Butuh modal usaha tapi tidak punya aset untuk dijadikan jaminan? Solusinya kamu bisa melakukan pengajuan KTA (Kredit Tanpa Agunan) untuk mendapatkannya. Meskipun tanpa memerlukan jaminan, limit pinjaman yang ditawarkan cukup besar yaitu hingga Rp200 juta.
Untuk memperoleh pinjaman KTA, kamu tidak perlu khawatir dengan persyaratan yang rumit. Karena selain menawarkan limit pinjaman besar, pinjaman KTA juga lebih praktis dan mudah dalam proses pengajuannya.
Cara Bijak Menggunakan KTA untuk Mengembangkan Bisnis
Proses dan syarat pengajuan pinjaman tanpa agunan relatif lebih mudah dari jenis pinjaman lainnya namun bukan berarti kamu bisa menggunakannya sesuka hatimu. Apapun jenis pinjamannya kamu harus tetap melakukan pertimbangan secara matang sebelum melakukan pengajuan KTA untuk mendapat modal bisnis.
Sama seperti pinjaman lainnya kamu bisa berisiko terlilit utang jika tidak bijak dalam menggunakannya. Supaya hal tersebut tidak terjadi sebaiknya simak cara bijak menggunakan KTA untuk mengembangkan bisnis berikut ini.
- Perhatikan Syarat dan Ketentuannya
Sebelum kamu membaca dan memahami syarat dan ketentuan yang berlaku secara keseluruhan, sebaiknya jangan buru-buru mengajukan pinjaman dulu. Jika, membaca syarat dan ketentuannya secara sekilas kamu akan melewatkan banyak informasi penting.
Contohnya informasi tentang ketentuan biaya tambahan, denda keterlambatan, dan informasi penting lainnya. Jadi, usahakan membaca dan memahami syarat dan ketentuannya secara lengkap agar tidak terjadi kesalahpahaman di kemudian hari. - Pahami Mekanisme Pinjaman KTA
Sebagian orang mungkin masih belum paham dengan mekanisme pinjaman KTA. Oleh karena itu, pahami dulu mekanismenya agar bisa mengajukan pinjaman secara tepat dan bijak. Masing-masing produk pinjaman KTA memiliki mekanisme pengajuan yang berbeda.
Ada yang dilakukan secara offline dengan datang langsung ke kantor cabang dan ada juga bank yang menyediakan layanan pengajuan secara online. Untuk lebih mudahnya kamu bisa memilih produk KTA yang menawarkan pengajuan secara online.
Tak hanya itu, kamu juga perlu memahami mekanisme perhitungan suka bunga, tenor pinjaman, dan jumlah angsuran. Supaya bisa menentukan jumlah pinjaman yang tepat dan sesuai dengan kemampuan finansialmu. - Tentukan Rencana Bisnis yang Jelas
Sebelum mengajukan pinjaman pastikan kamu sudah memiliki rencana bisnis yang jelas. Jangan sampai uang pinjaman tersebut malah terpakai untuk kepentingan pribadi. Dengan menyusun rincian rencana bisnis kamu bisa menentukan jumlah pinjaman yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan bisnismu.
Misalnya, kamu ingin meningkatkan produktivitas bisnis garmenmu. Maka kamu perlu membuat perencanaan pembelian peralatan dan bahan baku tambahan, rekrutmen karyawan baru, dan pemilihan strategi pemasaran yang efektif.
Dengan mengetahui langkah bisnis yang akan dilakukan kedepannya, kamu bisa memperkirakan jumlah pinjaman yang tepat untuk mengembangkan bisnismu. - Pilih Tenor dan Jumlah Pinjaman dengan Cermat
Setelah membuat perencanaan bisnis yang jelas, selanjutnya kamu bisa menentukan tenor dan jumlah pinjaman yang sesuai dengan kebutuhan bisnismu. Jangan terlalu over saat memilih jumlah pinjaman karena nanti justru akan memberatkanmu.
Ajukan pinjaman sesuai kebutuhan bisnis agar tanggungan angsuranmu lebih ringan. Jika, kondisi keuangan bisnismu sedang positif sebaiknya pilihlah tenor pendek untuk mempersingkat angsuran.
Namun, jika bisnismu baru dirintis dan belum memiliki keuangan yang stabil sebaiknya pilihlah tenor panjang agar jumlah angsurannya lebih ringan. Akan lebih baik lagi jika kamu mempertimbangkan suku bunganya terlebih dulu sebelum memilih tenor pinjaman. - Bayar Angsuran Tepat Waktu
Terkadang sebagian orang sering lupa membayar angsuran pinjaman karena sibuk mengurus pekerjaan dan bisnisnya. Supaya angsuranmu tidak menumpuk dan terkena denda keterlambatan, sebaiknya buatlah jadwal pembayaran secara otomatis (autodebet) pada rekening bisnismu.
