Berhenti bekerja atau resign adalah sebuah keputusan besar yang bisa diambil oleh seseorang dalam hidupnya. Jika sudah resign, maka manajemen finansial yang matang sangat dibutuhkan dan salah satunya lewat pemakaian online banking. Meskipun pasti akan ada banyak tantangan finansial yang harus dihadapi karena tidak ada lagi sumber penghasilan tetap seperti yang didapatkan sebelum resign.
Ada banyak sekali alasan seseorang pada akhirnya memutuskan untuk resign. Tentu saja sudah ada banyak pertimbangan yang pasti dipikirkan sebelum mengambil keputusan tersebut. Lalu, apakah kondisi finansial masih bisa aman jika sudah mengambil pilihan resign? Apa yang bisa dilakukan agar finansial tetap stabil tanpa adanya pekerjaan tetap tersebut?
Tips Mendapat Penghasilan setelah Resign
Jika memang lingkungan kerja toksik dan Anda merasa tidak cocok bekerja kantoran maka resign akan jadi sebuah pilihan tepat. Namun jika Anda memilih resign maka harus ada usaha untuk mencari sumber penghasilan yang lain. Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda terapkan agar tetap bisa mendapat penghasilan walaupun sudah resign dari kantor:
● Mulai Berbisnis
Sudah pasti bisnis akan menjadi jalan tepat bagi Anda yang sudah memilih resign dari pekerjaan tetap. Sebenarnya tanpa bekerja di kantor pun Anda masih bisa memperoleh penghasilan yaitu lewat jalan bisnis. Pilihan bisnis yang bisa ditekuni saat ini juga sangat beragam dan bisa disesuaikan kapasitas atau kemampuan yang Anda miliki.
Keinginan bisnis juga biasanya menjadi alasan terbesar banyak orang untuk memilih resign. Mereka biasanya sudah punya rencana bisnis dan ingin menjadi bos untuk bisnisnya sendiri. Selain itu keputusan resign juga biasanya diambil agar bisa lebih fokus mengelola bisnis jadi lebih besar lagi.
Kira-kira jenis bisnis apa saja yang bisa ditekuni? Bidang bisnis sangat luas. Contoh yang paling mudah adalah bisnis online, yang kini bisa dilakukan siapa saja dan fasilitasnya cukup banyak. Bisa dimulai lewat media sosial atau berjualan melalui marketplace. Bahkan bisa juga tanpa modal dengan menggunakan sistem dropship dan reseller.
Jika memang punya niat untuk berbisnis, maka segera buat perencanaan yang matang. Susun business plan yang rinci sehingga eksekusinya jadi lebih mudah. Jangan lupa, perhitungkan modal dan tentukan target pasar yang tepat supaya bisnis lebih mudah dikembangkan. Mungkin ada banyak tantangan yang harus dihadapi tapi jika Anda tetap konsisten dan fokus maka bisnis ini bisa menjadi sumber penghasilan tetap.
● Bekerja sebagai Freelancer
Cobalah untuk bekerja sebagai freelancer. Banyak orang yang memilih untuk resign dari kantor karena tidak ingin bekerja dengan sistem terikat. Itulah mengapa freelancer bisa jadi pilihan profesi yang cocok bagi Anda. Anda tetap bisa mendapatkan penghasilan dan bekerja sesuai passion tapi tidak perlu terikat lagi dengan kantor.
Tapi banyak orang bertanya-tanya dan merasa ragu apakah pekerjaan freelance ini bisa cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari? Tidak perlu merasa ragu karena di zaman sekarang ini banyak sekali freelancer yang membuktikan bahwa pekerjaan ini memang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Bahkan penghasilan yang diperoleh dari pekerjaan freelance bisa lebih besar dari gaji pekerjaan tetap.
Di zaman modern seperti sekarang profesi freelancer memang semakin banyak diminati. Apalagi sudah ada banyak platform digital yang bisa dimanfaatkan untuk menekuni bidang pekerjaan ini. Tinggal disesuaikan saja dengan bakat atau passion yang Anda miliki.
