Panduan Lengkap Memulai Investasi Reksadana Agar Cuan
Kenapa Harus Investasi Reksadana?
- Dikelola Profesional
- Modal Kecil, Return Maksimal
- Diversifikasi
- Beragam Pilihan
- Likuiditas Tinggi
- Akses Mudah
- Monitoring dan Pelaporan
Mau mulai investasi Reksadana? Ini langkah-langkahnya:
- Tentukan Tujuan dan Risiko
- Kenali Jenis Reksadana
- Cari Informasi
- Baca Prospektus
- Pilih Reksadana
- Buka Akun
- Transfer Dana
- Tentukan Jumlah Investasi
- Pilih Jenis Pembelian
Strategi Jangka Panjang untuk Cuan
Mulai Investasi Reksadana dengan digibank by DBS
Poin penting:
- Investasi reksadana itu mudah dan terjangkau. Kamu bisa mulai dengan modal kecil, dikelola oleh profesional, dan aksesnya gampang lewat Aplikasi digibank by DBS.
- Diversifikasi dan likuiditas tinggi karena dana kamu disebar ke berbagai instrumen untuk mengurangi risiko, dan bisa cepat dijual jadi uang tunai.
- Strategi jangka panjang untuk cuan: Diversifikasi portofolio, sabar dalam investasi jangka panjang, dan reinvestasikan pendapatan untuk memaksimalkan keuntungan.
Mau memulai perjalanan investasimu dengan lebih percaya diri?
Kamu baru mau mulai investasi online tapi masih ragu? Tenang aja! Sahabat digibank, kamu sudah ada di tempat yang tepat. Yuk, simak panduan lengkap ini untuk mulai investasi Reksadana dan raih cuan yang diimpikan. Di sini, kita bakal bahas apa itu Reksadana, kenapa harus investasi, cara memulai, hingga strategi mempertahankan investasi Reksadana buat cuan jangka panjang.
Apa Itu Investasi Reksadana?
Banyak yang mikir kalau nabung di bank itu investasi jangka panjang. Padahal, nabung di bank cuma buat simpan uang biar aman dan gampang diambil, bukan buat ngasih keuntungan besar. Investasi itu berbeda! Tujuannya buat simpanan jangka panjang dengan harapan nilainya naik seiring waktu. Memang ada risiko, tapi juga ada potensi cuan lebih gede. Nah, buat pemula, investasi apa yang cocok biar nggak rugi? Jawabannya: Reksadana!
Kenapa Harus Investasi Reksadana?
Investasi Reksadana pas banget buat kamu yang punya modal mungkin masih terbatas. Selain bisa ngelawan inflasi, uang kamu bakal kerja keras tanpa perlu capek-capek. Dengan Reksadana, kamu bisa fokus sama hal lain sementara aset kamu berkembang. Ini alasannya:
1. Dikelola Profesional
Dana kamu diurus sama manajer investasi yang ahli dan terpercaya. Mereka paham pasar modal dan tahu gimana caranya ngoptimalkan hasil investasi.
2. Modal Kecil, Return Maksimal
Mulai investasi Reksadana di Aplikasi digibank by DBS, bisa dimulai dari Rp100 ribu saja. Meski modal kecil, return-nya bisa optimal, bahkan seringkali lebih tinggi dari emas atau tabungan berjangka.
3. Diversifikasi
Dana kamu disebar ke berbagai instrumen kayak obligasi, pasar uang, dan saham. Jadi, risikonya lebih kecil.
4. Beragam Pilihan
Ada banyak jenis Reksadana, dari yang risiko rendah sampai yang berisiko tinggi. Kamu bisa pilih yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi kamu.
5. Likuiditas Tinggi
Bisa cepat dijual jadi uang tunai tanpa rugi besar. Cocok kalau butuh duit cepat.
6. Akses Mudah
Bisa beli dan jual serta alihkan dalam 1 Aplikasi digibank by DBS. Jadi, gampang dan terjangkau.
7. Monitoring dan Pelaporan
Manajer investasi selalu kasih update tentang perkembangan investasi kamu. Jadi, kamu bisa terus pantau dan tahu kemana uangmu dialokasikan.
Mau mulai investasi Reksadana? Ini langkah-langkahnya:
Agar investasi yang kamu jalankan berjalan lancar, sebaiknya kamu ikuti langkah-langkah berinvestasi Reksadana dengan benar berikut ini:
1. Tentukan Tujuan dan Risiko
Tentukan tujuan investasi dan seberapa besar risiko yang siap kamu tanggung.
2. Kenali Jenis Reksadana
Pelajari jenis-jenis Reksadana seperti saham, obligasi, atau campuran, dan pilih yang sesuai.
3. Cari Informasi
Temukan penyedia Reksadana dan pelajari portofolio manajer investasinya.
4. Baca Prospektus
Baca prospektus Reksadana yang kamu minati untuk paham investasinya.
5. Pilih Reksadana
Pilih yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kamu.
6. Buka Akun
Buka akun investasi jika diperlukan dan lengkapi proses pendaftarannya.
7. Transfer Dana
Transfer dana investasi ke rekening yang ditentukan.
8. Tentukan Jumlah Investasi
Sesuaikan jumlah dana yang ingin kamu investasikan.
9. Pilih Jenis Pembelian
Tentukan apakah mau pembelian satu kali atau berulang.
Strategi Jangka Panjang untuk Cuan
Strategi ini melibatkan penempatan dana dalam instrumen investasi solid seperti saham, reksadana, atau obligasi, yang memiliki potensi imbal hasil tinggi. Dengan disiplin, kesabaran, dan menghindari reaksi terhadap fluktuasi pasar jangka pendek, kamu bisa membangun portofolio kokoh dan mencapai impian finansial.
- Diversifikasi Portofolio: Sebar investasi ke berbagai jenis Reksadana.
- Pertahankan Investasi Jangka Panjang: Sabar dan konsisten untuk mengatasi fluktuasi pasar.
- Reinvestasi Penghasilan: Investasikan kembali pendapatan dari dividen atau bunga.
- Pantau dan Evaluasi Kinerja: Selalu pantau dan evaluasi kinerja Reksadana kamu.
- Hindari Overtrading: Jangan terlalu sering ubah portofolio. Kesabaran adalah kunci.
Mulai Investasi Reksadana dengan digibank by DBS
Setelah membaca ulasan tentang memulai berinvestasi Reksadana agar cuan, kini saatnya kamu menentukan pilihan platform investasi yang tepat. Kami merekomendasikan Aplikasi digibank by DBS yang siap jadi partner investasi kamu yang aman dan terpercaya. Kamu bakal dapat akses ke perkiraan makroekonomi dari ahli kelas dunia, lebih dari 120 produk investasi termasuk Reksadana, dan bantuan dari Tim digibank Advisor. Semua bisa diakses digital 24 jam, jadi kamu bisa investasi kapan saja dan di mana saja.
So, tunggu apa lagi? Mulailah investasi online Reksadana sekarang juga bersama digibank by DBS. Dapatkan info lengkapnya di sini!