Pada saat investasi di Reksadana Pendapatan Tetap atau jenis Reksadana lainnya Anda tentunya mengenal bank kustodian. Mengutip online-pajak.com, menurut UU RI no. 8 Th 1995 bank kustodian merupakan pihak yang memberikan jasa penitipan efek dan harta lainnya. Baik itu ketika menerima dividen, bunga serta hak lain, dan juga menyelesaikan transaksi efek.
Merujuk UU ini artinya bank kustodian berperan penting dalam aktivitas investasi. Anda sebagai investor harus bisa memilih bank kustodian yang tepat sehingga investasi berjalan lancar. Sebelum itu sebaiknya kenali apa saja peran, fungsi, dan tanggung jawab sehingga Anda lebih mudah memilihnya.
Peranan Bank Kustodian dalam Investasi Reksadana Pendapatan TetapAnda bisa memilih produk Reksadana Pendapatan Tetap terbaik selama bank kustodian yang dipilih memberikan informasi lengkap soal produk investasi. Potensi return yang pun bisa diperoleh jika bank kustodian mampu menjalankan perannya.
Lalu apa peran dari bank kustodian? Apakah sama perannya dengan bank umum? Secara peran tentu saja berbeda karena bank kustodian bertugas menyediakan jasa penitipan aset dan telah mendapatkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Bank kustodian tidak hanya menjadi tempat penitipan tetapi juga berperan untuk mengelola efek investor. Pengelolaan yang dilakukan meliputi menerima pembayaran, menyelesaikan transaksi efek, mengelola pajak, dan juga menjadi wakil rapat pemegang saham jika efek yang dibeli adalah saham.
Secara spesifik, peran dari bank kustodian kepada nasabah adalah bertanggung jawab atas pengelolaan pendapatan keuntungan investor dari emiten. Hanya saja dalam menjalankan perannya tersebut, bank kustodian tetap harus bekerja sesuai dengan perintah tertulis dari nasabah baik itu membeli, menjual, atau memindahkan efek.
Peranan bank kustodian terhadap nasabah begitu besar dan tanggung jawab harus diemban dengan baik supaya nasabah terus menggunakan layanan yang ditawarkan. Sebagai investor Anda juga harus mengenali lebih jauh mengenai fungsi dan tugas apa saja dari bank kustodian ini.
Apalagi mengingat jumlah bank kustodian di Indonesia begitu banyak. Anda harus bisa memilih mana bank yang akan memenuhi fungsi dengan benar. Berikut ini fungsi yang harus dipenuhi.
- Mengawasi Kinerja Pengelola Investasi
Di dalam Reksadana, Manajer Investasi berperan sebagai pengelola investasi. Kinerja dari Manajer Investasi ini akan selalu diawasi oleh bank kustodian. Ketika Manajer Investasi mengambil kebijakan yang tidak sesuai dengan permintaan investor maka bank kustodian memiliki wewenang untuk memberikan peringatan.
Fungsi ini akan membantu investor untuk menjaga investasinya berada dalam track yang benar. Kecurangan dari Manajer Investasi pun dapat diminimalisir, karena bank kustodian juga berhak untuk melaporkan ke Otoritas Jasa Keuangan apabila terjadi pelanggaran dari Manajer Investasi. - Melakukan Pencatatan Administrasi
Segala macam aktivitas administrasi harus dilakukan oleh bank kustodian. Termasuk di dalamnya seperti semua jenis transaksi surat berharga dan aset yang lainnya. Pencatatan ini merupakan kewajiban dan juga tanggung jawab yang harus dipenuhi kepada nasabah.
Apa saja yang termasuk di dalam pencatatan administrasi seperti menyimpan aset keuangan dalam bentuk portofolio Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset. Ada juga pembukuan yang berhubungan dengan portofolio kontrak tersebut.
Bank kustodian juga akan menghitung Nilai Aktiva Bersih (NAB) Reksadana Manajer Investasi setiap harinya. Perihal surat konfirmasi pembelian Reksadana juga akan dikirimkan dari bank kustodian ke nasabah yang sudah melakukan transaksi.
