Cara Mencari Modal demi Kelancaran Bisnis
|
Ketika memulai perencanaan bisnis, Sahabat digibank tentunya memerlukan modal untuk memenuhi berbagai kebutuhan, mulai dari bahan baku hingga promosi. Modal adalah sumber dana penting yang seringkali menjadi kendala dalam memulai dan menjalankan bisnis dengan lancar.
Analisis pasar perlu dilakukan untuk menentukan jumlah modal yang dibutuhkan secara akurat. Setelah itu, kamu bisa mulai mengumpulkan modal bisnis dengan berbagai cara, salah satunya adalah melalui tabungan yang kamu khususkan untuk mengembangkan bisnis. Dengan strategi yang tepat, kamu bisa membangun fondasi keuangan, dan tabungan yang kuat untuk bisnismu.
Cara Mencari Modal demi Kelancaran Bisnis
Memulai bisnis tidak semudah mengucapkannya. Ada banyak kendala yang mungkin akan kamu hadapi, salah satunya mengumpulkan modal. Secara umum, modal bisnis terbagi menjadi dua jenis, yakni modal capital expenditure atau belanja modal yang dikeluarkan saat memulai bisnis. Modal lainnya adalah operational expenditure atau belanja operasional yang dibutuhkan dan harus dikeluarkan secara rutin setiap bulan atau tahun.
Bisnis membutuhkan modal yang cukup untuk memastikan operasional berjalan lancar dan kamu dapat mengembangkan usaha ke tahap yang lebih tinggi. Ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk mengumpulkan modal bisnis, baik dari sumber internal maupun eksternal, seperti berikut ini.
1. Menabung Sendiri
Menabung untuk mengumpulkan modal bisnis memberi kamu kendali penuh ketika menjalankan bisnis. Kamu tidak menggunakan uang dari pihak lain yang mungkin dapat memengaruhi perencanaan bisnis yang telah kamu buat. Kelebihan lainnya, kamu terbebas dari utang, kewajiban membayar pinjaman dengan bunga, atau menjalankan perhitungan hasil usaha yang rumit di awal bisnis.
Menabung adalah cara paling aman untuk memulai bisnis karena tidak melibatkan pihak ketiga dan bunga pinjaman. Namun, menabung dengan dana pribadi membutuhkan waktu yang lebih lama. Solusi yang dapat kamu ambil adalah menggunakan tabungan online yang memberi tingkat bunga lebih besar untuk kecepatan pertumbuhan dana yang kamu targetkan, seperti Tabungan Maxi dari digibank by DBS yang memberikan bunga tabungan tinggi
Baca Juga: Jenis-jenis Tabungan, Keuntungan Serta Fungsi Pentingnya
2. Pinjaman Bank
Kamu bisa mendapatkan modal dana lebih besar dari pinjaman bank untuk kebutuhan memulai dan mengembangkan bisnis. Pinjaman bank bisa meningkatkan kredibilitas bisnis di mata pemasok dan mitra bisnis. Namun kamu harus mempertimbangkan juga kewajiban membayar bunga dan cicilan yang dapat menjadi beban jika bisnis belum menghasilkan keuntungan stabil.
3. Cari Investor
Investor dapat menyediakan tambahan modal dari ketersediaan dana dalam tabungan agar kamu bisa memulai dan mengembangkan bisnis. Investor juga akan membantu kamu mendapat pengalaman dan jaringan bisnis yang luas. Kamu dapat mencari investor melalui forum-forum dan komunitas bisnis. Siapkan proposal dan perhitungan bisnis yang akurat untuk menarik minat investor terhadap bisnis yang kamu presentasikan. Untuk mendapatkan dana yang kamu butuhkan, kamu juga harus berbagi kepemilikan dan kontrol dengan investor. Selain itu, kamu juga akan menghadapi tekanan pertumbuhan bisnis, di mana investor umumnya mengharapkan pertumbuhan bisnis yang signifikan dan pengembalian investasi lebih cepat.
4. Ikut Program Pengembangan dari Pemerintah
Cara lain yang dapat kamu lakukan untuk mendapatkan modal adalah dengan mengikuti program pengembangan bisnis dari pemerintah. Biasanya, program tersebut juga menawarkan dukungan non finansial seperti pelatihan, bimbingan, dan jaringan mitra bisnis. Dana modal yang kamu dapatkan berupa dana pinjaman dengan bunga rendah atau bahkan hibah.
Untuk mengikuti program ini, kamu harus siap berkompetisi dengan banyak bisnis lain yang juga sebagai peserta program. Kamu perlu melakukan presentasi bisnis yang baik dengan analisis akurat karena ada persyaratan administratif yang kompleks dan proses seleksi yang ketat. Program pemerintah merupakan opsi yang baik karena selain untuk menambah tabungan modal, bisnis juga mendapatkan dukungan yang komprehensif untuk berkembang.
5. Mengandalkan Crowdfunding
Crowdfunding adalah cara inovatif untuk mengumpulkan dana dari masyarakat luas, terutama untuk bisnis yang memiliki produk unik dan menarik. Sistem crowdfunding juga bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan tambahan modal bisnis. Mealui model donasi atau pre-sale untuk akses modal, kamu bisa mendapatkan dana tanpa utang dan tidak perlu mengembalikan dana di masa depan. Crowdfunding juga bisa menjadi cara untuk menguji minat pasar terhadap produk atau layanan bisnis kamu.
Kekurangan sistem ini adalah tidak ada jaminan kampanye crowdfunding akan berhasil. Kamu juga membutuhkan usaha pemasaran yang intensif untuk menarik pendukung bisnis.
Setiap metode mencari modal bisnis memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Menabung sendiri cocok untuk usaha kecil dengan risiko rendah, sementara pinjaman bank, seperti digibank KTA dan investor lebih sesuai untuk bisnis yang membutuhkan modal besar dan cepat berkembang.
Kamu bisa mulai membuka tabungan untuk mengumpulkan modal usaha melalui digibank by DBS. Tak hanya itu saja, melalui Tabungan Maxi dari digibank by DBS bisa mendapatkan bunga tinggi per tahunnya. Dengan menabung di digibank, kamu juga bisa membuat 20 Dompet Maxi yang bikin pengaturan tabungan dan keuanganmu, termasuk untuk bisnis jadi lebih rapi. Misalnya, dompet untuk Gaji Karyawan, Beli Peralatan, atau Biaya Promosi, dimana dompet tabungan ini bisa kamu personalisasi namanya sesuai keinginanmu.
Untuk kebutuhan dana modal lebih besar, kamu juga bisa mengajukan digibank KTA online dengan limit hingga Rp200 juta. Proses approval-nya juga mudah dan cepat, hanya 60 detik saja.
Yuk, segera buka tabungan digibank by DBS dan mulai menabung dari sekarang! Cek informasi produk digibank by DBS selengkapnya di sini.