couple
20 May 2023

Kaya Raya dari Personal Income, Bagaimana Caranya?

Cara investasi reksadana yang mudah merupakan peluang bagi siapa saja yang ingin meningkatkan pendapatan pribadi atau personal income. Istilah personal income menggambarkan pendapatan pribadi yang diterima seseorang setelah dikurangi semua kewajiban seperti asuransi, pajak, cicilan dan kewajiban lainnya.  

Banyak manfaat investasi reksadana yang bisa diterima oleh investor. Selain untuk mengamankan aset, bisa juga sebagai cara memperoleh tambahan penghasilan yang mudah dan tidak membutuhkan banyak waktu untuk meningkatkan personal income. Setiap orang perlu mengetahui personal income masing-masing agar bisa mengelolanya dengan bijaksana. 

Cara Kaya Raya dari Personal Income 

Semua orang pasti ingin hidup berkecukupan dan bebas finansial. Namun kadang salah dalam mengelola uang dan potensi yang dimiliki sehingga tidak bisa mencapai tujuan keuangan tersebut. Tidak sedikit yang merasa bahwa waktu dan tenaganya sudah habis untuk bekerja namun kehidupannya secara ekonomi tidak berubah.  

Bisa jadi penyebabnya bukan karena pendapatan yang terbatas, tetapi karena cara pengelolaan uang yang keliru. Sebagai contoh, tidak mau berinvestasi karena takut rugi. Sedangkan cara investasi reksadana sangat mudah dan terbukti cuan sehingga bisa menjadi pilihan. Ini bisa meningkatkan personal income. Berikut ini beberapa cara agar bisa kaya dari personal income 

1. Tambah sumber penghasilan 

Mengandalkan satu sumber penghasilan hanya akan memberikan pendapatan yang terbatas. Jika ada kesempatan, sebaiknya memaksimalkannya untuk bisa meningkatkan pendapatan pribadi. Cara investasi reksadana sangat mudah, simpel dan aman. ini bisa menjadi alternatif sebagai sumber penghasilan tambahan.  

Untuk mendapatkan penghasilan tambahan tidak selalu harus menambah jam kerja. Dengan memanfaatkan aset dan kesempatan bisa menjadi peluang yang cukup cuan. Hal yang perlu dilakukan adalah menganalisa peluang dan potensi yang bisa dikembangkan.  

2. Rencanakan keuangan dengan bijak 

Pendapatan yang banyak tidak selalu berdampak positif pada personal income, bahkan tidak sedikit yang mempunyai gaji besar namun take home pay atau uang yang dibawa pulang sedikit. Penyebabnya karena pengelolaan uang yang kurang bijak, seperti boros dan menggunakannya untuk hal tidak penting.  

3. Hemat 

Manfaat investasi reksadana bisa membantu untuk menyehatkan kondisi keuangan pribadi. Namun banyak yang tidak mau berinvestasi dengan alasan belum mempunyai uang. Jika berhemat, siapa saja bisa menyisihkan uang untuk membeli produk investasi sehingga mempunyai passive income 

Prinsip berhemat adalah mengeluarkan uang seminimal mungkin untuk mendapatkan manfaat yang maksimal.  Caranya dengan mengurangi pengeluaran, mengganti konsumsi produk dengan jenis yang lebih murah dan lainnya.  

4. Segera berinvestasi 

Meski cara investasi reksadana cukup mudah namun ternyata tidak selalu mendorong setiap orang untuk segera berinvestasi. Banyak pertimbangan yang kadang kurang tepat, seperti menunggu uang terkumpul atau merasa belum waktunya berinvestasi. Sedangkan semakin cepat membeli investasi, peluang untung bertambah besar.  

5. Hindari utang 

Utang bukan penyelesaian masalah keuangan, justru menimbulkan beban baru karena harus membayar cicilan dan bunga pinjaman. Berutang juga menyebabkan berkurangnya personal income dan membatasi kemampuan memenuhi kebutuhan hidup. Jika sudah terlanjur, segera lunasi dan prioritaskan untuk membayar pinjaman dengan bunga paling besar.  

Sebaiknya menunda keinginan membeli barang atau pengeluaran lain jika belum tersedia cukup budget. Menabung dan menyiapkan dana yang dibutuhkan sedikit demi sedikit bisa menjadi alternatif agar tidak terjerat utang yang bisa mengurangi personal income 

6. Mencoba hal baru 

Berada di posisi nyaman dalam waktu lama bisa menurunkan keinginan untuk mencoba sesuatu yang baru. Sedangkan hal tersebut dapat saja membawa peluang dan kesempatan yang bisa dioptimalkan untuk menambah pemasukan dan meningkatkan personal income. Setiap hal baru mengandung resiko, namun jika pandai mengelola bisa menghasilkan keuntungan.  

