Poin Penting:
- Dengan inflasi yang terus meningkat, nilai uang tunai bisa berkurang jika dibiarkan di rekening tabungan.
- Jika kamu mencari tempat yang aman untuk menyimpan uang yang memberikan bunga lebih tinggi, ada beberapa opsi yang bisa kamu pertimbangkan.
- Ada empat strategi yang layak dicoba, seperti rekening tabungan berbunga tinggi dan reksa dana pasar uang.
Tertarik untuk punya strategi investasi yang lebih meyakinkan?
Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah melihat banyak fluktuasi besar dalam suku bunga. Perlambatan pertumbuhan ekonomi dan stimulus pasar oleh bank sentral akibat wabah Covid-19 menyebabkan suku bunga tetap rendah dan, dalam beberapa kasus, negatif dari 2020 hingga 2021. Kemudian, pada tahun 2022-2023, akibat inflasi yang terus-menerus dalam ekonomi global, bank sentral mengambil langkah-langkah kebijakan moneter untuk menaikkan suku bunga.
Mengingat hal ini, jika kamu perlu menarik tabunganmu dalam waktu dekat atau tidak memiliki toleransi risiko untuk berinvestasi terutama pada saham dan obligasi, apa yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan bunga lebih tinggi pada uangmu?
Berikut adalah 4 strategi yang layak dipertimbangkan jika kamu mencari tempat yang aman untuk menyimpan uang yang memberikan bunga lebih tinggi daripada rekening bank yang ada saat ini.
- Manfaatkan rekening tabungan berbunga tinggi dan bonus pada tabunganmu
Sisihkan dana secara teratur dengan menetapkan jumlah tertentu setiap bulan. Dengan cara ini, kamu bisa membangun kebiasaan menabung yang konsisten yang dapat digunakan untuk kebutuhan di masa depan. Untuk urusan tabungan, kamu bisa buka rekening di Aplikasi digibank by DBS. Ada Tabungan Maxi yang menawarkan banyak keunggulan, salah satunya dengan bunga tinggi 3% per tahun.
Bunga yang diperoleh dari rekening tabungan dapat menambah saldo seiring waktu. Ini adalah bentuk pendapatan pasif yang dapat membantu mempercepat pencapaian kebebasan finansial. Memanfaatkan bunga tinggi dari Tabungan Maxi adalah pilihan yang tepat.
- Parkirkan uangmu di Deposito Berjangka
Deposito berjangka adalah opsi untuk mendapatkan bunga sambil menjaga dana tetap aman. Ini terutama berlaku selama periode ketika suku bunga tinggi dan ketika institusi keuangan menjalankan promosi untuk produk ini. Yang perlu kamu lakukan adalah memilih:
- Mata Uang: Rupiah Indonesia atau mata uang asing
- Tenor: Berbagai tenor yang tersedia
- Jumlah: Jumlah yang terjangkau mulai dari IDR 1 juta
Lihatlah suku bunga deposito berjangka Rupiah Indonesia terbaru atau suku bunga mata uang asing sebelum memutuskan apa yang terbaik untukmu. Ingat: kamu mungkin mendapatkan bunga lebih tinggi dengan jumlah yang lebih kecil.
- Berinvestasi dalam Obligasi Pemerintah untuk pembayaran rutin
Obligasi Pemerintah Indonesia adalah sekuritas utang pemerintah yang membayar bunga tetap. Didukung sepenuhnya oleh pemerintah Indonesia, ini adalah cara berisiko rendah untuk mendapatkan bunga secara rutin. Pengembalian pada Obligasi Pemerintah Indonesia umumnya sebanding dengan pengembalian Surat Utang Negara dengan tenor yang sama. Kupon yang dibayarkan meningkat setiap tahun, dan biasanya semakin lama tenor Obligasi Pemerintah, semakin tinggi kupon/bunga yang dibayarkan.
Jika kamu membutuhkan uang secara mendesak, kamu bisa mencairkan Obligasi Pemerintah Indonesia kapan saja sebelum jatuh tempo. Tidak ada penalti untuk penarikan awal, hanya harga pasar pada saat kamu menjual obligasi dan spread bid/offer yang akan menentukan apakah kamu menjual dengan keuntungan atau kerugian.
Untuk mencapai aliran pendapatan yang teratur, beberapa investor menggunakan teknik yang disebut "Bond laddering". Ini berarti mereka membeli Obligasi Pemerintah Indonesia setiap bulan. Keuntungannya: pembayaran pendapatan rutin berdasarkan bulan yang dipilih.
- Parkirkan dana di reksa dana pasar uang atau investasi jangka pendek
Reksa dana pasar uang adalah jenis reksa dana yang berinvestasi dalam instrumen jangka pendek yang stabil dan sangat likuid, termasuk investasi setara kas dan obligasi yang mendekati jatuh tempo. Biasanya, reksa dana pasar uang berinvestasi dalam instrumen utang jangka pendek seperti repo, surat utang negara, dan surat komersial yang diterbitkan oleh pemerintah, kota, dan perusahaan.
Karakteristik yang mengutamakan keamanan membuat reksa dana pasar uang menjadi opsi bagi mereka yang ingin mendapatkan keuntungan pada dana yang sedang surplus. Namun, perlu diperhatikan meskipun umumnya dianggap sebagai instrumen yang lebih aman, modal kamu tidak dijamin.
Catatan: Investasi jangka pendek memang datang dengan risiko sedikit lebih tinggi dibandingkan reksa dana pasar uang, dan sebagai kompensasi, memiliki potensi pengembalian yang sedikit lebih tinggi daripada reksa dana pasar uang.