Tips Mengatur Keuangan Keluarga Hadapi Pandemi
10 Dec 2020

Tips Mengatur Keuangan Keluarga Hadapi Pandemi

Pandemi Covid-19 telah menyeret ekonomi dunia ke tingkat negatif. Di Tanah Air, keadaan sulit ini juga terjadi.  Pemerintah bahkan menyebut ekonomi berjalan lebih lambat hingga ke tingkat minus. Hal ini sekaligus menjadi alarm bahwa keadaan dapat saja menjadi lebih sulit akibat pandemi.

Untuk mengantisipasi situasi yang lebih buruk terjadi, dibutuhkan pengaturan keuangan yang disiplin untuk memastikan tujuan jangka panjang tetap dapat diraih. Tentu saja, sambil menunggu keadaan ekonomi membaik dan pandemi berlalu.

Dengan situasi ekonomi yang menurun, hal pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa keuangan internal terlebih dahulu atau biasa disebut audit ke dalam. Langkah ini perlu dilakukan untuk memastikan kesiapan diri dan keluarga menghadapi keadaan terburuk di masa datang.

Untuk bisa meminimalisir resiko terburuk di masa pandemi, kamu bisa melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Mengatur ulang pos pengeluaran

Bagi kamu yang memiliki penghasilan tetap, maka hal utama yang harus dilakukan adalah mengatur ulang pos pengeluaran. Pos anggaran harus dibuat dengan skala prioritas.

Adaptasi kehidupan baru yang mengharuskan bekerja dari rumah, termasuk menggelar pertemuan secara online membuat penggunaan data menjadi meningkat. Namun peningkatan ini dapat dikompensasikan dengan tidak lagi harus keluar rumah sehingga menghilangkan komponen transportasi dan makan siang. Tapi tentu kondisi ini tidak sama bagi setiap keluarga sehingga perlu penyesuaian

  1. Perketat komitmen menabung

Pandemi juga mengajarkan kamu pemilik penghasilan tetap untuk selalu patuh dengan komitmen investasi dan menabung. Kondisi sulit akibat pandemi bisa saja akan terus berlanjut karena belum diketahui kapan berakhirnya.

  1. Tata ulang portofolio investasi

Menata ulang ulang portofolio investasi juga harus dilakukan. Aset berisiko tinggi seperti saham perlu dikurangi jika tujuan penggunaan dana sudah dalam jangka waktu dekat, kurang dari 1 tahun. Agar memberi pengembangan investasi yang optimal maka dana yang ada  perlu dialihkan ke investasi yang aman dengan imbal hasil di atas tabungan di bank.

Salah satu instrumen investasi yang memberi pengembangan dana di atas suku bunga Bank Indonesia adalah obligasi. Obligasi atau bonds merupakan istilah dalam pasar modal yang digunakan untuk menyebut surat pernyataan utang yang diterbitkan oleh penerbit obligasi kepada pemegang obligasi. 

Obligasi biasanya diterbitkan oleh pihak tertentu baik perseorangan, korporasi atau pemerintah dengan imbal janji pengembalian sejumlah utang pokok ditambah bunga hasil pengembangan usaha. Investasi obligasi menyasar tujuan finansial jangka menengah dan jangka panjang karena jatuh tempo pengembalian modal yang cukup panjang dimulai dari 1 tahun hingga 10 tahun. Semakin lama jatuh tempo yang dijanjikan, besarnya uang yang dikembalikan akan lebih besar pula.

Selain menjanjikan imbal hasil yang tinggi investasi obligasi khususnya obligasi pemerintah melalui Surat Berharga Negara juga relatif aman karena adanya jaminan pengembalian dana 100% melalui Undang-Undang. Kamu juga bisa mendapatkan capital gain dari setiap transaksi obligasi di pasar sekunder,

Saat ini produk obligasi yang tersedia di pasar sekunder adalah seri FR dan INDON. FR merupakan seri obligasi Negara dengan mata uang IDR Konvensional. Beberapa seri Obligasi FR yang kini tersedia di pasar adalah FR 64, FR 72, FR 79. FR 80, dan FR 82 dengan jatuh tempo dari 2028 hingga 2036.

Sedangkan INDON merupakan seri Obligasi Negara dengan mata uang USD. Saat ini seri INDON tersedia dalam bentuk INDON 43, INDON 47N, INDON 49N, dan INDON 50 N dengan jatuh tempo hingga 2050.

Mudah dengan Transaksi Obligasi Online

Untuk memudahkan kamu dalam melakukan transaksi investasi obligasi, kini kamu bisa memanfaatkan fitur obligasi pasar sekunder (digibank secondary market) yang tersedia di Aplikasi digibank by DBS. Berinvestasi obligasi melalui aplikasi akan menghemat waktumu karena  semua transaksi bisa dilakukan secara online, mulai dari pembuatan SID, pemesanan, pembayaran dan penjualan kembali.

Cara beli obligasi di digibank by DBS terbilang mudah.  kamu bisa mendapatkan berbagai seri obligasi dengan margin  kompetitif.  Kamu bisa membeli obligasi seri FR mulai dari Rp 1 Juta dan seri INDON mulai dari USD 1.000. Dengan digibank by DBS, investasi obligasi kini bisa kamu lakukan dengan mudah dan nyaman.

Buat kamu yang belum memiliki aplikasinya, jangan lewatkan kesempatan untuk mendapatkan berbagai kemudahan berinvestasi obligasi dengan mengunduh Aplikasi digibank by DBS melalui Google playstore. Saatnya mengatur kembali keuangan