Istilah Reksadana dikenal juga sebagai dana kolektif yang menjelaskan bahwa investasi ini dilakukan dengan mengumpulkan dana dari masyarakat secara kolektif. Cara investasi Reksadana pun sangat sederhana.
Dana kolektif dari investor tersebut akan dikelola perusahaan Manajer Investasi. Nantinya total dana akan dialokasikan pada berbagai produk efek seperti saham, obligasi, deposito dan surat berharga yang lainnya. Bagaimana cara investasi lebih lengkapnya dan strategi terbaik untuk diterapkan, bisa Anda cek di sini.
Mengenal Cara Investasi Reksadana yang Benar
Nominal investasi yang terjangkau serta bukan tergolong objek pajak merupakan daya tarik dari investasi ini. Anda bahkan bisa mencairkan dana kapan saja tanpa harus menunggu jatuh tempo sesuai kebutuhan. Kelebihan-kelebihan ini bukan tanpa risiko.
Beberapa risiko investasi Reksadana adalah penurunan nilai, likuiditas sampai wanprestasi atau gagal bayar. Sebagai investor yang cerdas, Anda harus memahami keuntungan dan risiko ini sejak awal sehingga bisa tahu cara dan strategi investasi yang tepat.
Cara investasi Reksadana yang benar bisa memperhatikan beberapa hal. Pertama adalah menetapkan tujuan berinvestasi. Misalnya Anda berencana untuk menikah dua atau tiga tahun lagi. Maka adanya jangka waktu yang terencana ini Anda bisa tahu kapan mulai investasi dan menarik dana. Tak hanya menikah, Anda bahkan bisa merencanakan dana pendidikan sampai pensiun.
Kedua adalah mengenali profil risiko dari produk yang ditawarkan. Beberapa jenis investasi Reksadana adalah Reksadana campuran, pasar uang, pendapatan tetap, saham dan masih banyak lagi. Sesuaikan pemilihan jenis investasi Reksadana ini dengan profil risiko yang Anda miliki.
Ketiga, paling penting adalah memilih Manajer Investasi (MI) yang bisa dipercaya dan profesional. Manajer Investasi yang nantinya akan mengelola dana Anda harus pandai dalam mengalokasikan dana kolektif. Lebih baik untuk memilih tempat investasi yang terdaftar serta diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Cara investasi Reksadana terakhir yang pasti adalah rutin untuk melakukan investasi. Anda bisa menyesuaikan jumlahnya sesuai dengan kemampuan. Sisihkan dana pengeluaran khusus investasi secara rutin berapapun jumlahnya.
Strategi Cara Investasi Reksadana yang Mendatangkan Untung
Apapun investasinya selalu ada strategi yang bisa digunakan supaya investor bisa meraup keuntungan. Meskipun dana kolektif nantinya akan dikelola oleh Manajer Investasi, namun Anda sebagai investor tidak bisa berdiam diri hanya memilih produk saja.
Ada beberapa strategi yang bisa digunakan karena keputusan untuk beli, jual dan switch produk tetap ada di tangan Anda. Berikut ini strategi cara investasi Reksadana terbaik yang bisa diikuti.
1. Strategi Investasi Buy and Hold
Pemilihan strategi juga bisa disesuaikan dengan tujuan investasi. Jika Anda memiliki tujuan untuk investasi jangka panjang, maka strategi buy and hold ini bisa dipilih. Pada strategi ini Anda bisa membeli produk Reksadana kemudian tidak langsung menjualnya.
Anda perlu menunggu keuntungan dari produk meningkat dalam waktu yang lama. Bisa lebih dari 10 tahun atau 15 tahun. Jangka waktu yang panjang ini cukup untuk mendapatkan keuntungan demi dana pensiun atau pendidikan.
Ketika ingin menjual Anda harus memperhatikan harga pasar terlebih dahulu sedang naik atau turun. Dengan begitu strategi baru berhasil.
2. Strategi Investasi Market Timing
Cara investasi Reksadana lain yang membutuhkan kejelian adalah market timing. Anda yang rutin membaca perkembangan ekonomi dan mengecek prospektus produk serta potensi kenaikan harga sangat cocok menerapkan strategi ini. Berbeda dengan buy dan hold, Anda justru bisa melakukan jual beli dalam waktu singkat.