Selain untuk menghindari denda keterlambatan, membayar angsuran secara tepat waktu juga berguna untuk menghindari riwayat kredit negatif di BI Checking. Ketika memiliki riwayat kredit negatif biasanya kamu akan lebih sulit mendapat persetujuan pengajuan pinjaman di bank.
Tips Menentukan Tenor Pinjaman KTA yang Tepat
Setelah mengetahui cara bijak menggunakan KTA untuk mengembangkan bisnis, selanjutnya kamu perlu memahami tips menentukan tenor pinjaman KTA di bank dengan cara yang tepat. Dengan memilih tenor yang sesuai dengan kondisi keuangan bisnis kamu bisa lebih mudah dalam melunasinya.
Berikut ini beberapa tips menentukan tenor pinjaman KTA yang wajib kamu tahu.
- Analisa Kondisi Keuanganmu
Tips pertama lakukan analisa terhadap kondisi keuangan pribadi dan keuangan bisnismu. Pasalnya, sebelum mengajukan KTA kamu harus bisa menilai kemampuanmu dalam melunasi pinjaman tersebut.
Karena sebagian orang yang mengajukan pinjaman tanpa mengenali kemampuan finansialnya cenderung berujung pada kredit macet bahkan hingga mengalami gagal bayar. Supaya kamu tidak mengalami hal tersebut maka lakukan analisa terhadap kondisi finansialmu, baik pada bisnis maupun pribadi.
Jika, kondisi keuangan bisnis terpantau stabil dan kamu tidak sedang memiliki tanggungan cicilan. Maka KTA bisa menjadi solusi yang tepat untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih maju lagi. - Pilih Pinjaman KTA yang Menawarkan APR Rendah
Sebagian besar produk pinjaman KTA menerapkan perhitungan suku bunga flat untuk mendapatkan imbal jasa atas layanan yang diberikan. Ketika menggunakan perhitungan bunga flat, jumlah bunga yang akan kamu bayar tidak akan dipengaruhi oleh seberapa banyak angsuran yang sudah terbayar.
Itu artinya, jumlah suku bunga yang kamu tanggung bersifat tetap dan tidak akan mengalami perubahan hingga masa tenor pinjaman berakhir. Semakin lama tenor pinjaman yang kamu pilih maka akan semakin besar pula jumlah suku bunga yang harus dibayar.
Oleh karena itu, sebelum memilih tenor pinjaman pastikan kamu melakukan perhitungan jumlah suku bunganya terlebih dulu. Supaya kamu bisa mendapat pinjaman dengan jumlah suku bunga sekecil mungkin.
Tak hanya itu, pilihlah pinjaman KTA yang menawarkan mannual percentage rate (APR) yang rendah. APR adalah persentase biaya tahunan yang harus dibayar debitur, biaya tersebut terdiri dari suku bunga, biaya provisi, biaya notaris (bersifat opsional), biaya analisa kredit, dan biaya lainnya. - Pilih Tenor Sesuai Kemampuan
Masing-masing orang memiliki kemampuan yang berbeda dalam melunasi pinjaman. Maka dari itu, ketika memilih tenor pinjaman sebaiknya jangan menyamakannya dengan orang lain.
Pilih tenor yang tepat sesuai kemampuan finansialmu saat ini supaya risiko kredit macet maupun gagal bayar bisa terminimalisir. Melalui hasil analisa keuangan yang sebelumnya dilakukan, kamu bisa mengetahui seberapa besar kemampuanmu dalam melunasi utang tersebut.
Misalnya, keuangan bisnis menunjukkan peningkatan angka yang signifikan dari waktu ke waktu. Maka kamu bisa mengajukan pinjaman dengan tenor pendek untuk memangkas biaya APR. - Manfaatkan Asuransi Pinjaman untuk Mengantisipasi Risiko
Sebagai manusia kita tidak bisa memprediksi apa yang akan terjadi di masa mendatang, itu sebabnya kamu memerlukan rencana cadangan. Untuk mengantisipasi risiko gagal bayar kamu bisa menggunakan asuransi pinjaman.
Biasanya bank akan menawarkan asuransi pinjaman ke semua debitur bahkan ada juga bank yang menambahkannya secara otomatis untuk mengantisipasi kerugian. Asuransi pinjaman biasanya hanya disertakan pada pinjaman berjumlah besar dengan tenor panjang.