Pekerjaan freelance bisa menawarkan gaji yang jauh lebih besar kalau Anda menekuninya dengan baik. Contohnya saja desainer grafis freelance yang bisa mendapatkan banyak uang hanya dengan mengerjakan satu proyek saja. Bisa dikatakan kalau pekerjaan freelance ini lebih banyak kelebihannya. Fleksibel dari segi waktu, pendapatan lebih besar, dan Anda bisa menyalurkan bakat.
● Menjadi Content Creator
Pilihan berikutnya yang bisa Anda tekuni untuk mendapat penghasilan setelah resign adalah menjadi content creator. Pekerjaan satu ini sekarang sangat populer dan bisa digeluti oleh siapa saja. Apalagi media sosial yang bisa dipakai untuk membuat konten sangat beragam mulai dari Instagram, TikTok, YouTube, dan masih banyak lagi.
Hanya saja memang banyak tantangan yang harus dihadapi jika ingin bekerja sebagai content creator atau pembuat konten. Anda harus kreatif dan mau bersaing dengan para pembuat konten lainnya. Anda juga harus memilih niche konten yang tepat dan menentukan target audiens secara spesifik. Selain itu Anda juga harus terus belajar mengenai ilmu pengelolaan konten di berbagai media digital.
Content creator ini banyak dijadikan mimpi oleh banyak orang. Prospeknya besar seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi yang ada saat ini. Bahkan nilai penghasilannya juga terbilang cukup besar. Tidak heran kalau sekarang banyak orang yang memilih untuk terjun ke bidang tersebut. Selain menghasilkan cuan juga profesi ini sangat menyenangkan untuk ditekuni.
● Menekuni Bidang Investasi
Pernah terbayangkan resign lalu mendapatkan penghasilan pasif dari hasil investasi? Pasti sangat menyenangkan karena Anda tinggal memantau performa instrumen investasi dan mendapatkan cuannya. Tidak mustahil karena faktanya ada banyak juga orang yang memilih menjadi full time investor dan benar-benar bergantung dari hasil investasi.
Tapi perlu diketahui bahwa hal ini tidak mudah untuk diraih. Jika ingin menjadi full time investor maka banyak hal yang harus diperjuangkan dan tentunya Anda juga harus melakukan usaha keras. Pastikan dulu bahwa instrumen investasi yang dipilih sudah sesuai dengan profil risiko. Selain itu lakukan analisis agar instrumen investasi ini bisa memberi profit yang menjanjikan.
Jika memang menjadi full time investor adalah tujuan utama maka persiapkan sedini mungkin. Mulailah sejak dini, jauh sebelum memutuskan untuk resign. Mulai dulu menyusun portofolio investasi yang bagus dan potensial. Pelajari trik dan teori investasi yang tepat agar tidak salah langkah kedepannya. Jika sudah benar-benar siap baru Anda bisa memutuskan untuk resign.
Tips Pengelolaan Finansial setelah Resign
Sudah resign berarti tidak punya sumber penghasilan yang tetap. Lalu bagaimana finansial masih bisa aman jika hal ini terjadi? Tenang, Anda masih bisa merasakan stabilitas finansial meskipun sudah resign dan tidak punya sumber penghasilan tetap. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan:
● Catat Sumber Penghasilan dan Nominalnya
Pertama-tama Anda perlu mencatat sumber penghasilan dan nominal yang diterima. Saat menjadi karyawan, Anda mungkin tidak harus melakukan hal ini karena jumlah pemasukan akan selalu stabil. Tapi jika sudah resign dan punya penghasilan yang tidak tentu maka Anda harus melakukannya.
Tuliskan darimana saja sumber penghasilan yang Anda dapatkan. Lalu catat juga nominalnya secara rinci. Dari sini Anda bisa tahu berapa banyak sebenarnya uang yang dimiliki. Kalau sudah tahu jumlah pemasukan maka Anda sudah tahu berapa banyak uang yang bisa dikelola jadi akan lebih mudah untuk mengaturnya.
● Selalu Buat Anggaran Bulanan
Pastikan untuk selalu membuat anggaran bulanan demi mengontrol pengeluaran. Setelah resign, Anda tidak punya pemasukan tetap. Jadi Anda harus lebih ketat lagi dalam mengeluarkan uang. Jangan sampai pengeluaran berlebihan dan menyebabkan finansial tidak stabil.
