Bank menyediakan banyak layanan yang bertujuan untuk memudahkan perputaran arus keuangan di masyarakat. Salah satunya adalah remittance yang bisa Anda gunakan untuk berbagai macam kebutuhan, misalnya seperti membayar fasilitas kesehatan di luar negeri untuk medical check up.
Di masa sekarang ini, banyak orang memilih melakukan medical check up sekaligus traveling di luar negeri. Alasan yang biasa digunakan adalah demi menghemat biaya dan waktu, biaya berobat bisa digabung dengan biaya berlibur. Sedangkan anggota keluarga yang ikut serta juga tidak perlu meluangkan waktu tambahan jika melakukan kedua hal tersebut dalam waktu bersamaan.
Lantas, apa sih yang menjadi alasan banyak orang Indonesia memilih untuk medical check up ke luar negeri? Cek ulasannya di sini.
Keuntungan Medical Check Up ke Luar Negeri
Medical check up merupakan pemeriksaan kesehatan menyeluruh yang bisa Anda lakukan di rumah sakit. Dengan melakukan medical check up, Anda bisa mengetahui gangguan kesehatan yang terjadi. Dokter akan merencanakan metode pengobatan yang tepat dan mengambil tindakan pengobatan sejak dini.
Pemeriksaan secara menyeluruh tersebut disarankan agar dilakukan rutin setiap 1 tahun sekali, khususnya jika Anda sudah berusia 50 tahun ke atas. Sedangkan pasien yang sedang menjalani pengobatan rutin, medical check up dilakukan sesuai ketentuan yang diberikan dokter.
Bagi sebagian besar orang Indonesia, medical check up ke luar negeri atau dikenal dengan istilah medical tourism sangat penting. Bukan rahasia lagi jika fasilitas kesehatan di luar negeri dianggap jauh lebih baik dari segi kualitas dan pelayanannya.
Alasan lain yang biasa digunakan adalah tidak perlu menunggu waktu lama untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tertentu dan tanpa melalui prosedur yang rumit atau bertele-tele. Beberapa jenis pemeriksaan dan terapi medis juga hanya tersedia di negara tertentu dan belum ada di Indonesia. Maka tak heran jika banyak orang memilih melakukan pemeriksaan ke luar negeri yang telah memiliki fasilitas kesehatan sudah jauh lebih canggih dan lengkap.
Anda bisa menggunakan jasa konsultan medis untuk membantu Anda dengan rekomendasi rumah sakit, membuat janji temu dan menyiapkan akomodasi. Anda bisa menggunakan layanan remittance untuk membayar seluruh biayanya sebelum berangkat ke luar negeri. Memang apa itu remittance? Benarkah berguna untuk transaksi keuangan ke luar negeri?
Perlu diketahui, remittance adalah layanan transfer uang ke luar negeri. Layanan perbankan tersebut bisa Anda akses melalui bank, kantor pos atau lembaga keuangan lainnya. Biaya yang dibebankan untuk mendapatkan layanan tersebut lebih rendah dibandingkan layanan pengiriman uang ke luar negeri lainnya. Hal tersebut dikarenakan agar seluruh masyarakat bisa mendapatkan layanan tersebut dengan mudah, meski berada di daerah yang jauh dari bank atau belum memiliki rekening bank.
Negara dengan Fasilitas Medical Tourism Premium
Banyak negara yang bisa Anda pilih untuk melakukan medical tourism, guna mendapat layanan kesehatan premium sekaligus traveling ke tempat-tempat wisata. Negara tetangga terdekat Indonesia cukup populer menawarkan fasilitas tersebut. Namun Anda juga bisa memilih negara di Eropa atau Amerika yang sudah terkenal sangat maju di bidang medis, baik dari segi peralatan atau tenaga ahlinya.
Berikut ini beberapa rekomendasi negara yang telah terakreditasi memiliki layanan khusus pasien internasional dan bisa Anda pilih sebagai tujuan medical tourism premium.
1. Malaysia
Malaysia menjadi tujuan medical tourism favorit masyarakat Indonesia karena lokasinya dekat. Selain itu, Anda juga bisa menghindari terjadinya language barrier karena perbedaan bahasa yang tidak terlalu mencolok. Negara yang pernah jadi pemenang Medical Travel Destination 2015 lalu ini merekomendasikan sejumlah rumah sakit yang memiliki layanan pasien internasional, seperti Island Hospital Penang, Sunway Medical Centre, Beacon Hospital dan masih banyak lainnya. Setelah melakukan medical check up, Anda bisa mengunjungi Sri Mahamariamman Temple atau belanja di Plaza Gurney di Penang.
Sebelum berangkat, siapkan sejumlah dana yang Anda untuk membayar medical check up, jasa konsultan media, akomodasi, tiket pesawat dan untuk mengunjungi tempat wisata. Menggunakan layanan remittance adalah cara tepat saat Anda harus mengirim sejumlah uang untuk membayar biaya-biaya tersebut.
