Poin Penting:
Obligasi disebut fixed income karena menawarkan pembayaran kupon tetap dan pengembalian pokok yang pasti.
- Apa Itu Fixed Income: Fixed income adalah instrumen investasi yang memberikan arus kas tetap secara berkala dan pengembalian pokok di akhir tenor.
- Karakteristik Fixed Income: Fixed income memiliki ciri pembayaran terjadwal, jangka waktu tertentu, dan risiko lebih rendah dibandingkan saham.
- Mengapa Obligasi Disebut Fixed Income: Obligasi memberikan pendapatan stabil melalui kupon tetap, tenor jelas, dan kepastian pengembalian pokok.
- Jenis-Jenis Obligasi Fixed Income: Jenis obligasi fixed income mencakup obligasi pemerintah yang aman dan obligasi korporasi dengan kupon lebih tinggi.
- Memilih Aplikasi Investasi Terbaik: digibank by DBS menawarkan kemudahan jual beli obligasi, keamanan, dan fitur edukatif lengkap dalam satu aplikasi.
Obligasi atau yang lebih dikenal sebagai surat utang, merupakan salah satu instrumen keuangan yang cukup diminati di pasar modal. Jika Sahabat digibank seorang investor pemula, instrumen ini merupakan pilihan tepat, karena risikonya relatif rendah dibandingkan jenis investasi lainnya. Selain menawarkan stabilitas, obligasi juga sering dijuluki sebagai fixed income karena sifat pembayaran yang teratur dan terprediksi. Tidak heran jika investasi obligasi menjadi opsi favorit para investor untuk meraih pendapatan pasif secara konsisten dan aman.
Apa Itu Fixed Income?
Fixed income adalah istilah dalam dunia keuangan yang merujuk pada jenis investasi yang memberikan pengembalian dalam bentuk pembayaran tetap secara berkala, biasanya berupa bunga atau kupon, serta pengembalian pokok di akhir masa tenor. Istilah ini umumnya digunakan untuk menggambarkan instrumen yang memberikan arus kas yang dapat diprediksi, seperti obligasi, surat utang, dan instrumen utang lainnya.
Investasi fixed income memiliki karakteristik utama yaitu memberikan pendapatan tetap yang terjadwal, sehingga investor dapat merencanakan keuangan mereka dengan lebih pasti. Jenis instrumen ini sangat diminati oleh investor yang mengutamakan kestabilan dan kepastian penghasilan, terutama dalam kondisi pasar yang tidak menentu. Selain itu, fixed income juga kerap dijadikan alat diversifikasi portofolio untuk mengimbangi risiko dari instrumen yang lebih volatil seperti saham.
Baca Juga: Obligasi, Pilihan Investasi Buat Kaum Rebahan
Karakteristik Fixed Income
Instrumen fixed income memiliki sejumlah ciri khas yang membuatnya berbeda dari instrumen investasi lainnya. Karakteristik-karakteristik ini penting dipahami oleh investor sebelum memutuskan untuk melakukan investasi obligasi.
1. Pembayaran Terjadwal
Salah satu ciri utama instrumen fixed income adalah adanya pembayaran bunga atau kupon secara berkala. Pembayaran ini bisa dilakukan setiap bulan, kuartal, semester, atau tahun, tergantung ketentuan yang berlaku dalam kontrak obligasi.
2. Jangka Waktu yang Jelas
Instrumen fixed income memiliki jangka waktu tertentu (tenor), yang menentukan kapan pokok pinjaman akan dikembalikan kepada investor. Tenor ini bisa berkisar dari jangka pendek (di bawah 1 tahun), menengah (1–5 tahun), hingga jangka panjang (lebih dari 5 tahun).
3. Pengembalian Pokok di Akhir Tenor
Pada saat jatuh tempo, investor akan menerima kembali jumlah pokok yang diinvestasikan. Hal ini menjadi salah satu keunggulan utama karena memberikan kepastian atas pengembalian dana investasi.
4. Risiko Relatif Lebih Rendah
Fixed income umumnya memiliki risiko lebih rendah dibandingkan instrumen pasar saham. Namun demikian, tetap terdapat risiko seperti risiko suku bunga, inflasi, dan risiko gagal bayar.
5. Likuiditas Bervariasi
Tidak semua instrumen fixed income mudah diperjualbelikan. Obligasi pemerintah biasanya memiliki tingkat likuiditas tinggi, sementara obligasi korporasi bisa memiliki likuiditas yang lebih rendah.
Mengapa Obligasi Disebut Fixed Income?
Obligasi disebut sebagai fixed income karena memberikan arus kas yang tetap dan terjadwal, baik berupa bunga maupun pengembalian pokok. Hal ini menjadikannya sebagai pilihan investasi yang stabil dan cocok bagi investor yang mengutamakan kepastian pendapatan.
1. Pembayaran Bunga Tetap (Kupon)
Setiap obligasi umumnya memberikan bunga tetap atau kupon kepada pemegangnya secara berkala. Besaran kupon telah ditetapkan saat obligasi diterbitkan dan tidak berubah hingga jatuh tempo. Inilah alasan utama mengapa obligasi termasuk dalam kategori fixed income: investor tahu persis berapa yang akan mereka terima dan kapan pembayaran itu dilakukan.