7. Bangun relasi 

Saat ini relasi merupakan hal yang sangat penting. Banyak ide bisnis, usaha dan peluang untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang berasal dari relasi. Perkembangan dunia digital memudahkan siapa saja untuk menambah pertemanan tanpa terbatas wilayah. Jika bisa mencari peluang yang ada, dari pertemanan ini berpotensi untuk menghasilkan income yang lumayan. 

8. Tidak berorientasi pada uang 

Untuk bisa melakukan berbagai hal membutuhkan uang namun jangan sampai berorientasi pada uang. Banyak faktor yang berpengaruh pada kesuksesan seseorang dan uang merupakan hal yang akan mengikuti. Seseorang yang berorientasi pada uang justru sudah membatasi diri untuk mendapatkan banyak peluang sehingga secara finansial bisa rugi.  

9. Percaya diri 

Rasa percaya diri yang tinggi merupakan modal untuk bisa mendapat berbagai kesempatan. Karena itu semua orang perlu memupuknya. Dengan demikian bisa berbaur bersama semua orang dan dapat memperoleh kesempatan untuk mendapatkan peluang penghasilan. Banyak orang yang gagal karena rendahnya rasa percaya diri.  

10. Tambah skill 

Skill atau kemampuan merupakan modal dalam bekerja. Tidak sedikit skill yang bisa diperoleh tanpa harus belajar secara resmi, baik berupa hard maupun soft skill. Keberanian mencoba hal baru bisa menjadi peluang untuk mendapatkan pengetahuan yang penting agar bisa meningkatkan personal income.  

11. Berani ambil resiko 

Profit dan resiko dalam semua hal tidak bisa dipisahkan atau dihilangkan, namun dapat dikelola sehingga menjadi minim. Begitu juga dalam berinvestasi untuk meningkatkan pendapatan pribadi. Manfaat investasi reksadana yang bisa diterima selalu diikuti kemungkinan resiko yang terjadi. Dengan antisipasi yang baik, resiko tersebut bisa diminimalkan. 

Strategi Mendapatkan Personal Income yang Memadai 

Untuk mendapatkan personal income yang memadai perlu melakukan beberapa strategi. Dengan demikian potensi yang dimiliki bisa maksimal dan dapat memberikan pendapatan yang cukup. Beberapa strategi untuk meningkatkan penghasilan adalah;  

1. Jangan terburu-buru resign 

Tidak sedikit yang buru-buru resign karena beberapa penyebab padahal belum mempunyai pekerjaan baru. Ini menjadikan pendapatan pribadi akan turun sehingga secara signifikan berpengaruh pada kondisi ekonomi pribadi dan keluarga.  

2. Identifikasi keterampilan 

Banyak yang menyepelekan kemampuan dan keterampilan pribadi sehingga tidak mau mengembangannya. Keterampilan tersebut bisa menjadi modal untuk mendapatkan penghasilan, jadi sayang jika dibiarkan tanpa dioptimalkan. 

Bukan hanya memanfaatkan keterampilan yang sudah dimiliki, Anda juga bisa menambahnya dengan mengikuti pelatihan atau kursus. Saat ini banyak kursus online gratis yang bisa diikuti tanpa harus mengganggu aktivitas.  

3. Cek aset yang bisa menghasilkan uang 

Tidak jarang ada yang memiliki aset namun kurang dimanfaatkan. Sebagai contoh kamar yang kosong. Jika jeli Anda bisa mendapatkan uang dengan cara menyewakannya. Tanpa perlu modal dan meluangkan waktu, sudah dapat menghasilkan pendapatan yang lumayan.  

4. Tentukan market 

Kesalahan yang sering dilakukan sehingga tidak mendapatkan penghasilan sesuai harapan adalah salah menentukan market. Kemampuan yang dimiliki seseorang akan mempunyai nilai ekonomis tinggi jika bertemu dengan orang yang membutuhkan jasa tersebut. Sebaliknya, meski mempunyai kemampuan namun jika tidak ada yang membutuhkan, tidak ada yang mau membayarnya.  

5. Jual produk yang dikuasai 

Menjual produk merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pendapatan sehingga personal income naik. Namun banyak yang kurang PD untuk menjualnya dengan alasan tidak yakin ada yang mau membayar. Selama belum mencoba, tidak akan pernah tahu apakah produk yang dihasilkan mempunyai nilai ekonomis atau tidak.  