Pembelian Reksadana dilakukan dengan memperhatikan harga pasar. Timing sangat penting di sini sehingga Anda bisa membeli dengan harga terendah. Nantinya setelah harga sudah naik dalam waktu dekat Anda langsung menjualnya. Intinya Anda harus pandai dalam memprediksi, produk yang nilainya bisa naik dalam waktu dekat.
Anda bisa berhasil menerapkan strategi ini jika rutin mengecek dan selalu sabar. Tahu kapan nilai produk akan naik dan turun.
3. Strategi Investasi Average Up
Khusus bagi Anda yang investasi di Reksadana saham harus tahu strategi ini karena akan sering digunakan. Biasanya strategi ini juga sering dilakukan untuk investasi saham langsung di pasar modal, jadi tidak ada salahnya jika Anda juga menerapkannya saat investasi Reksadana.
Cara investasi Reksadana dengan strategi ini adalah membeli saham secara bertahap sehingga bisa mendapatkan keuntungan. Jenis saham yang dibeli pun sama atau produk yang sudah dimiliki sebelumnya. Bisa dikatakan Anda menabung produk Reksadana saham.
Nantinya setelah semua nilai saham yang dibeli mengalami kenaikan maka Anda bisa langsung menjual seluruhnya. Disinilah Anda harus pandai menghitung harga jual karena tidak boleh rugi mengingat harga setiap pembelian saham akan berbeda-beda.
4. Strategi Investasi Wing It
Tujuan investasi Reksadana adalah hal penting namun jika belum memilikinya Anda bisa mencoba strategi wing it. Keuntungan yang diperoleh memang lebih kecil karena Anda akan membeli banyak portofolio tanpa mempertimbangkan nominal dan jangka waktunya.
Meskipun keuntungan lebih sedikit, cara investasi Reksadana ini dapat mengajarkan Anda informasi terkait kualitas produk. Apakah produk benar-benar memiliki nilai tinggi sesuai dengan prospektusnya. Di awal investasi Anda bisa menerapkan strategi ini untuk terbiasa dan mengenali lebih jauh tentang produk.
5. Strategi Investasi Lump Sump
Merasa tidak memiliki waktu untuk mengecek dan membeli Reksadana secara rutin? Anda bisa juga langsung membeli produk dengan seluruh dana investasi yang telah dikumpulkan di awal. Kuncinya adalah teliti terhadap informasi prospektus dan membeli saat nilai masih rendah.
Cara investasi Reksadana yang kelima ini sangat cocok jika Anda ingin meminimalisir risiko kerugian. Karena return yang diperoleh tergolong kecil dan membutuhkan waktu lama.
Semua strategi ini bisa Anda coba satu per satu atau disesuaikan dengan kebutuhan. Selalu perhatikan jumlah dana yang hendak diinvestasikan dan produk Reksadana yang ditawarkan. Meskipun MI nantinya akan membantu tapi Anda tetap harus tahu strategi apa yang terbaik untuk digunakan.
Cara Investasi Reksadana Praktis dengan Aplikasi digibank by DBS
Semua strategi di atas bisa Anda langsung terapkan pasalnya investasi Reksadana kini bisa dilakukan hanya melalui aplikasi saja. Aplikasi digibank by DBS memfasilitasi Anda yang ingin investasi Reksadana tanpa harus repot dan bekerja sangat efisien.
Oleh karena itulah, digibank by DBS menawarkan sejumlah keuntungan sebagai berikut:
1. Mendaftar SID (Single Investor Identification), Jual, Beli dan Switch dalam Satu Genggaman
Single Investor Identification atau SID adalah nomor ID yang harus dimiliki investor resmi yang terdaftar di pasar modal. Mendaftar SID (Single Investor Identification) adalah cara investasi Reksadana paling awal yang perlu Anda lakukan. Untungan pendaftaran bisa dilakukan dengan Aplikasi digibank by DBS.
Pendaftaran hanya perlu dimulai dengan login ke aplikasi, kemudian pilih menu Investasi dan Buat Sekarang. Isilah formulir data diri dan setujui syarat dan ketentuan yang berlaku. Terakhir tinggal tunggu email konfirmasi dalam 2X24 dan Anda pun bisa langsung membeli produk Reksadana.