Jika, kamu mengajukan pinjaman dalam jumlah besar dan memilih tenor panjang, sebaiknya mintalah ke pihak bank untuk menyertakan asuransi pinjaman.
Keuntungan Menggunakan KTA untuk Mengembangkan Bisnis
KTA termasuk produk pinjaman yang banyak diminati orang karena menawarkan berbagai keunggulan. Selain sering digunakan untuk memenuhi gaya hidup, produk KTA juga banyak dimanfaatkan para pelaku bisnis untuk memperoleh pinjaman modal.
Dengan menggunakan pinjaman KTA, mereka yang belum memiliki aset untuk dijadikan jaminan bisa memperoleh pinjaman modal usaha dalam jumlah besar dengan mudah. Lalu apa saja keuntungan menggunakan KTA untuk mengembangkan bisnis? Simak selengkapnya pada pembahasan berikut.
- Tersedia di Semua Bank
Kenapa semua bank menyediakan pinjaman KTA? Tentu karena banyak peminatnya, hampir semua pelaku bisnis ingin mendapat pinjaman modal untuk mengembangkan usahanya. Melalui pinjaman KTA mereka bisa mendapatkannya tanpa perlu memberikan jaminan.
Hal tersebut membuat banyak orang tertarik mengajukan pinjaman KTA, baik secara offline maupun online untuk memenuhi kebutuhan bisnisnya. - Persyaratannya Mudah
Sebagian besar bank menawarkan persyaratan pengajuan yang mudah pada produk KTA-nya. Syarat paling utama yang akan menentukan lolos tidaknya pengajuanmu adalah besaran slip gaji.
Jika, slip gajimu di bawah persyaratan yang telah ditentukan maka besar kemungkinannya ditolak. Selain itu pastikan riwayat kreditmu tidak bermasalah agar lolos BI Checking. Pinjaman KTA online biasanya menawarkan persyaratan yang lebih mudah dan praktis karena kamu tidak perlu datang langsung ke kantor cabang dan memberikan dokumen fisik. - Menawarkan Tenor Pinjaman Fleksibel
Ketika mengajukan pinjaman KTA debitur akan diminta memilih tenor pinjaman sendiri. Jadi, kamu bisa menyesuaikan tenor pinjaman dan jumlah angsuran sesuai kondisi keuangan bisnismu.
Bank biasanya menawarkan masa tenor pinjaman paling lama dalam 36 bulan atau 3 tahun. Dengan memilih tenor pinjaman sendiri kamu bisa menentukan jumlah angsuran yang tepat setiap bulannya. - Proses Pengajuan dan Pencairannya Cepat
Pinjaman KTA menjadi pilihan yang tepat bagi kamu yang membutuhkan pinjaman modal dalam waktu dekat. Pengajuan pinjaman KTA yang dilakukan debitur biasanya akan langsung diproses oleh pihak bank.
Proses pencairan dananya juga terbilang cukup cepat yakni sekitar 2 – 3 hari kerja. Akan lebih cepat lagi jika kamu mengajukan pinjaman KTA secara online karena pihak bank akan memberikan notifikasi persetujuan dalam waktu singkat bahkan kurang dari 1 jam. Pencairan dananya pun juga dilakukan secara real time langsung ke rekeningmu.
Lakukan Pengajuan KTA Sekarang dan Mulai Kembangkan Bisnismu
Ada banyak keuntungan yang akan kamu dapatkan ketika mengajukan pinjaman di sini, di antaranya:
- Online 24 Jam, “Tanpa ribet karena apply online dimana saja dan kapan saja melalui Aplikasi digibank by DBS atau melalui website go.dbs.com/kta, bisa diakses melalui handphone
- Approval cepat dalam 60 detik
- Dana langsung cair ke rekening digibank by DBS hingga Rp200 juta
- Atur jumlah pinjaman
- Cicilan hingga 36 bulan
- Tanpa dokumen fisik
- Persyaratan mudah
- Kamu hanya perlu memastikan bahwa kamu berdomisili di Jabodetabek, Bandung, Surabaya, atau Semarang, memiliki e-KTP dan NPWP, berpenghasilan minimum 5 juta.
Jika, membutuhkan pinjaman modal usaha dalam waktu dekat kamu bisa melihat cara pengajuan KTA selengkapnya di link berikut https://www.dbs.id/digibank/id/id/pinjaman/produk-pinjaman/digibank-kta-instan. Tunggu apalagi segera klik link tersebut dan ajukan pinjaman dengan mudah dan cepat. Yuk mulai kembangkan bisnismu sekarang juga dan raih kesuksesan bersama digibank KTA!
