Kenali Istilah Window Dressing pada Reksadana & Cara Kerjanya!
Apa itu Window Dressing?
Cara Kerja Window Dressing pada Investasi Reksadana
Alasan Dilakukannya Window Dressing
- Menutup Kerugian Reksadana
- Meningkatkan Performa Kinerja Portofolio
- Perbaikan Rasio Keuangan
- Meningkatkan Daya Tarik Investasi
- Menunjukkan Kemampuan Kelola Aset
Perbankan Prioritas DBS Treasures, Investasi Dikelola Manajer Investasi Profesional
Di dalam instrumen investasi Reksadana Pendapatan Tetap, terdapat istilah yang dikenal sebagai window dressing. Fenomena ini biasanya dilakukan oleh Manajer Investasi (MI) hampir di seluruh dunia ketika menuju akhir tahun.
Walaupun pada dasarnya istilah dari fenomena window dressing ini difokuskan untuk Manajer Investasi, namun tidak ada salahnya Anda sebagai investor mengetahui istilah penting ini.
Untuk itu, simak pembahasan terkait fenomena window dressing pada artikel ini, mulai dari cara kerja hingga alasan Manajer Investasi melakukan hal ini. Mari disimak dengan seksama!
Apa itu Window Dressing?
Apabila Anda ingin memahami lebih dalam mengenai strategi yang biasa digunakan oleh Manajer Investasi menjelang akhir tahun, maka penting untuk mengetahui konsep yang dikenal dengan istilah window dressing. Ini adalah upaya untuk mempercantik tampilan portofolio investasi agar terlihat lebih menarik di mata investor.
Strategi ini umumnya dilakukan menjelang penutupan tahun dengan tetap mengikuti prinsip akuntansi keuangan yang berlaku. Tujuannya adalah memberikan kesan positif terhadap kinerja portofolio, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan investor maupun calon investor.
Sederhananya, window dressing merupakan strategi Manajer Investasi maupun perusahaan yang berupaya untuk membuat portofolio bernilai positif. Caranya dapat berbagai macam, seperti menjual investasi dengan kinerja yang buruk.
Lalu, bagaimana dampaknya terhadap instrumen seperti Reksadana Pendapatan Tetap? Saat strategi ini dijalankan, harga beberapa aset bisa mengalami kenaikan, yang pada akhirnya turut mendongkrak nilai Reksadana tersebut.
Cara Kerja Window Dressing pada Investasi Reksadana
Window dressing termasuk agenda rutin yang dilakukan oleh Manajer Investasi dan prosesnya terbilang cukup sederhana. Umumnya dimulai dengan penyusunan laporan keuangan berkala, seperti laporan kuartalan.
Dari laporan tersebut, Manajer Investasi akan memperoleh gambaran tentang performa portofolio yang telah disusun. Hasil evaluasi ini akan membantu menentukan apakah portofolio tersebut perlu disesuaikan agar tampil lebih menarik di mata investor.
Meski sering dikaitkan dengan akhir tahun, praktik ini sebenarnya bisa terjadi setiap kuartal. Dalam banyak kasus, penyesuaian portofolio juga dilakukan saat laporan keuangan dirilis per triwulan.
Namun, periode menjelang akhir tahun memang kerap dianggap paling strategis karena adanya efek musiman seperti January Effect, yang sering memengaruhi persepsi pasar terhadap kinerja investasi.
Menariknya, strategi window dressing tidak hanya bermanfaat bagi Manajer Investasi, tetapi juga bagi investor. Penyesuaian portofolio setelah window dressing dapat memberikan informasi tambahan atau insight yang berguna untuk Anda yang ingin memahami pergerakan pasar dan strategi dalam berinvestasi.
Alasan Dilakukannya Window Dressing
Jadi, dapat disepakati bahwa strategi window dressing penting dilakukan oleh Manajer Investasi sebagai tambahan insight sekaligus mengetahui investasi mana yang lebih menguntungkan.
Jika dilihat dari sudut pandang Manajer Investasi dan investor, berikut alasan mengapa harus dilakukannya window dressing. Berikut ini penjelasannya:
- Menutup Kerugian Reksadana
Di dalam dunia investasi Reksadana Pendapatan Tetap, fenomena window dressing erat kaitannya dengan January effect, sehingga menjadi momen yang tepat bagi Manajer Investasi untuk meninjau kembali kinerja portofolio selama setahun.
Jadi, kalau portofolio tersebut menunjukkan keuangan, maka Manajer Investasi atau investor berhak untuk melepas instrumen investasi yang merugikan, agar kerugiannya tidak berlanjut.
