Menempatkan dana di tabungan konvensional sering kali tidak cukup untuk mempertahankan nilai kekayaan. Pasalnya, nilai uang bisa turun seiring waktu dengan kondisi ekonomi yang dinamis dan inflasi yang meningkat. Dalam situasi seperti ini, berinvestasi melalui instrumen Reksadana bisa menjadi cara untuk melindungi kekayaan atau wealth protection.
Instrumen yang satu ini menawarkan keseimbangan antara hasil dan risiko. Lebih dari itu, pengelolaannya juga dilakukan oleh Manajer Investasi, sehingga investor tidak perlu mengelola dana secara langsung.
Melalui pengelolaan investasi yang profesional, Reksadana bisa menjadi strategi untuk melindungi kekayaan sekaligus mendukung pertumbuhan finansial jangka panjang. Pahami lebih mendalam tentang konsep wealth protection berikut.
Apa itu Wealth Protection?
Sebelum membahas lebih lanjut, memahami pengertian istilah wealth protection bisa menjadi langkah awal untuk mengenal konsep ini.
Apa itu wealth protection? Konsep tersebut merujuk pada strategi keuangan yang bertujuan melindungi dan mempertahankan nilai kekayaan yang dimiliki seseorang.
Alih-alih menambah nilai kekayaan, strategi ini dilakukan supaya aset yang dimiliki terhindar dari risiko atau faktor ekonomi yang bisa menyebabkan nilainya turun. Dalam hal ini, faktor yang bisa menjadi penyebab turunnya nilai aset antara lain inflasi, pasar yang fluktuasi, hingga krisis keuangan.
Wealth protection sering dinilai hanya relevan dan perlu dilakukan oleh orang dengan aset besar. Padahal, kenyataannya strategi ini penting untuk semua kalangan supaya finansial tetap stabil dalam menghadapi kondisi ekonomi.
Meskipun demikian, perlindungan terhadap kekayaan bukan strategi yang hasilnya instan. Strategi ini bertujuan menjaga agar aset yang dimiliki tetap stabil dalam jangka panjang.
Bentuk-Bentuk Wealth Protection
Setelah memahami konsep wealth protection secara umum, berikut ini akan dibahas mengenai bentuk-bentuk dari perlindungan kekayaan.
Konsep wealth protection yang merupakan bagian dari wealth management, mencakup beberapa aspek, seperti melindungi nilai aset, mengelola risiko finansial, dan melakukan perencanaan jangka panjang.
Berdasarkan hal tersebut, inilah bentuk-bentuk dari wealth protection:
● Asuransi
Mendaftar asuransi merupakan salah satu bentuk instrumen yang bisa Anda pertimbangkan untuk melindungi aset. Jenis-jenis yang bisa Anda ikuti antara lain asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi properti, atau aset itu sendiri.
Dengan mendaftar asuransi-asuransi tersebut, Anda bisa mengalihkan risiko finansial yang tak terduga dari kecelakaan, sakit, hingga kehilangan aset. Hal ini dinilai penting karena bisa membuat kondisi keuangan terlindungi dari biaya yang jauh lebih besar.
● Investasi Sesuai Profil Risiko
Untuk melindungi dan mempertahankan nilai aset, Anda dapat mulai berinvestasi dengan memilih instrumen yang tepat dan sesuai dengan profil risiko.
Alih-alih mendiamkan dana di tabungan, tempatkanlah dana pada instrumen investasi yang stabil. Anda bisa memilih instrumen dengan risiko rendah yang menawarkan imbal hasil lebih baik daripada hanya menyimpan aset di tabungan konvensional.
● Diversifikasi Portofolio
Selanjutnya, melakukan diversifikasi portofolio bisa menjadi strategi lain dalam melindungi nilai kekayaan. Dengan menyebarkan aset ke beberapa instrumen, hal ini bisa meminimalisir potensi risiko kerugian jika ada aset yang mengalami penurunan nilai.
Diversifikasi portofolio dapat membantu menjaga aset Anda secara keseluruhan dan tentunya menjaga supaya nilainya lebih stabil.
Baca Juga: Definisi Investor “Wait and See”, Mengapa Penting di Tengah Situasi Pasar Uang 2025?
Alasan Reksadana Tepat Menjadi Alat untuk Melindungi Kekayaan
Pada poin sebelumnya, telah disebutkan bahwa melakukan investasi dengan instrumen yang tepat bisa menjadi langkah Anda untuk melindungi nilai kekayaan.
Jika Anda memiliki tujuan menjaga kestabilan aset, Reksadana adalah salah satu instrumen yang bisa menjadi pilihan. Adapun beberapa hal yang menjadi alasan instrumen ini tepat sebagai strategi wealth protection antara lain:
● Dikelola oleh Manajer Investasi
Pengelolaan investasi yang dilakukan oleh Manajer Investasi menjadi salah satu keunggulan utama yang membuat instrumen ini layak dipilih untuk melindungi kekayaan.