Untuk memenuhi kedua fungsi tersebut, maka bank kustodian memiliki sepuluh tugas penting. Tugasnya sendiri cukup beragam sebagai berikut:
- Mencatat transaksi jual beli aset atau surat berharga secara rapi.
- Mencatat kegiatan tata kelola Manajer Investasi baik itu di Obligasi, Pasar Uang, Deposito, dan aset lainnya.
- Mengawasi kinerja dari Manajer Investasi.
- Menyimpan aset Reksadana milik nasabah.
- Membuat kontrak pengelolaan Reksadana bersama dengan Manajer Investasi secara terbuka.
- Tidak berafiliasi dengan Manajer Investasi yang akan mengelola Reksadana. Oleh karena itulah bank kustodian bertugas mengawasi Manajer Investasi.
- Menitipkan efek dalam bentuk rekening sesuai nama bank kustodian kepada lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian.
- Melaporkan semua kegiatan kepada Otoritas Jasa Keuangan.
Terakhir adalah apa saja yang menjadi tanggung jawab dari bank kustodian. Tanggung jawab ini juga penting diketahui investor supaya nantinya tidak salah pilih bank. Berikut ini tanggung jawab yang dimiliki merujuk pada fungsi dan tugasnya.
- Bertanggung Jawab Atas Efek Milik Nasabah
Tanggung jawab utama yang cukup besar adalah untuk menyimpan serta mencatat perubahan dan pembukuan efek milik nasabah. Tanggung jawab ini tentu tidak mudah mengingat jumlah nasabah yang semakin bertambah setiap harinya begitu juga transaksi yang dilakukan.
Bisa dilihat dari semua tugas administrasi yang harus dilakukan, semua pencatatan harus dilakukan dengan rapi dan benar. Bank kustodian tidak memiliki wewenang untuk memindahkan apalagi menghilangkan efek milik nasabah tanpa adanya perintah tertulis dari nasabah.
Jadi bank kustodian tidak akan bertindak sendiri atas namanya. Apabila ada bank kustodian yang bekerja sendiri akan terkena sanksi dari Otoritas Jasa Keuangan. - Bertanggung Jawab pada Penitipan Kolektif Efek
Selain sebagai penitipan aset, bank kustodian juga harus bertanggung jawab atas pengurusan penitipan kolektif efek. Seperti yang diketahui bahwa Reksadana adalah jenis investasi kolektif dari beberapa nasabah yang nantinya akan dikelola Manajer Investasi.
Posisi bank kustodian adalah menjembatani antara nasabah dengan pihak lainnya. Pengurusannya sendiri juga hanya akan membawa nama bank kustodian, bukan nama nasabah. Oleh karena itu urusan pengurusan ini harus dilakukan profesional. - Bertanggung Jawab Atas Mutasi Efek
Setiap kali terjadi aktivitas investasi selalu ada perubahan kepemilikan efek mengingat kegiatan jual beli cukup tinggi. Bank kustodian memiliki tanggung jawab besar atas pembukuan dari mutasi efek tersebut. Baik itu penambahan atau pengurangan efek dari nasabah.
Ketika tanggung jawab ini tidak dipenuhi maka investor bisa saja merugi karena kehilangan hak atas keuntungan. Maka nasabah bisa menuntut bank kustodian karena lalai dalam memenuhi tanggung jawabnya. - Mengasuransikan Rekening Efek
Investor bisa merasa aman karena bank kustodian akan mengasuransikan rekening efek. Tujuannya untuk menghadapi risiko perusahaan yang bersangkutan pailit. Sehingga investor tidak terlalu mengalami kerugian yang cukup besar.
Dilihat dari semua peran, fungsi, dan tanggung jawab, ada keunggulan yang dihadirkan bank kustodian sebagai tempat Anda berinvestasi. Pertama adalah adanya pencatatan atau pembukuan yang nantinya bisa dipertanggung jawabkan.
Kedua, bank kustodian mempersiapkan kontrak yang menjadi media pencatatan investasi dan sah secara hukum. Kedua hal inilah yang menjadi keunggulan untuk diperoleh investor.