6. Manfaatkan sosial media 

Peran sosial media untuk membangun networking dan membuka pasar guna mendapatkan penghasilan sangat besar. Dengan memanfaatkannya siapa saja bisa bekerja tanpa terikat waktu, jam dan tempat. Anda bisa menjual jasa sampai produk di media sosial tanpa harus membuka toko dan menyewa tempat.  

7. Kuatkan pendapatan aktif dan pasif 

Sudah mempunyai pendapatan aktif dari gaji bukan berarti tidak perlu mencari pekerjaan tambahan. Saat ini biaya hidup terus meningkat karena itu mendapatkan penghasilan tambahan atau passive income sangat penting. Pilih pekerjaan sampingan yang tidak mengganggu tugas utama sehingga keduanya bisa memberikan pemasukan untuk mencukupi kebutuhan hidup.  

8. Jangan malu bertanya 

Malu bertanya bisa menghambat seseorang untuk maju. Hilangkan kebiasaan buruk tersebut. bertanya dengan santun bisa menjadi cara untuk menambah informasi dan pengetahuan. Secara tidak langsung bisa menjadi jalan untuk menambah relasi dan membuka peluang kerja. dengan demikian dapat meningkatkan pemasukan personal.  

9. Cari komunitas yang sesuai 

Komunitas yang sesuai merupakan modal dalam mengembangkan bisnis, menyelesaikan pekerjaan atau kegiatan lainnya. Carilah komunitas yang sesuai dengan passion dan kebutuhan. namun Anda harus mampu memfilter dampak buruk yang mungkin ada dari circle pertemanan tersebut.  

Cara Menghitung Personal Income 

Personal income berkaitan dengan pendapatan yang masuk dan pengeluaran dalam bentuk pembayaran berbagai kewajiban. Besarnya untuk masing-masing orang berbeda. Agar bisa mengetahui personal income yang dimiliki, perlu data pendapatan dan beban yang harus dipenuhi. Untuk menghitungnya bisa dengan cara berikut ini:  

  • Rumus Personal Income 

PI = NII + transfer payment – (laba ditahan + iuran asuransi + iuran sosial + pajak pribadi + cicilan jika ada) 

NII = Net National Income, yaitu penghasilan yang diterima berdasarkan jasa yang diberikan 

Transfer payment= dana yang diterima dari penghasilan tahun lalu 

Laba ditahan= bisa berupa penghasilan yang belum diterima, seperti keuntungan dari investasi 

  • Contoh penghitungan 

Sebagai contoh seseorang mempunyai penghasilan per tahun Rp. 120 juta dan transfer payment Rp 50 juta. Maka total pendapatannya Rp. 170 juta. Jika orang tersebut mempunyai laba yang ditahan Rp. 5 juta, asuransi Rp. 3 juta/tahun, iuran sosial Rp. 1 juta/ tahun, pajak Rp. 1 juta/ tahun dan cicilan sebesar Rp 250 ribu per bulan atau Rp. 3 juta per tahun.   

Berdasarkan data tersebut, besarnya personal income yang dimiliki adalah= 

= Rp. 120 juta + Rp. 50 juta – (Rp. 5 juta + 3 juta + 1 juta + 3 juta) 

= Rp 158 juta 

Investasi Reksadana untuk Tambah Personal Income 

Cara investasi reksadana saat ini semakin mudah karena digibank by DBS menyediakannya dalam bentuk aplikasi. Ini bisa menjadi jalan untuk menambah personal income tanpa mengganggu pekerjaan utama.  

Banyaknya manfaat investasi reksadana menjadikannya instrumen yang tepat untuk menjadi pilihan. Apalagi saat ini digibank by DBS menyediakan produk yang sangat terjangkau, aman, mudah dan terpercaya. Siapa saja bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan passive income sehingga pendapatan personal meningkat. Keunggulannya adalah:  

  • Investasi terjangkau dengan modal mulai dari Rp100 ribu.  
  • Pembelian reksadana secara berkala terasa lebih fleksibel.  
  • Tersedia 3 kategori reksadana yaitu reksadana terbaik, terpopuler, serta scoring terbaik.  
  • Ada lebih dari 50 penawaran produk reksadana yang bisa dibeli. 
  • Mudah daftar SID (Single Investor Identification) serta jual, beli, dan switch reksadana melalui satu aplikasi mobile.  

Cara investasi reksadana yang mudah di digibank by DBS menjadikan semua orang bisa meningkatkan kesejahteraan dengan menambah pendapatan tanpa harus mengganggu pekerjaan utama. Kini saatnya siapa saja untuk mengembangkan asetnya dengan berinvestasi di digibank by DBS. Klik tautan berikut  ini https://www.dbs.id/digibank/id/id/investasi/produk-investasi/reksadana untuk informasi lengkapnya