Dengan dikelola oleh Manajer Investasi yang berpengalaman, analisis pasar dapat dilakukan secara mendalam sehingga setiap keputusan investasi yang dipilih telah mengalami pertimbangan yang matang.
● Diversifikasi
Berinvestasi dengan instrumen ini membuat investor bisa menerapkan strategi diversifikasi. Dengan demikian, potensi kerugian dapat dikurangi demi menjaga kestabilan nilai kekayaan.
Melalui diversifikasi portofolio, apabila ada aset yang mengalami penurunan nilai, hal tersebut tidak turut membuat instrumen lain merugi. Pada kondisi ini, sangat mungkin apabila instrumen lain cenderung stabil atau bahkan memberikan keuntungan.
● Potensi Imbal Hasil Tinggi
Apabila dibandingkan dengan menyimpan dana di tabungan dengan bunga yang rendah, berinvestasi menggunakan instrumen ini cenderung menawarkan imbal hasil yang lebih tinggi.
Sementara, dengan menggunakan dana untuk berinvestasi, aset Anda menjadi lebih produktif. Lebih dari itu, nilai kekayaan Anda juga lebih terlindungi dari inflasi.
● Penyesuaian Profil Risiko
Satu lagi alasan yang membuat instrumen ini efektif untuk melindungi kekayaan adalah adanya pilihan penyesuaian dengan profil risiko.
Dengan masing-masing investor yang memiliki tingkat profil risiko berbeda-beda, instrumen ini memiliki berbagai variasi produk yang dapat disesuaikan dengan karakter tersebut, seperti Reksadana Saham hingga Reksadana Pendapatan Tetap.
Fleksibilitas yang ditawarkan ini membuat investor bisa menjaga keseimbangan aset yang dimilikinya. Hal inilah yang membuat instrumen ini efektif dipilih untuk melindungi atau bahkan mengembangkan kekayaan.
Butuh Mitra Investasi Tepercaya? Perbankan Prioritas DBS Treasures Solusinya!
Pembahasan di atas telah menjelaskan tentang instrumen investasi Reksadana yang bisa menjadi alat untuk melindungi kekayaan yang Anda miliki. Namun, selain penting memilih instrumen, pastikan Anda juga mempertimbangkan mitra investasi supaya kegiatan investasi berjalan lancar.
Membahas tentang mitra investasi yang terpercaya dan dapat diandalkan, salah satu yang direkomendasikan ialah perbankan prioritas DBS Treasures. Bersama mitra ini, investasi Anda akan dikelola oleh pihak Manajer Investasi yang berpengalaman dalam mengoptimalkan kinerja produk.
Keunggulan lainnya yang juga dapat dirasakan dengan berinvestasi bersama mitra ini, yaitu adanya strategi diversifikasi. Seperti yang disebutkan di atas, strategi ini dapat meminimalisir potensi risiko yang dialami karena aset yang disebarkan ke beberapa instrumen lain.
Menariknya lagi, Anda juga bisa mendapatkan wawasan dari tim ahli finansial tentang analisa pasar yang sangat bermanfaat untuk membantu Anda dalam berinvestasi.
Perbankan prioritas DBS Treasures juga menyediakan Aplikasi DBS digibank. Aplikasi ini menawarkan kemudahan untuk investor melakukan transaksi penjualan, pembelian, switching, hingga registrasi SID (Single Investor Identification).
Anda juga akan didukung tim ahli finansial yang mengomunikasikan analisis pasar terkurasi serta peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portofolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect) sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.
Jika Anda tertarik untuk melindungi nilai kekayaan dengan berinvestasi Reksadana, maka bersama mitra perbankan prioritas DBS Treasures adalah solusinya.
Publikasi ini telah dikurasi oleh tim internal PT Bank DBS Indonesia (DBSI) dan didistribusikan oleh DBSI.
DBSI berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Publikasi ini bukan merupakan bagian dari penawaran, rekomendasi, atau ajakan kepada Anda untuk membeli atau melakukan transaksi apa pun sebagaimana dijelaskan, juga tidak ditujukan untuk mengundang atau mengizinkan pembuatan penawaran kepada publik untuk membeli atau melakukan transaksi apa pun untuk mendapatkan uang tunai atau imbalan lainnya dan tidak boleh dipandang seperti demikian.
.
Baca Juga:
Dollar Cost Averaging, Manfaat dan Cocokkah untuk Diterapkan?
Diversifikasi Investasi: Manfaat & Strategi agar Menguntungkan
Memahami Konsep Switching dalam Investasi Reksadana
