KTA
20 Jun 2023

Penting Diketahui, 10 Ketentuan Saat Ingin Mengajukan KTA

Pinjaman Kredit Tanpa Agunan atau sering disebut KTA seringkali dijadikan sebagai solusi ketika seseorang sedang dalam kondisi mendesak terkait masalah keuangan, entah itu untuk kegiatan usaha atau untuk kebutuhan lainnya.

Jenis kredit semacam ini memang memiliki daya tarik tersendiri dikarenakan tidak membutuhkan jaminan atau agunan sebagai syarat pengajuan kredit. Sekalipun pengajuan dan persyaratannya dinilai mudah, kamu tetap harus teliti dan paham betul akan syarat dan ketentuannya untuk mengetahui berapa keseluruhan jumlah yang harus dibayar oleh kamu sebagai debitur.

10 Hal Penting yang Harus Diketahui Sebelum Pengajuan KTA

Agar kamu dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan sebelum pengajuan kredit semacam ini, pastikan kamu mengetahui beberapa hal berikut ini terlebih dahulu :

●       Bunga Pinjaman Bukan 0,99% Melainkan 20%

Mungkin banyak diantara kalian yang tergiur dengan kredit tanpa agunan yang memasang promo bunga yang hanya 0,99% per bulan. Namun kamu perhatikan lebih dalam lagi mengenai ketentuan bunga semacam ini.

Pinjaman semacam ini biasanya menghitung bunga pinjaman secara flat 0,99%, yang berarti bahwa besaran beban bunga yang perlu dibayarkan setiap bulan bersifat tetap, sekalipun sisa pokok pinjamannya akan terus menurun setiap bulannya.

Jika perhitungan bunga semacam ini dikonversikan de perhitungan bunga efektif, maka perhitungan bunga yang sebenarnya adalah sekitar 20% per tahun. Sebelum mengajukan pinjaman, kamu dapat mencari tahu mengenai simulasi KTA tersebut terlebih dahulu untuk mendapat gambaran jelas mengenai proses pinjaman.

●       Terlambat Membayar, Denda Mulai dari 2-5% Beserta Bunga Tambahan

Jika kamu terlambat membayar cicilan, maka bank penerbit pinjaman akan mengenakan sejumlah denda kepada kamu sebagai debitur. Besaran denda tersebut bervariasi sekitar 2% hingga 5%.

Besaran denda yang dikenakan ini biasanya tercantum di dalam perjanjian saat pengajuan kredit. Itu mengapa penting bagi kamu untuk membaca dengan seksama syarat dan ketentuan yang berlaku.

●       Terdapat Denda Jika Melakukan Pelunasan Lebih Awal

Beberapa bank memiliki ketentuan pengenaan denda kepada debitur jika melunasi pinjaman lebih awal dari jadwal yang seharusnya.

Mengingat bahwa semakin lama tenor pinjaman, semakin besar pula keuntungan yang bisa didapatkan oleh bank dari bunga pinjaman tersebut, tak heran jika bank memberlakukan ketentuan semacam ini. Besaran dendanya sekitar 7% dari saldo pokok pinjaman.

●       Biaya Provisi yang Relatif Besar

Beberapa bank yang memiliki produk pinjaman semacam ini akan mengenakan biaya provisi yang jumlahnya bervariasi. Namun apa itu biaya provisi? Biaya provisi adalah biaya administrasi yang dikenakan atas pinjaman yang telah diberikan bank.

Sebagai ilustrasi, misalnya kamu mengajukan pinjaman sebesar Rp10.000.000,-, jika pinjaman disetujui, dana yang akan masuk ke dalam rekening kamu hanya sebesar Rp9.850.000,-  juta rupiah karena Rp150.000,- nya sebagai biaya provisi.

Perlu diingat bahwa setiap mengenakan besaran biaya provisi yang berbeda-beda. Maka dari itu cermati ketentuan yang berlaku.

●       Pahami Sistem Penagihan Oleh Bank

Adakalanya kamu terlambat membayar cicilan karena ada sesuatu yang lebih mendesak. Maka dari itu, sebelum mengajukan pinjaman, pastikan kamu mengetahui segala konsekuensi yang diberikan pihak bank terkait tunggakan.

Biasanya terdapat beberapa tahapan penagihan, mulai dari menghubungi via telepon, email atau chat hingga mendatangi langsung rumah debitur yang menunggak.

●       Jika Terlalu Lama Menunggak, Bisa Masuk Ke Daftar Blacklist SLIK OJK

Apabila debitur tidak membayar tunggakan pinjaman dalam jangka waktu yang cukup lama dan sulit dihubungi, maka kemungkinan besar data debitur tersebut akan masuk ke dalam daftar blacklist SLIK OJK.

