Obligasi Negara Pasar Perdana vs Pasar Sekunder
Apa Itu Obligasi Pasar Perdana?
- Waktu Pembelian
- Jenis Obligasi
- Harga dan Fleksibilitas
Apa Itu Obligasi Pasar Sekunder?
- Waktu Pembelian
- Jenis Obligasi
- Harga dan Fleksibilitas
Mana yang Cocok untuk Anda?
- Pasar Perdana Cocok untuk:
- Pasar Sekunder Cocok untuk:
Aplikasi digibank by DBS, Andalkan untuk Investasi Obligasi Pemerintah
Ingin berinvestasi di Obligasi Pemerintah tapi bingung memilih antara pasar perdana atau pasar sekunder? Keduanya menawarkan peluang keuntungan dan relatif aman karena dijamin pemerintah.
Namun, ada perbedaan mendasar yang perlu dipahami agar Anda bisa memilih sesuai kebutuhan dan strategi investasi.
Artikel ini akan membahas perbedaan antara Obligasi di pasar perdana dan pasar sekunder, agar Anda bisa menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan dan tujuan investasi Anda.
Apa Itu Obligasi Pasar Perdana?
Obligasi pasar perdana adalah surat utang negara yang ditawarkan langsung oleh pemerintah kepada investor untuk pertama kalinya melalui mekanisme Initial Public Offering (IPO).
Pada tahap ini, Anda membeli Obligasi dengan ketentuan yang sudah ditetapkan sebelumnya, baik dari sisi harga, tenor, maupun tingkat imbal hasil.
Kemudian, dana yang terkumpul langsung masuk ke kas negara untuk membiayai pembangunan dan program pemerintah.
- Waktu Pembelian
Pembelian Obligasi di pasar perdana hanya bisa dilakukan dalam periode waktu tertentu yang telah ditetapkan pemerintah, biasanya beberapa minggu selama masa penawaran.
Setelah masa penawaran berakhir, Obligasi tersebut tidak lagi tersedia di pasar perdana dan hanya bisa diperoleh di pasar sekunder.
- Jenis Obligasi
Jenis Obligasi yang bisa dibeli di pasar perdana antara lain:
- SBN Ritel seperti ORI (Obligasi Negara Ritel)
- SBR (Savings Bond Ritel)
- SR (Sukuk Ritel)
- ST (Sukuk Tabungan)
Setiap jenis memiliki karakteristik sendiri, namun semuanya ditawarkan eksklusif di pasar perdana pada masa penawarannya.
Beberapa di antaranya, seperti SBR dan ST, tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder.
- Harga dan Fleksibilitas
Harga pembelian Obligasi di pasar perdana selalu 100% dari nilai nominal atau nilai pari (par value). Artinya, Anda membeli Obligasi sesuai harga yang ditetapkan pemerintah tanpa markup atau diskon.
Selain itu, pembeliannya hanya bisa dilakukan dalam masa penawaran dan dengan nominal tertentu, biasanya mulai dari Rp1 juta dan kelipatannya.
Namun, kelemahannya adalah investor tidak bisa menjual kembali Obligasi tersebut sebelum jatuh tempo. Kecuali jenis tertentu seperti ORI dan SR yang dapat diperdagangkan di pasar sekunder.
Apa Itu Obligasi Pasar Sekunder?
Obligasi pasar sekunder adalah surat utang negara yang diperdagangkan antar investor setelah masa penawaran perdana berakhir. Di pasar ini, transaksi jual-beli dilakukan antar investor, bukan lagi antara investor dan pemerintah.
- Waktu Pembelian
Obligasi di pasar sekunder bisa dibeli kapan saja selama pasar Obligasi buka, tidak terbatas pada masa penawaran tertentu. Transaksi bisa dilakukan setiap hari kerja bursa, sehingga lebih fleksibel bagi investor yang ingin masuk atau keluar kapan pun.
- Jenis Obligasi
Berikut ini jenis Obligasi yang bisa Anda beli di Pasar Sekunder:
- ORI (Obligasi Negara Ritel)
- SR (Sukuk Ritel)
- FR (Fixed Rate)
- INDON/INDOIS (Obligasi Valas)
- PBS (Project Based Sukuk)
Hanya Obligasi yang bersifat tradable (bisa diperdagangkan) yang tersedia di pasar sekunder.
