digital banking
02 May 2023

Finansial Sehat: Cari Tahu Beda Kebutuhan dan Keinginan

Layanan digital banking kini semakin mudah untuk dijangkau. Di tengah zaman digital seperti sekarang, layanan ini memberikan begitu banyak kemudahan. Salah satu manfaat dari layanan ini adalah mempermudah kita semua dalam melakukan manajemen finansial dan memenuhi berbagai jenis kebutuhan transaksi.  

Bicara soal manajemen finansial, apakah Anda sudah melakukannya secara efektif? Dimulai dulu dari prinsip dasar dalam manajemen finansial yaitu membedakan kebutuhan dan keinginan. Mungkin tanpa kita sadari ternyata hal tersebut belum dilakukan dengan baik dan membuat manajemen finansial jadi kurang optimal.  

Peran Digital Banking dalam Memprediksi Kebutuhan dan Keinginan 

Sebenarnya apa hubungan layanan digital banking dengan kebutuhan dan keinginan dalam manajemen finansial? Pada dasarnya layanan bank digital ini memberikan banyak kemudahan bagi kita. Terutama kemudahan transaksi dan membayar berbagai jenis kebutuhan sehari-hari.  

Bagi sebagian orang, digital banking adalah layanan yang membantu mereka untuk mengontrol finansial secara efektif. Namun bagi sebagian orang yang lain, layanan ini justru membuat mereka jadi boros dan sulit mengontrol pengeluaran karena adanya kemudahan transaksi.  

Memang benar bahwa keberadaan bank digital bisa membantu namun di sisi lain juga bisa membuat manajemen finansial jadi berantakan. Jadi tinggal bagaimana Anda menggunakan layanan bank digital tersebut. Selain itu Anda juga harus bisa membedakan mana yang menjadi kebutuhan dan keinginan semata.  

Dalam hal ini, digital banking adalah sebuah layanan yang bisa membantu Anda membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Sebagai pengguna digital banking, Anda bisa mulai membagi plot-plot pengeluaran dan memisahkannya dalam kategori yang berbeda.  

Misalnya untuk pengeluaran yang bersifat rutin dan memang wajib seperti tagihan atau angsuran utang. Ini menjadi sebuah kebutuhan penting yang harus dipenuhi. Jadi Anda bisa mengatur pembayaran transaksi tersebut secara otomatis melalui fitur autodebet saat waktunya tiba.  

Selain itu, digital banking adalah layanan yang memungkinkan Anda memeriksa riwayat transaksi kapan saja secara detail. Jadi Anda bisa mengevaluasi pengeluaran setiap bulannya. Dari situ bisa dilihat mana saja jenis transaksi yang ternyata tidak dibutuhkan dan hanya untuk memenuhi keinginan semata.  

Memahami Perbedaan Kebutuhan dan Keinginan  

Apakah Anda benar-benar sudah memahami apa itu kebutuhan dan keinginan? Jika belum, mari cari tahu bagaimana cara untuk membedakan keduanya. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar bisa membedakan kebutuhan dan keinginan: 

1. Pahami Pengertian Keduanya 

Pertama-tama, Anda harus memahami dulu pengertian keduanya. Kebutuhan dan keinginan adalah dua hal yang jelas-jelas berbeda. Kebutuhan merupakan semua hal yang Anda butuhkan agar bisa bertahan hidup. Jika hal-hal tersebut tidak terpenuhi maka kelangsungan hidup Anda bisa terganggu.  

Contoh kebutuhan yang paling mendasar adalah makanan dan minuman. Apabila dilihat lebih jauh lagi, sebenarnya kebutuhan setiap orang cukup banyak dan pasti berbeda-beda. Bisa dipengaruhi oleh banyak faktor seperti usia, pekerjaan, jenis kelamin, dan lain sebagainya.  

Sementara itu keinginan merupakan hal-hal yang sifatnya tidak esensial. Kebalikan dari kebutuhan tadi, jika keinginan tidak dipenuhi maka tidak akan mengganggu kelangsungan hidup. Artinya, Anda masih bisa menjalani kehidupan yang normal meskipun tidak memenuhi keinginan tadi.  

2. Kenali Diri Anda Sendiri 

Selanjutnya Anda bisa mengenali diri sendiri. Ingat, setiap orang punya kebutuhan dan keinginan yang berbeda-beda. Jadi Anda harus bisa memahami diri sendiri. Dari situ Anda bisa mengidentifikasi apa saja kebutuhan dan keinginan yang sebaiknya dipenuhi.  