Sehingga seluruh bank dapat mengetahui riwayat pinjaman setiap nasabah yang bermasalah. Hal tersebut akan mempersulit debitur mengajukan pinjaman di bank lain yang diawasi oleh OJK.

●       Lamanya Tenor Pinjaman Pengaruhi Bunga

Perlu kamu ketahui bahwa semakin lama masa tenor pelunasan pinjaman, semakin besar pula bunga yang harus dibayar oleh debitur. Meskipun nilai cicilan per bulannya akan terlihat kecil, namun apabila diakumulasikan, jumlahnya akan jauh lebih tinggi.

●       Bisa Terkoneksi dengan Sistem Payroll dan Bunganya Lebih Rendah

Pinjaman semacam ini juga ada yang bekerja sama dengan sistem payroll tempatmu bekerja, sehingga untuk cicilannya akan otomatis dipotong langsung dari gaji perbulannya. Biasanya bunga yang dikenakan juga lebih rendah.

●       Pengajuan Pinjaman oleh Pengusaha Biasanya Lebih Sulit Disetujui

Dikarenakan pengusaha tidak memiliki pendapatan yang cenderung tidak tetap, sehingga membuat pengusaha lebih sulit dalam mendapatkan pinjaman tanpa agunan semacam ini.

Untuk pengusaha yang hendak mengajukan pinjaman sejenis ini, biasanya membutuhkan evaluasi kelayakan usaha yang cukup kompleks untuk menentukan apakah pengusaha tersebut layak mendapatkan pinjaman atau tidak.

●       Beberapa Syarat Pengajuan KTA Harus Memiliki Kartu Kredit

Salah satu syarat yang umum diberlakukan untuk pengajuan pinjaman tanpa agunan adalah diharuskan memiliki kartu kredit seperti digibank KTA, dengan alasan untuk dapat melihat dan menilai track record calon nasabah dalam melunasi pinjamannya.

Dari sinilah, bank dapat menentukan besaran pinjaman yang dapat diberikan yang tentunya disesuaikan dengan kondisi finansial calon debitur.

Bagaimana Caranya Pengajuan KTA Tidak Ditolak?

Agar pengajuan kredit tanpa agunan dapat berjalan dengan sukses, berikut ini beberapa tips yang perlu diperhatikan :

1.    Gunakan Kartu Kredit dengan Baik

Pastikan untuk menggunakan kartu kredit sesuai kebutuhan saja. Hindari menggunakan kartu kredit hingga mencapai overlimit. Pastikan pula untuk membayar cicilan kartu kredit tepat waktu.

2.    Gunakan Data yang Sebenarnya

Pastikan menggunakan data kamu yang sebenar-benarnya. Utamakan bersikap jujur pada saat pengisian data, dengan begitu pihak bank akan lebih mudah memverifikasi data pribadi kamu sehingga kemungkinan pinjaman disetujui akan semakin besar.

3.    Perbaiki Catatan Rekening Kamu

Karena bank akan mengecek catatan rekening dan melihat aktivitas keuangan kamu, maka pastikan kamu memiliki catatan rekening yang sehat.

4.    Membayar Pinjaman dengan Lancar dan Tepat Waktu

Apabila kamu memiliki pinjaman juga di bank lain, pastikan kamu selalu lancar dan tepat waktu dalam membayar pinjaman. Dikarenakan bank dapat mengetahui status pinjamanmu di bank lain melalui SLIK OJK.

5.    Atur Proporsi Pinjaman

Sebelum mengajukan pinjaman, pastikan untuk menghitung terlebih dahulu pendapatan dan pengeluaran kamu setiap bulannya. Sesuaikan dengan kondisi keuangan kamu untuk menghindari risiko terjebak kredit macet yang tentunya dapat merugikan dirimu sendiri.

6.    Harus Mudah Dihubungi Pihak Bank

Pastikan kamu mendaftarkan nomor telepon yang selalu aktif dan mudah dihubungi. Hal ini sangat penting karena apabila kamu sulit dihubungi pihak bank saat proses pengajuan pinjaman berlangsung, kemungkinan pengajuan pinjamanmu akan ditolak.

Itulah beberapa hal yang perlu kamu ketahui dan tips ketika hendak mengajukan kredit tanpa agunan. Pastikan untuk memilih bank yang terpercaya dan menguntungkan seperti digibank KTA. Selain terpercaya, digibank KTA juga menawarkan banyak keuntungan dan persyaratannya pun cukup mudah.

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai KTA dan hal lainnya, kamu dapat mengetahuinya dengan mengakses laman berikut ini  https://www.dbs.id/digibank/id/id/pinjaman/produk-pinjaman/digibank-kta-instan.

 

 

Apply digibank KTA