2. Singapura
Masyarakat Indonesia juga banyak yang memilih Singapura sebagai tujuan medical tourism karena lokasinya dekat. Meski harga yang ditawarkan sangat bersaing, tapi Anda mendapatkan layanan medis premium kelas dunia dengan menggunakan teknologi medis modern.
Rekomendasi rumah sakit dengan pelayanan pasien internasional terbaik datang dari Mount Elizabeth Hospital, Gleneagles Hospital, Mount Alvernia Hospital dan Parkway East Hospital. Setelahnya, Anda bisa mengeksplorasi Pulau Ubin atau menikmati suasana pantai di Sentosa Island.
3. Thailand
Negara ini sedang naik daun untuk urusan medical tourism di banyak kalangan masyarakat Indonesia. Thailand terus berbenah dalam urusan fasilitas medis dan pelayanan kesehatan, khususnya untuk pasien internasional, misalnya dengan menyediakan pendamping bahasa. Dunia telah mengakui rumah sakit di Thailand yang kini memiliki tenaga medis ahli, kelengkapan fasilitas dan penggunaan peralatan medis dengan teknologi canggih kelas dunia.
Menariknya, Thailand menawarkan biaya terjangkau yang ramah untuk semua orang, termasuk untuk umat muslim. Anda bisa memilih Bangkok Hospital, Phyathai 2 International Hospital, Bangkok Hospital Phuket, dan lain sebagainya untuk melakukan medical check up. Untuk mendapatkan layanan medical check up standar, setidaknya Anda harus menyiapkan sekitar Rp 4 jutaan.
Sedangkan untuk biaya akomodasi dan lainnya bisa Anda bayarkan sebelum keberangkatan. Remittance adalah layanan perbankan bisa mengakomodir kebutuhan transfer uang ke luar negeri untuk tujuan berobat sekaligus traveling selama berada di Thailand.
4. Tiongkok
Negara yang sudah sangat dikenal dengan pengobatan tradisional ini juga menawarkan fasilitas kesehatan dengan teknologi medis Barat. Beberapa rumah sakit bahkan sengaja mengintegrasikan dua pengobatan tersebut untuk memberi fasilitas menyeluruh pada pasien lokal dan internasional. Salah satunya adalah Clifford International Guangzhou yang menjadi favorit para ekspatriat Tiongkok. Rumah sakit ini telah mendapat akreditasi JCI serta diakui WHO sebagai organisasi otoritatif kesehatan dengan fasilitas 600 tempat tidur rawat inap serta kamar yang memiliki standar hotel bintang 5.
Untuk mendapatkan fasilitas medical check up termasuk pemeriksaan fisik standar, X-Ray, kardio dan general screening, setidaknya Anda harus menyiapkan Rp2 jutaan. Biaya tersebut belum termasuk tiket pesawat dan akomodasi. Jangan lupa mengunjungi Chen Clan Ancestral Hall-Folk Craft Museum dan Taman Safari Chimelong setelah Anda melakukan konsultasi medis di Guangzhou.
5. India
Jangan remehkan negara asal para artis Bollywood ini. India terkenal dengan tenaga ahli medis yang mumpuni serta peralatan medis yang telah menggunakan teknologi canggih. Selain melakukan medical check up, pasien internasional juga bisa mendapatkan tindakan medis tingkat lanjut, seperti operasi dengan fasilitas high-end dengan harga murah. Bahkan, sudah banyak masyarakat Barat yang sengaja jauh-jauh terbang ke India untuk mendapat layanan kesehatan murah sekaligus traveling.
Biaya yang bisa dihemat sampai 75% dibandingkan fasilitas kesehatan di negara lain. Salah satu rumah sakit terbaik yang selalu direkomendasikan adalah Fortis Hospital Bangalore yang juga menyediakan perawatan untuk pasien dengan bahaya kesehatan kompleks. Rumah sakit ini telah dipercaya sebagai tempat transplantasi ginjal terbaik di India.
Siapkan dana minimal Rp 2,5 juta untuk melakukan medical check up standar di Fortis Hospital Bangalore. Biaya tersebut bisa Anda transfer menggunakan layanan remittance pada konsultan medis yang menyiapkan kebutuhan Anda selama di India. Tersedia banyak tempat wisata menarik di seputar Bangalore yang bisa Anda kunjungi setelah melakukan pemeriksaan kesehatan, di antaranya adalah Lalbagh Botanical Garden, walking tour di The Silk Tales atau wisata alam ke Taman Nasional Bannerghatta.
Aturan Medical Check Up di Luar Negeri
Aturan fasilitas medical check up di luar negeri menerapkan persyaratan standar internasional. Berikut ini beberapa syarat yang wajib Anda penuhi, seperti:
Berusia minimal 20 tahun.
Melakukan puasa 10 jam sebelum pemeriksaan. Hanya boleh minum air putih dan jika rutin mengonsumsi obat, maka harus dihentikan sementara.
Membawa sepatu lari untuk tes treadmill.
Selain itu, terdapat hal-hal penting lain yang wajib Anda perhatikan, yaitu:
Memberi tahu administrasi rumah sakit jika pasien menggunakan kursi roda. Pasalnya, beberapa rumah sakit tidak mengizinkan pasien pengguna kursi roda melakukan medical check up.