Hal ini akan mempermudah Anda untuk terhindar dari FOMO atau fear of missing out. Jika memang sudah mengenali diri sendiri dengan baik, maka Anda tidak akan mudah terbawa tren. Anda juga tidak akan mudah tergoda dengan berbagai jenis pengeluaran yang sebenarnya tidak perlu.  

Dari sini Anda bisa lebih mudah membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Banyak orang yang pada akhirnya boros karena tidak mengenali diri mereka sendiri. Hal tersebut membuat mereka juga tidak bisa mengenali mana yang jadi kebutuhan dan hanya keinginan semata.  

3. Identifikasi Apa Manfaatnya 

Cobalah untuk mengidentifikasi apa manfaat dari hal-hal yang ingin Anda beli. Setiap bentuk pengeluaran harus memberikan manfaat. Jika pengeluaran Anda tidak memberikan manfaat berarti pengeluaran tersebut sia-sia dan seharusnya tidak dilakukan. Hal ini sangat subjektif karena setiap orang pasti punya kebutuhan dan penilaian yang berbeda-beda.  

Contoh termudah, saat Anda ingin membeli sesuatu cobalah untuk mencari tahu apa manfaatnya. Jika manfaat dari barang tersebut memang banyak dan bisa memberikan nilai-nilai positif kepada Anda maka tidak ada salahnya untuk dibeli. Selama benda tersebut memberikan banyak manfaat, berarti memang itu merupakan kebutuhan yang sebaiknya dipenuhi.  

Namun apakah hal-hal yang tidak memberi manfaat langsung dikategorikan sebagai keinginan? Tentu saja tidak. Keinginan seseorang juga tetap bisa memberikan manfaat. Tidak ada salahnya memenuhi keinginan asalkan tidak berlebihan dan dilakukan secara wajar. Apalagi jika keinginan tersebut ternyata juga memberi manfaat.  

4. Cari Tahu Dampak yang Mungkin Terjadi 

Cobalah untuk mengidentifikasi dampak apa saja yang terjadi apabila Anda tidak mendapatkan barang tersebut. Secara garis besar, kebutuhan adalah hal yang wajib untuk dipenuhi. Jika kebutuhan tidak dipenuhi maka ada banyak dampak negatif yang bisa terjadi. Sebaliknya, saat keinginan tidak dipenuhi maka dampak-dampak negatifnya mungkin akan lebih sedikit.  

Konsepnya mudah, keinginan bukan hal yang bersifat wajib. Jika keinginan tidak dipenuhi maka dampak negatifnya tidak akan terlalu membebani Anda. Jadi langsung saja identifikasi apa yang akan terjadi jika Anda tidak mendapatkan hal tersebut. Kalau memang dampaknya besar, berarti hal itu memang Anda butuhkan dan begitu juga sebaliknya.  

Memang butuh proses yang panjang agar bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan secara bijak. Apalagi jika Anda terbiasa mengeluarkan uang tanpa berpikir panjang. Jika ingin mengubah gaya hidup dan melakukan manajemen finansial secara efektif maka pastikan untuk berlatih mulai dari sekarang. Latih diri Anda agar bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan.  

Gunakan Layanan Digital Banking dari digibank by DBS 

Apabila Anda sudah bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan, pasti manajemen finansial jadi jauh lebih optimal. Sudah jelas digital banking adalah layanan yang bisa membantu Anda mencapai hal tersebut. Apalagi jika Anda memilih bank digital digibank by DBS yang punya banyak kelebihan. Berikut ini beberapa kelebihan yang ditawarkan oleh layanan tersebut: 

  • Fasilitas transaksi lengkap, mudah, dan aman untuk digunakan.  
  • Ada produk asuransi dan lebih dari 150 produk investasi. 
  • Tersedia penawaran kartu kredit dan pinjaman dengan approval 60 detik 

Di zaman modern seperti sekarang, digital banking adalah sebuah kebutuhan penting. Melalui layanan ini Anda bisa memenuhi berbagai jenis kebutuhan perbankan tanpa perlu ribet. Tinggal akses aplikasi yang sudah ada di smartphone dan semua jenis transaksi bisa terpenuhi.  

Tentu saja Anda harus memilih layanan digital banking yang aman dan terpercaya. Langsung saja jatuhkan pilihan Anda pada digibank by DBS yang menyediakan banyak fitur menarik dan mudah dijangkau. Silakan klik di sini untuk mengakses informasi lengkap mengenai layanan tersebut.