reksadana
30 Jun 2025

6 Tips Dana Darurat dengan Reksadana Pasar Uang!

6 Tips Jadikan Reksadana Pasar Uang untuk Dana Darurat

  • Besaran Dana Darurat yang Ideal
  • Menyusun Rencana Anggaran
  • Pilih Jenis Reksadana yang Tepat
  • Bijak Alokasi Dana
  • Pertimbangkan Pencairan Cepat
  • Jeli Melihat Perkembangan Pasar

Miliki Dana Darurat dengan Investasi Stabil seperti Reksadana     

 

Dana darurat adalah yang sangat penting untuk disiapkan. Kita tak pernah tahu kebutuhan mendadak ataupun hal-hal mendesak di masa depan. Ternyata, dana ini bisa didukung dengan Reksadana Pasar Uang, investasi yang relatif stabil dengan risiko minim.

Mengapa jenis Reksadana ini tepat? Investasi ini sesuai karena berbagai faktor seperti jangka waktu pendek, pencairan yang mudah, hingga imbal hasil yang bisa kita rasakan secara penuh. Reksadana juga memiliki kestabilan yang tinggi.

Meski begitu, pengelolaan dana darurat bersama Reksadana harus dilakukan dengan tepat. Hal ini agar tujuan finansial Anda bisa berjalan lancar. Simak tips lengkap yang akan kami sajikan di sini!

6 Tips Jadikan Reksadana Pasar Uang untuk Dana Darurat

Dana darurat adalah salah satu bentuk perencanaan keuangan yang baik. Ada banyak cara untuk memilikinya, seperti menabung hingga berinvestasi pada instrumen yang stabil seperti Reksadana.

Setelah berinvestasi, Anda tentu memerlukan langkah bijak dalam mengatur penggunaannya di masa depan. Langsung saja, mari simak tips untuk jadikan Reksadana sebagai dana darurat berikut ini.

  • Besaran Dana Darurat yang Ideal

Besaran dana darurat bisa ditentukan dari awal. Mengenai angka pastinya, ini sangat relatif dengan pengeluaran yang dilakukan. Besarnya dana juga bisa mengacu pada penghasilan bulanan. Pastikan dapat mengcover saat terjadi hal yang darurat.

Besarnya dana ini dapat dilihat dari tanggungan keluarga dan keperluan yang dibutuhkan setiap hari. Semakin banyak tanggungan membuat dana yang Anda butuhkan lebih besar.

Besaran yang ideal juga bisa ditentukan berdasarkan pendapatan. Idealnya, Anda harus memiliki alokasi sebesar tiga hingga enam kali dari pengeluaran setiap bulannya. Dengan begitu, keuangan lebih stabil dan terjaga.

Besaran yang ideal ini sangat penting untuk diterapkan. Pastikan juga untuk tidak mengambilnya sesuai tujuan awal finansial. Jika terjadi, keuangan bisa goyah dan tak stabil.

  • Menyusun Rencana Anggaran

Rencana anggaran tentu tidak asing lagi jika Anda sering melakukan perencanaan keuangan dengan matang. Bersama rencana yang tepat, penggunaan dana darurat tetap terarah dan sesuai tujuan awal.

Sebagai contoh, dana darurat untuk pendidikan sudah seharusnya digunakan untuk kebutuhan terkait. Begitu juga dana darurat rumah tangga harus dialokasikan sesuai keperluan dan tidak menjalar ke keperluan lain.

Ini sangat penting agar semua tetap berada di tempat yang sesuai. Perencanaan finansial memang krusial sehingga penggunaannya harus dikendalikan.

Memang, situasi finansial tidak bisa selalu diprediksi dengan tepat. Oleh karena itu hal ini sangat penting dilakukan. Dengan rencana yang baik, pengendalian dana juga bisa berjalan lebih baik.

 

  • Pilih Jenis Reksadana yang Tepat

Reksadana memang menjadi cara yang efisien dan aman untuk menyimpan dana darurat. Instrumen investasi ini bisa menjadi pilihan yang patut dipertimbangkan karena berbagai kelebihannya.

Reksadana tipe ini khususnya menawarkan likuiditas tinggi dan tingkat risiko yang rendah, sehingga cocok digunakan sebagai cadangan dana yang dapat diakses kapan saja saat kondisi mendesak.

Untuk memilih investasi terbaik, pastikan kinerjanya optimal untuk dana darurat. Pilihlah produk yang memiliki riwayat kinerja stabil, biaya pengelolaan rendah, dan proses pencairan cepat.