Selain mendaftar SID (Single Investor Identification), Anda juga melakukan segala aktivitas seperti jual, beli dan switch melalui satu aplikasi juga. Kegiatan investasi semakin mudah dengan hadirnya Aplikasi digibank by DBS ini.
2. Daftar Produk Lebih dari 50
Penting bagi seorang investor untuk mengecek prospektus dari semua produk. Anda tidak perlu khawatir gagal menemukan produk yang sesuai karena digibank by DBS memiliki kumpulan 50 produk lebih. Daftar produknya juga mudah untuk dipilih berdasarkan kategori yang disediakan.
Banyaknya produk ini mempermudah cara investasi Reksadana. Setiap saat Anda bisa mengecek prospektus dari masing-masing produk dan berhasil memilih yang sesuai kebutuhan. Informasi dari masing-masing produk ini mulai dari nama Reksadana, strategi umum untuk investasi, mata uang, tipe Reksadana dan risikonya.
Kurang lengkap apalagi? Informasi sudah sangat lengkap jadi Anda tinggal memilih mana yang tepat.
3. Menyediakan Kategori Produk Pilihan
Tidak memiliki waktu untuk meneliti satu per satu produk Reksadana? Anda bisa mengecek langsung mana produk sesuai kategori pilihan yang disediakan. Memilih berdasarkan kategori pilihan ini mempercepat Anda untuk mengambil keputusan.
Tiga kategori tersebut adalah produk dengan kinerja terbaik, produk yang terpopuler, dan produk dengan scoring terbaik. Setelah memilih kategori ini, maka Reksadana dengan nilai teratas sesuai kategori akan muncul.
4. Akses Pembelian Berkala
Aplikasi digibank by DBS menyediakan dua jenis pembelian yaitu pembelian biasa dan berkala. Khusus pembelian biasa Anda akan membeli Reksadana sekali transaksi saja. Kemudian Anda bisa membeli produk lain juga dengan tipe pembelian yang sama.
Namun ada penawaran lain yang memudahkan Anda untuk transaksi yaitu pembelian berkala. Di kala sibuk fitur ini akan membuat Anda tidak ketinggalan dalam membeli. Khususnya jika ingin menerapkan strategi investasi average up.
Fitur ini bisa juga dihentikan misal Anda ingin mengganti strategi investasi. Jika menggunakan fitur ini maka pihak bank akan mendebet akun satu bulan sekali.
5. Investasi Mulai dari 100 Ribu
Tidak perlu khawatir akan menguras dana pengeluaran karena Reksadana di Aplikasi digibank by DBS mulai dari 100 ribu rupiah saja. Jadi Anda tidak akan merasakan beban yang berat untuk berinvestasi rutin.
Apalagi rutinitas investasi jadi salah satu cara yang tepat untuk segera memperoleh keuntungan di Reksadana. Jadi apakah Anda mulai tertarik untuk investasi sekarang dengan berbagai penawaran kemudahan ini?
Terus belajar bagaimana cara investasi Reksadana adalah kunci keberhasilan. Meskipun banyak yang bilang bahwa Reksadana adalah salah satu investasi yang santai, tapi Anda tetap harus memantau dan mempelajari serta menerapkan strateginya.
Khususnya jika Anda memiliki rencana besar untuk masa depan, Reksadana menjadi solusi yang tepat. Apalagi dengan kehadiran Aplikasi digibank by DBS yang bisa Anda akses dimana saja, bahkan saat istirahat jam kerja. Bermodalkan smartphone dan koneksi internet saja sudah sangat cukup.
Aplikasi digibank by DBS sendiri sudah bisa Anda instal melalui Play Store atau App Store secara gratis. Jika sudah mendaftar jangan lupa untuk segera mendaftar SID (Single Investor Identification) karena baru Anda bisa melakukan pembelian. Semua transaksi yang dilakukan hasilnya sama seperti ketika Anda membeli dari cabang PT Bank DBS Indonesia.
Supaya lebih merasa aman, Anda bisa mengecek portofolio selain di Aplikasi digibank juga di situs AKSes KSEI. Percaya dirilah dengan keputusan investasi yang Anda ambil sekarang, karena bisa berdampak baik di masa depan.