2. Stabilitas Pengembalian
Salah satu daya tarik utama dari investasi obligasi adalah kestabilan pengembaliannya. Investor menerima pembayaran kupon secara berkala dan memperoleh kembali nilai pokok saat jatuh tempo. Pendapatan yang stabil ini sangat berguna untuk perencanaan keuangan jangka panjang dan cocok bagi mereka yang menghindari fluktuasi tajam seperti yang terjadi pada saham.
3. Peran Jangka Waktu
Jangka waktu atau tenor obligasi turut berperan penting dalam menentukan penghasilan tetap yang diperoleh. Selama masa berlaku obligasi, investor akan terus menerima pembayaran kupon hingga tanggal jatuh tempo, saat mana pokok utang akan dikembalikan. Adanya struktur waktu yang jelas ini membuat instrumen obligasi semakin menarik bagi pencari pendapatan tetap.
Jenis-Jenis Obligasi Fixed Income
Terdapat beberapa jenis obligasi yang tergolong dalam instrumen fixed income. Masing-masing memiliki karakteristik dan manfaat tersendiri bagi investor.
1. Obligasi Pemerintah
Obligasi pemerintah diterbitkan oleh negara melalui Kementerian Keuangan sebagai bentuk pinjaman untuk membiayai pengeluaran negara. Instrumen ini sangat populer di kalangan investor karena risikonya yang sangat rendah. Pemerintah menjamin pengembalian pokok dan pembayaran kupon, menjadikannya sebagai pilihan utama dalam investasi obligasi, terutama bagi investor pemula atau konservatif.
2. Obligasi Korporasi
Obligasi korporasi diterbitkan oleh perusahaan swasta atau BUMN sebagai bentuk penggalangan dana untuk ekspansi atau kebutuhan operasional. Meskipun menawarkan tingkat kupon yang lebih tinggi daripada obligasi pemerintah, obligasi jenis ini memiliki tingkat risiko yang lebih besar, tergantung pada kesehatan keuangan perusahaan penerbit. Oleh karena itu, investor perlu melakukan analisis kredit yang mendalam sebelum memutuskan membeli obligasi korporasi.
Obligasi disebut sebagai fixed income karena mampu memberikan pendapatan bunga tetap secara berkala dan pengembalian pokok di akhir masa tenor. Karakteristik ini menjadikannya salah satu alternatif investasi obligasi yang menarik bagi mereka yang mencari kestabilan dan keamanan dalam portofolio keuangannya. Walaupun terdapat risiko seperti fluktuasi suku bunga atau potensi gagal bayar, obligasi tetap menjadi instrumen andalan dalam strategi investasi yang seimbang.
Tertarik untuk mendapatkan pengembalian yang stabil dan aman? Anda dapat mulai berinvestasi obligasi sekarang! Dengan menggunakan Aplikasi digibank by DBS hanya dalam genggaman tangan. Jangan biarkan uang Anda mengendap tanpa arah, arahkan ke instrumen yang menghasilkan pendapatan pasif yang terjamin.
Dari Aplikasi digibank by DBS, Anda juga bisa mengikuti diskusi tren finansial terkini untuk menyesuaikan strategi keuangan Anda. Selain itu, tersedia panduan finansial dari digibank advisor, notifikasi penting, hingga akses ke kelas edukasi finansial yang akan memperkaya pengetahuan dan pemahaman Anda tentang investasi bersama pakar tepercaya. Semua informasi ini dapat Anda manfaatkan kapan saja, karena Aplikasi digibank by DBS hadir 24/7, membantu Anda menangkap momentum terbaik setiap saat.
Tak hanya itu, Aplikasi digibank by DBS juga didukung oleh jaringan DBS di seluruh Asia, memberikan peluang bagi Anda untuk mengembangkan investasi dan menjangkau pasar yang lebih luas secara internasional. Anda dapat mengakses informasi pasar regional dan produk keuangan dan bisnis lintas negara, Anda tidak hanya berinvestasi secara lokal, tetapi juga membangun networking global.
Fitur-fitur unggulan Aplikasi digibank by DBS juga membuat proses investasi menjadi lebih mudah dan efisien. Anda bisa jual dan beli obligasi pemerintah secara instan hanya dengan satu aplikasi. Keamanannya pun terjamin karena obligasi yang tersedia dijamin oleh pemerintah. Anda akan mendapatkan pendapatan tetap dari pembayaran kupon atau imbal hasil secara berkala. Menariknya, Anda bisa mulai investasi hanya dari Rp1 juta saja, membuatnya sangat terjangkau bagi siapa pun yang ingin mulai berinvestasi.
Ambil kendali atas masa depan finansial Anda hari ini. Memaksimalkan Aplikasi digibank by DBS membuat Anda lebih mudah berinvestasi dan lebih cerdas. Klik di sini untuk memulai!
Baca Juga:
Obligasi Harus Menjadi Bagian Portofolio Investasi
Obligasi: Awal Ringan, Hasil Kuat untuk Masa Depan
Panduan Memilih Obligasi yang Cocok Buat Semua Tipe Investor