Hindari makan berat sebelum melakukan tes treadmill.
Setelah melakukan pemeriksaan ultrasound, pasien diizinkan untuk makan berat.
Pasien yang melakukan tes pap-smear wajib melakukan tes 1 minggu setelah haid terakhir.
Beberapa tes tidak disarankan untuk pasien hamil, seperti X-ray, mammogram, tes tulang. Pasien harus menginformasikan kehamilan atau kemungkinan hamil pada pihak rumah sakit.
Agar proses medical check up Anda berjalan lancar, maka Anda harus melakukan hal-hal seperti di bawah ini.
1. Pilih Paket Medical Check Up
Sebelum berangkat ke negara tujuan, Anda sudah harus menghubungi rumah sakit dan tim dokter di luar negeri. Tujuannya adalah untuk berkonsultasi dan mendapat rekomendasi paket pemeriksaan yang sesuai dengan kondisi Anda. biasanya, pihak rumah sakit akan meminta riwayat kesehatan Anda untuk menentukan apakah Anda hanya membutuhkan pemeriksaan standar atau harus mendapat pemeriksaan tambahan.
2. Booking Medical Check Up
Setiap rumah sakit memiliki kuota medical check up untuk pasien lokal dan internasional setiap harinya. Setelah mendapat rekomendasi paket pemeriksaan, Anda harus melakukan booking tanggal medical check up di rumah sakit tersebut. Umumnya kuota harian selalu terisi penuh, sehingga Anda harus booking sejak jauh-jauh hari.
3. Booking Tiket Pesawat
Setelah Anda mendapat tanggal medical check up dan melakukan konfirmasi booking, Anda bisa melakukan booking tiket pesawat ke negara tujuan. Sangat penting untuk diperhatikan, masa berlaku paspor Anda masih lebih dari 6 bulan. Jika sudah kurang atau bahkan telah habis masa berlakunya, segera mengurus paspor yang baru.
4. Booking Slot Penjemputan di Bandara
Hampir semua rumah sakit yang membuka fasilitas pasien internasional menyediakan layanan penjemputan di bandara tanpa biaya tambahan. Anda hanya perlu mengirimkan copy tiket pesawat ke administrasi rumah sakit dan melakukan booking slot penjemputan. Lakukan hal tersebut minimal 3 hari sebelum keberangkatan. Setiap pasien hanya diizinkan membawa satu orang pendamping saja. Perhatikan jadwal tiba pesawat di negara tujuan, karena penjemputan hanya berlaku di jam kerja saja, mulai Senin hingga Jumat pukul 08.00-17.00 waktu setempat dan Sabtu pukul 08.00-12.00 waktu setempat.
5. Booking Hotel
Setelah semua pesanan terkonfirmasi, Anda bisa melakukan booking hotel terdekat dari rumah sakit. Semua kebutuhan di atas bisa dilakukan oleh konsultan medis agar Anda tidak perlu repot melakukannya sendiri. Anda hanya perlu mengirimkan sejumlah dana untuk membayar biaya-biaya yang dibutuhkan, termasuk jasa konsultan tersebut.
Remittance adalah produk perbankan terbaik yang bisa Anda gunakan untuk transfer uang ke luar negeri dengan cepat, aman dan biaya terjangkau bahkan gratis untuk sejumlah negara dengan mata uang tertentu. Pastikan semua kebutuhan telah terpenuhi sebelum keberangkatan, agar Anda bisa menjalani pemeriksaan kesehatan dengan tenang.
Medical Check Up Sambil Traveling Mudah Lewat Remittance
Jika selama ini Anda kesulitan melakukan pengiriman uang ke luar negeri karena tinggal jauh dari kantor cabang bank, kini Anda bisa transfer uang dengan mudah melalui aplikasi bank digital. Hingga saat ini, remittance adalah produk perbankan terbaik yang bisa Anda pilih untuk memenuhi kebutuhan dan membayar biaya-biaya perawatan medis di luar negeri. Anda bisa menggunakan layanan remittance tersebut melalui Aplikasi digibank by DBS yang praktis dan mudah digunakan.
Aplikasi digibank by DBS memiliki banyak keunggulan yang bisa Anda manfaatkan untuk kebutuhan pengiriman uang ke luar negeri, seperti:
Bisa diakses 24/7, praktis dan mudah melalui smartphone.
Gratis biaya kirim uang ke lebih dari 20 negara dengan mata uang USD, SGD, AUD, EUR, HKD, CAD, GBP.
Nilai FX rate kompetitif dan terkini.
Sampai di hari yang sama untuk transaksi yang dilakukan sebelum batas waktu yang ditentukan.
Banyak manfaat menggunakan layanan remittance dari digibank by DBS. Aplikasi tersebut telah mendapat izin resmi dari BI, sehingga Anda bisa menggunakannya dengan aman.
Aplikasi digibank by DBS bisa Anda gunakan dengan mudah untuk melakukan pengiriman uang ke negara yang menjadi tujuan medical check up sekaligus traveling. Pastikan Anda mendapatkan informasi selengkapnya di sini.