, Sahabat digibank bisa mengatasi hal ini. Selain itu, ada juga aspek khawatir berlebihan yang mungkin muncul, terutama jika kamu merasa tertekan dengan jumlah utang yang harus dibayar. Namun, dengan perencanaan yang cermat dan dukungan yang tepat, kamu pasti dapat menghadapi tantangan ini dengan keyakinan dan mengelola pinjaman pendidikan dengan bijaksana.

Rekomendasi Pinjaman Dana Pendidikan

Jika kamu tidak memiliki tabungan pendidikan sejak awal sekolah, maka pinjaman dana pendidikan bisa menjadi solusi agar dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Berikut ini rekomendasi jenis pinjaman pendidikan yang bisa kamu ambil.

1. Pinjaman Bank

Kamu dapat mengajukan pinjaman dana pendidikan di bank. Tentunya dibutuhkan sejumlah syarat dan ketentuan yang memungkinkan kamu mendapatkan pinjaman. Bank merupakan lembaga keuangan yang aman dengan aturan yang jelas.

2. KTA Online

Tidak semua orang bisa mendapat pinjaman bank. Solusi lain yang bisa kamu pertimbangkan adalah KTA online. Pengajuan pinjaman ini relatif lebih mudah dan hanya melalui smartphone. Nah, salah satu pinjaman KTA online yang direkomendasikan adalah digibank KTA. Tak hanya prosesnya saja yang mudah, akan tetapi digibank KTA sudah legal dan aman, fleksibilitas tenor dan jumlah pinjaman, dan pastinya sudah terdaftar dan diawasi OJK. Selain itu, ada beberapa keunggulan lainnya di antaranya bunga yang ditawarkan relatif rendah dibanding pinjaman online lainnya. Menariknya, proses approval cepat hanya butuh waktu 60 detik saja, dan yang paling penting adalah tenor cicilan hingga 36 bulan.

Menabung, Solusi Paling Solutif untuk Dana Pendidikan

Program pinjaman dana pendidikan memang bisa menjadi alternatif agar semua individu dapat mengakses pendidikan tinggi. Namun, sebagai orang tua ada baiknya jika kamu mulai menabung untuk pendidikan anak sejak dini.

Menabung dapat kamu lakukan menggunakan rekening konvensional. Namun agar tidak tergerus inflasi, produk investasi layak kamu jadikan pertimbangan. Kamu bisa menyimpan aset yang ada melalui instrumentasi dengan tingkat risiko rendah tapi memberi return lebih tinggi dari bunga tabungan, seperti reksadana. Untuk dana pendidikan yang akan digunakan dalam jangka waktu lebih lama, kamu bisa memilih instrumen investasi dengan potensi return lebih besar.

Hitung estimasi pendidikan anak seperti contoh di atas dan tambahkan kenaikan inflasi setiap tahun sesuai dengan usia anak saat ini. Kamu bisa mulai menabung di digibank by DBS untuk menyiapkan dana pendidikan anak di masa depan. Melalui Tabungan Maxi dengan bunga tabungan tinggi per tahun, kamu dapat merencanakan dana pendidikan anak lebih mudah. Tersedia 20 Dompet Maxi yang bisa dipersonalisasi agar alokasi dana pendidikan kamu jadi lebih rapi.

Aplikasi digibank by DBS memiliki banyak manfaat seperti atur rekening dan melakukan berbagai transaksi harian lebih praktis dalam satu aplikasi saja, termasuk jual beli produk investasi. Selain itu, kamu juga dapat mengajukan pinjaman pendidikan melalui KTA online dengan limit hingga 200 juta dan approval dalam 60 detik.

Tabungan pendidikan bukan suatu hal yang bisa kamu tunda-tunda. Rencanakan dana pendidikan sejak dini bersama digibank by DBS sekarang juga. Pelajari produk digibank by DBS selengkapnya di sini.