Anda yang ingin investasi Reksadana yang lainnya bisa mempercayakan langsung kepada bank kustodian. Pada saat mendapatkan kontrak, Anda bisa mencermati kembali setiap poin sehingga tidak merasa dirugikan.
Investasi juga akan lebih aman karena kinerja dari Manajer Investasi akan diawasi secara langsung oleh bank kustodian. Ketika terjadi pelanggaran akan langsung dilaporkan kepada OJK. Selain memperhatikan bank kustodian yang dipilih dan Manajer Investasi, Anda juga harus memilih mitra investasi yang terpercaya.
Mitra inilah yang akan mempermudah Anda untuk melakukan investasi. Anda dapat mempercayakan investasi pada DBS Treasures.Perbankan Prioritas Tepat untuk Anda Berinvestasi Reksadana
Pilihan produk Reksadana Pendapatan Tetap terbaik bisa Anda peroleh melalui DBS Treasures. DBS Treasures sebagai perbankan prioritas dapat membantu Anda berinvestasi dengan lebih mudah.Selain Reksadana Pendapatan Tetap Anda juga bisa mendapatkan pilihan produk Reksadana lain seperti Reksadana Pasar Uang, Reksadana Campuran, Reksadana Pendapatan Tetap, hingga Reksadana Saham. Apa saja yang bisa didapatkan investor ketika investasi melalui DBS Treasures? Berikut keunggulannya.
- Investasi Dikelola secara Profesional
DBS Treasures telah bermitra dengan Manajer Investasi profesional. Oleh karena itu setiap produk yang tersedia akan dikelola secara profesional untuk dioptimalkan kinerja produknya.
Anda bisa dengan tenang menyerahkan dana investasi dengan dana kelolaan minimal 500 juta rupiah untuk dikelola secara optimal. Terutama dalam hal penanaman dana secara tepat ke dalam instrumen investasi sehingga tujuan investasi dapat tercapai.
- Memperoleh Wawasan sebagai Panduan Berinvestasi
Investor juga akan didukung oleh tim ahli finansial yang andal. Tim inilah yang secara proaktif mengkomunikasikan informasi terkait analisa pasar dan juga peluang investasi terkini sesuai aspirasi investor. Wawasan Anda akan investasi dan peluang yang muncul bisa semakin terbuka lebar.
Kehadiran wawasan ini akan mendukung Anda dalam pengambilan keputusan investasi secara tepat. Baik itu ketika membeli produk, menjual, atau mengalihkan aset.
- Menekan Risiko dengan Sistem Diversifikasi
Risiko dalam investasi bisa berkurang jika metode diversifikasi diterapkan. Metode ini yang bisa Anda lakukan jika berinvestasi bersama DBS Treasures. Anda bisa meminimalisir risiko investasi agar potensi return lebih optimal dengan perencanaan strategi investasi yang sesuai kebutuhan dan profil risiko Anda.
- Kemudahan dalam Proses Transaksi
Segala macam yang berhubungan dengan investasi bisa dilakukan dengan lebih mudah melalui Aplikasi digibank by DBS. Mulai dari penyajian data analisis yang lebih akurat karena didukung data-data dari Infovesta.
Anda juga lebih mudah dalam melakukan transaksi jual, beli, dan switching aset. Masih ada satu lagi kemudahannya yaitu pembuatan Single Investor Identification (SID) yang dikeluarkan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
Bagi Anda yang belum memiliki Single Investor Identification maka bisa langsung membuatnya di satu aplikasi saja. Tidak perlu lagi kesulitan dengan mengakses ke platform lainnya.
Pasalnya Anda bisa memperhitungkan kebutuhan keuangan jangka panjang, melakukan persiapan serta investasi tepat dengan layanan wealth management DBS Treasures. Termasuk demi memperoleh kemandirian finansial.
Cara investasi Reksadana Pendapatan Tetap dan jenis Reksadana lainnya di DBS Treasures pun sangat mudah. Tinggal memisahkan rekening khusus investasi, membuat SID jika belum memilikinya, dan mendiskusikan langsung strateginya bersama DBS Treasures agar yakin berinvestasi.