Memiliki gaji pertama setelah lulus kuliah pastinya bangga banget. Bangganya tentu karena menghasilkan uang dari kerja keras sendiri tanpa harus meminta uang dari orang tua. Bisa beli barang-barang yang diinginkan dengan gaji sendiri. Namun seringkali euforia gaji pertama membuat kita belanja tidak terkontrol. Uang habis untuk membeli hal-hal yang skala prioritasnya kurang penting. Tau-tau pertengahan bulan uangnya sudah habis. Supaya gaji pertama Anda tidak sekedar lewat di rekening tabungan, yuk mulai atur gaji pertamanya.
Berikut ini beberapa tips untuk Anda yang baru saja menerima gaji pertama.
- Menabung di Awal
Sejak gajian pertama kebiasaan yang harus Anda bangun adalah menyisihkan gaji di awal setelah gajian. Jangan menyisihkan uang dari sisa gaji akhir bulan.
- Mencatat pengeluaran
Selama bekerja dari tanggal 1 hingga akhir bulan, sebaiknya Anda mencatat berapa saja pengeluaran yang dikeluarkan. Hal ini untuk melihat pola pengeluaran Anda setelah bekerja. Kalkulasi ini sangat penting untuk menentukan pos-pos anggaran selama satu bulan.
- Membagi budget bulanan
Secara sederhana Anda bisa membuat budget bulanan dengan komposisi 50:30:20. Anggaran untuk pos biaya hidup dianggarkan sebesar 50% yang terdiri dari zakat/perpuluhan, uang makan, transport, dan cicilan konsumtif. Anggaran untuk pos tabungan dianggarkan sebesar 30 % yang terdiri dari dana darurat, investasi, asuransi, dan tabungan untuk tujuan keuangan tertentu seperti liburan. Sisanya sebesar 20 % Anda bisa gunakan untuk kebutuhan gaya hidup. Anggaran untuk pos gaya hidup bisa digunakan untuk nonton, jajan, isi dompet digital, belanja online, beli baju, dan lain-lain.
Untuk yang masih single minimal memiliki dana darurat sebesar 3 kali pengeluaran bulanan. Dengan mengetahui anggaran bulanan di awal, Anda dapat memperkirakan berapakah besaran dana darurat yang harus dikumpulkan. Instrumen investasi yang bisa digunakan untuk mengumpulkan dana darurat adalah deposito. Anda bisa memilih deposito bulanan untuk mengumpulkan dana darurat.
- Memberikan sebagian gaji pertama untuk orang tua
Bahagiakan orang tua yuk dengan gaji pertama. Mintalah restu dari orang tua agar dilancarkan rejekinya dalam pekerjaan.
- Jangan lupa selalu upgrade diri
Investasi itu tidak selalu tentang uang. Investasi leher keatas juga penting untuk menambah skill dan pengetahuan. Setidaknya anggarkan tiap bulan untuk membeli buku, sertifikasi dan pelatihan untuk meningkatkan skill agar dapat membantu meningkatkan karir di waktu yang akan datang.
Ngatur gaji sudah oke, tinggal atur keuangan untuk investasi nih! Untuk Anda yang baru menerima gajian pertama dan baru belajar untuk investasi dapat mencoba deposito.
Kenapa Investasi deposito di Aplikasi digibank by DBS tepat untuk Anda?
- Di Aplikasi digibank by DBS Anda bisa membuka rekening deposito 24/7 tanpa perlu ke kantor cabang. Semua dilakukan secara online.
- Bunga deposito yang ditawarkan digibank sangat kompetitif yaitu hingga 4.5% per tahunnya. Bila dibandingkan dengan bunga rekening tabungan, bunga deposito jauh lebih tinggi. Deposito berbeda dengan tabungan. Anda harus memilih tenor pencairan deposito sehingga pencairan dana harus menyesuaikan dengan jangka waktu tenor.
- Sebagai investor pemula, untuk memulai investasi deposito sangat terjangkau. Dimulai dari Rp 1.000.000 saja Anda sudah bisa menyimpan dana di deposito online digibank.
- Tenor deposito dimulai dari 1 bulan dan dapat diperpanjang secara otomatis.
Cara untuk memulai investasi deposito di Aplikasi digibank by DBS :
- Login ke akun Aplikasi digibank by DBS Anda
- Klik tombol Deposito
- Klik buka Deposito Baru
- Pilih Kebutuhan Kamu
- Klik Setuju
- Tulis Nominal yang ingin diinvestasikan
- Pilih rencana deposito
- Klik OK! untuk mulai
- Pilih sistem jatuh tempo
- Klik OK
- Ketik nama yang diinginkan
- Pilih ikon favorit dan klik OK
- Ketik password kamu
- Klik Otentikasi
Jadi gimana, sudah dapat pencerahan kan untuk gajian pertama! Jangan lupa untuk memulai investasi seperti deposito di gajian pertamanya ya!