Jadi, misalnya Anda berinvestasi pada satu produk Reksadana, lalu setelah ditinjau dengan dari hasil window dressing produk tersebut tidak cukup menguntungkan (setelah dianalisis dari laporan per kuartal). Maka, saatnya Anda melepas produk Reksadana tersebut.
- Meningkatkan Performa Kinerja Portofolio
Fenomena window dressing juga harus dilakukan karena sebagai cara untuk meningkatkan performa kinerja portofolio. Seorang Manajer Investasi akan diberikan penilaian setelah kuartal terakhir dan laporan pertanggungjawaban modal investasi diberikan pada investor.
Besar keuntungan atau kerugian yang diperoleh dari hasil portofolio akan sangat memengaruhi nilai kinerja Manajer Investasi. Maka dari itu, penting sekali bagi Manajer Investasi untuk melakukan kinerja optimal dengan strategi window dressing ini.
- Perbaikan Rasio Keuangan
Alasan dilakukannya strategi window dressing berikutnya adalah memperbaiki rasio keuangan. Ketika Manajer Investasi dan investor telah mengetahui nilai portofolio investasi selama setahun penuh dan hasilnya belum sesuai ekspektasi.
Dalam konteks ini, penting untuk melakukan penyesuaian agar pada periode berikutnya, rasio keuangan dapat menunjukkan perbaikan. Proses ini berfungsi sebagai evaluasi menyeluruh sekaligus bekal dalam menyusun strategi investasi ke depan.
Tidak jarang dengan adanya window dressing, banyak Manajer Investasi dan investor mengevaluasi instrumen investasinya di masa depan.
Karena itu, penyesuaian portofolio bisa dianggap sebagai langkah positif untuk menyusun ulang arah investasi di masa mendatang..
- Meningkatkan Daya Tarik Investasi
Sebaliknya, jika ketika strategi window dressing dijelaskan oleh Manajer Investasi dan hasil laporan keuntungan investasi relatif bagus, hal ini dapat meningkatkan daya tarik investasi.
Artinya, para investor akan melihat kinerja Manajer Investasi yang optimal untuk meningkatkan imbal hasil investasinya dari fenomena window dressing ini.
Ini cukup membuat investor cenderung tertarik untuk memilih produk Reksadana agar dikelola oleh Manajer Investasi yang sama.
- Menunjukkan Kemampuan Kelola Aset
Dilihat dari kacamata investor dan Manajer Investasi, pentingnya dilakukan strategi window dressing adalah untuk menunjukkan kemampuan kelola aset. Manajer Investasi memiliki waktu satu tahun untuk mengoptimalkan instrumen investasinya agar dapat menguntungkan.
Jadi, jika laporan keuangan baik dan didukung oleh portofolio yang cantik maka hal ini menjadi ciri bahwa kinerja Manajer Investasi sangat optimal dan dapat diandalkan.
Maka dari itu, tidak heran jika banyak Manajer Investasi yang berbondong-bondong membuat portofolio cantik yang akan ditunjukkan pada investor dengan strategi window dressing.
Perbankan Prioritas DBS Treasures, Investasi Dikelola Manajer Investasi Profesional
Window dressing dapat dipahami sebagai hal yang wajar dilakukan oleh Manajer Investasi. Apalagi jika berkaitan dengan pengoptimalan instrumen investasi Reksa Dana Pendapatan Tetap.
Jika Anda ingin memastikan kinerja instrumen investasi yang lebih baik, salah satu caranya adalah dengan memilih mitra terpercaya dan dapat diandalkan seperti perbankan prioritas DBS Treasures.
Investasi bersama perbankan prioritas DBS Treasures memiliki sejumlah keunggulan. Salah satunya adalah pengelolaan dana oleh Manajer Investasi profesional, yang membantu mengoptimalkan kinerja produk. Selain itu, Anda juga didukung oleh tim ahli yang proaktif memberikan insight seputar peluang terkini di pasar uang.
Diversifikasi pun dilakukan secara strategis oleh Manajer Investasi untuk memaksimalkan potensi keuntungan sekaligus menekan risiko.
Tak kalah penting, hadirnya Aplikasi digibank by DBS memudahkan Anda untuk jual, beli, switching, hingga registrasi SID (Single Investor Identification), dalam satu genggaman.
Anda juga akan didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang mengomunikasikannya dan mendapatkan peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portofolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.
Oleh karena itu, mari mulai investasi Reksadana Pendapatan Tetap bersama perbankan prioritas DBS Treasures yang memberikan pelayanan profesional dan optimal untuk meningkatkan imbal hasil keuntungan Anda. Klik di sini untuk mulai berkonsultasi gratis dengan kami!
Hubungi Kami Diskusikan strategi manajemen kekayaan Anda.