Selain itu, pastikan produk tersebut dikelola oleh perusahaan manajemen investasi yang memiliki reputasi baik dan diawasi oleh OJK. Pastikan juga untuk melihat berbagai keuntungan yang ditawarkan oleh pihak bank.

Saat ini, Anda dapat berinvestasi lewat beberapa tempat. Setiap bank tentu juga memiliki aturan dan ketentuan yang bisa menjadi pertimbangan.

  • Bijak Alokasi Dana

Alokasi dana darurat yang bisa menjadi salah satu faktor penting untuk memanfaatkan keuntungan Reksadana. Anda bisa membagi porsinya dengan seimbang untuk berbagai keperluan.

Tidak hanya alokasi keuntungan, alokasi cara memiliki dana darurat ini juga penting. Anda bisa mempercayakan dana kepada keuntungan investasi sebesar 50% dari yang dibutuhkan.

Sementara itu, kebutuhan setengahnya dapat direncanakan dari Tabungan rutin yang dilakukan. Ini penting jika terjadi hal yang mendak.

Meski dapat dicairkan dengan mudah kapanpun itu, ada waktu yang diperlukan untuk memprosesnya hingga keuntungan sampai di rekening Anda. Sementara itu, dana tabungan Anda bisa menjadi alternatif cepat yang bisa diambil saat diperlukan.

  • Pertimbangkan Pencairan Cepat

Pertimbangan pencairan yang cepat ini juga menjadi faktor mengapa Reksadana tepat untuk dana darurat. Instrumen ini memang lebih likuid dari investasi lainnya. Untuk kebutuhan yang tak terlalu darurat, Anda bisa mencairkannya selama 1-2 hari kerja.

Reksadana dapat memungkinkan Anda mengakses dana dengan mudah tanpa harus mengorbankan imbal hasil.

Selain hanya menyimpan uang di rekening tabungan biasa, Reksadana memberikan peluang pertumbuhan nilai sekaligus fleksibilitas yang baik.

Ini tentu sangat memudahkan Anda untuk mengatasi berbagai hal mengenai finansial di masa depan. Dengan merencanakannya dari sekarang, Anda pun memiliki finansial yang sehat dan terarah.

  • Jeli Melihat Perkembangan Pasar

Pada umumnya, investasi ini akan dikelola oleh profesional. Namun, Anda juga perlu melihat perkembangan pasar dengan jeli. Ini untuk mengantisipasi risiko yang mungkin datang.

Meski stabil, investasi ini juga memiliki risiko tersendiri. Saat Obligasi berubah, Reksadana Pasar Uang bisa mengalami penurunan. Ada juga risiko gagal bayar meski kemungkinannya kecil.

Jika Anda mencairkan investasi saat terjadi penurunan, maka keuntungan pun lebih kecil. Sebagai dana darurat, sangat penting untuk mencairkannya ketika harganya mengalami kenaikan yang tinggi dengan kondisi pasar positif.

Miliki Dana Darurat dengan Investasi Stabil seperti Reksadana

Itulah sejumlah tips bijak yang bisa Anda jadikan panduan saat memilih investasi Reksadana Pasar Uang sebagai persiapan dana darurat. Meski tergolong solusi ideal, perencanaan yang matang dan pemahaman atas potensi risiko tetap penting untuk menjaga stabilitas finansial.

Reksadana jenis ini menawarkan fleksibilitas, kestabilan, dan risiko yang relatif rendah sehingga menjadikannya cocok untuk strategi keuangan jangka pendek. Tertarik mulai berinvestasi?

Anda bisa mulai investasi Reksadana Pasar Uang bersama perbankan prioritas DBS Treasures sebagai mitra tepercaya. Dana Anda akan dikelola oleh Manajer Investasi terkemuka dengan strategi diversifikasi untuk memaksimalkan potensi imbal hasil dan menekan risiko.

Tidak hanya itu, melalui Aplikasi digibank by DBS, Anda dapat melakukan berbagai transaksi investasi dengan mudah, mulai dari pembelian, switching, hingga registrasi SID (Single Investor Identification).

Anda juga akan didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang mengomunikasikannya dan mendapatkan peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portofolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.

Investasi Reksadana Pasar Uang bersama perbankan prioritas DBS Treasures sebagai mitra tepercaya adalah langkah tepat untuk mendukung tujuan finansial jangka pendek Anda. Temukan informasi lengkapnya di sini.

 

 

Hubungi Kami Diskusikan strategi manajemen kekayaan Anda.

Investasi Sekarang Segera raih peluang di Aplikasi digibank by DBS