SBR dan ST, misalnya, tidak bisa diperjualbelikan di pasar sekunder. Sifatnya non-tradable dan hanya bisa dicairkan saat jatuh tempo atau melalui fasilitas early redemption.
- Harga dan Fleksibilitas
Harga Obligasi di pasar sekunder sangat dinamis, bisa lebih tinggi atau lebih rendah dari nilai nominal tergantung kondisi pasar, permintaan-penawaran, dan faktor ekonomi (misalnya, suku bunga).
Harga bisa lebih tinggi atau lebih rendah dari nilai nominal (Rp1 juta per unit), tergantung pada kondisi pasar, suku bunga, dan waktu jatuh tempo.
Oleh karena itu, investor di pasar sekunder bisa mendapatkan capital gain (keuntungan dari selisih harga jual dan beli), tetapi juga berisiko mengalami capital loss.
Misalnya, jika Anda membeli Obligasi yang harganya sedang turun karena suku bunga naik, Anda bisa memperoleh imbal hasil yang lebih tinggi. Namun, bila Anda menjual Obligasi saat harganya turun, Anda bisa mengalami kerugian.
Mana yang Cocok untuk Anda?
Untuk menentukan mana Obligasi Pemerintah yang cocok, sebenarnya harus dicermati dulu profil risiko Anda. Berikut ini beberapa hal yang bisa jadi pertimbangan Anda:
- Pasar Perdana Cocok untuk:
- Investor pemula yang ingin membeli Obligasi dengan harga pasti (nilai pasti).
- Investor yang ingin memegang Obligasi hingga jatuh tempo tanpa risiko fluktuasi harga pasar.
- Mereka yang ingin mendapatkan kupon/imbal hasil tetap dan pembayaran pokok secara pasti.
- Investor yang ingin berpartisipasi langsung dalam pembiayaan negara.
- Investor syariah yang menghindari riba bisa memilih Sukuk Ritel atau Sukuk Tabungan.
- Pasar Sekunder Cocok untuk:
- Investor yang membutuhkan fleksibilitas waktu masuk dan keluar investasi.
- Mereka yang ingin memanfaatkan peluang capital gain dari fluktuasi harga Obligasi.
- Investor yang ingin diversifikasi portofolio dengan berbagai seri Obligasi dan tenor.
- Mereka yang ingin membeli Obligasi dengan tenor lebih panjang atau dalam mata uang asing.
- Investor jangka pendek yang ingin menjual Obligasi sebelum jatuh tempo untuk mendapatkan likuiditas.
Kuncinya adalah mengenali tujuan investasi dan profil risiko Anda. Jika Anda lebih menyukai kepastian dan minim risiko, pasar perdana bisa jadi pilihan tepat.
Namun, jika Anda siap mengambil risiko demi peluang keuntungan lebih besar, pasar sekunder bisa jadi tempat yang menarik untuk investasi.
Aplikasi digibank by DBS, Andalkan untuk Investasi Obligasi Pemerintah
Obligasi Pasar Perdana cocok untuk investor yang ingin kepastian imbal hasil serta keamanan hingga jatuh tempo.
Sementara itu, Obligasi Pasar Sekunder menawarkan fleksibilitas waktu, potensi capital gain, dan bisa dibeli/dijual kapan saja, namun dengan harga yang fluktuatif sesuai kondisi pasar. Pilihlah sesuai kebutuhan, tujuan investasi, dan profil risiko Anda.
Setelah itu, Anda dapat mengandalkan perbankan prioritas DBS Treasures sebagai mitra tepercaya untuk investasi Obligasi Pemerintah dan memperoleh kupon regular yang berpotensi capital gain.
Kupon yang ditawarkan bersifat kompetitif, lebih tinggi dari rata-rata bunga Deposito berjangka. Transaksi dapat dilakukan 24 jam setiap hari tanpa biaya tambahan melalui Aplikasi digibank by DBS, yang memungkinkan Anda untuk membeli, menjual, melakukan switching, hingga registrasi SID (Single Investor Identification) secara praktis.
Anda juga akan didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang mengomunikasikannya dan mendapatkan peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portofolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.
Ingin segera melakukan investasi Obligasi Pemerintah bersama perbankan prioritas DBS Treasures? Langsung saja ke situs berikut ini untuk melakukan konsultasi.
Hubungi Kami Diskusikan strategi manajemen kekayaan Anda.