Kontrol pengeluaran akan jauh lebih mudah untuk dilakukan kalau Anda punya anggaran bulanan. Jadi semua pengeluaran sudah diatur terlebih dahulu sesuai dengan kebutuhan dan prioritas. Jangan lupa dalam hal ini Anda harus bisa membedakan mana yang menjadi kebutuhan dan mana keinginan yang sebenarnya bisa ditunda atau dihilangkan.
● Sesuaikan Gaya Hidup
Cobalah untuk menyesuaikan gaya hidup dengan jumlah pemasukan yang Anda miliki. Sebagai orang yang tidak bekerja kantoran dan tidak punya gaji tetap, maka Anda harus bisa fleksibel dan pandai beradaptasi. Jika pemasukan sedang tidak baik maka Anda bisa menurunkan level gaya hidup dan begitu juga sebaliknya.
Tapi ingat, jangan pernah berlebihan. Jika sewaktu-waktu nilai pemasukan sangat tinggi, tidak masalah untuk level up gaya hidup tapi jangan berlebihan. Tetap pikirkan masa depan dan alokasikan dana untuk ditabung. Jadi sewajarnya saja dan pastikan bahwa semua kebutuhan pokok sudah terpenuhi sebelum menggunakan uang untuk hal-hal yang sifatnya tersier.
● Alokasikan Dana Darurat
Penting sekali untuk selalu mengalokasikan dana darurat. Jika Anda punya penghasilan yang tidak pasti setelah resign, maka alokasi dana darurat ini bisa disesuaikan jumlahnya. Asalkan memang selalu konsisten untuk menyimpan dana darurat agar tidak kesulitan saat sewaktu-waktu dibutuhkan.
Dana darurat bisa disimpan di akun rekening terpisah supaya tetap aman dan tidak habis untuk keperluan konsumtif. Dalam hal ini Anda bisa memanfaatkan layanan digital banking yang bisa diakses secara online. Online banking adalah salah satu fasilitas yang akan mempermudah Anda dalam mengelola finansial termasuk mengelola dana darurat tersebut.
● Lakukan Investasi
Pastikan Anda terus melakukan investasi karena ini merupakan salah satu kunci untuk mendapatkan stabilitas finansial di masa depan. Jika Anda sudah tidak punya penghasilan tetap dari pekerjaan kantoran maka berinvestasilah sedini mungkin. Jadikan profit investasi ini sebagai salah satu sumber penghasilan yang menjanjikan dan bisa memenuhi kebutuhan hidup Anda.
Pilihlah instrumen investasi yang tepat dan sesuai profil risiko. Lakukan diversifikasi dengan menginvestasikan dana ke beberapa jenis instrumen, tidak hanya satu. Selain itu Anda juga harus selalu memantau performa instrumen investasi agar tahu langkah apa yang bisa diambil ke depannya.
Manfaatkan Layanan Online Banking dari digibank by DBS
Pengelolaan finansial setelah resign bisa berjalan lebih efektif dan efisien jika Anda menggunakan layanan online banking dari digibank by DBS. Tentunya fasilitas perbankan digital ini akan memberi Anda begitu banyak kemudahan di era modern seperti sekarang. Berikut ini 3 keunggulan utama dari Aplikasi digibank by DBS:
- Transaksi lengkap, aman dan mudah.
- Beragam investasi dan asuransi terdapat di dalamnya.
- Tersedia penawaran pinjaman dan kartu kredit.
Sebenarnya mendapatkan stabilitas finansial meskipun sudah resign bukanlah hal yang mustahil. Asalkan Anda tahu seperti apa manajemen finansial yang tepat dan bisa mengatur pengeluaran dengan baik maka resign bukanlah halangan untuk tetap aman dari segi finansial. Salah satunya dengan memakai platform online banking yang tepat agar manajemen finansial bisa lebih efektif.
Dalam hal ini, Anda bisa memanfaatkan layanan online banking dari digibank by DBS. Platform perbankan yang memiliki fitur lengkap dan banyak kemudahan yang bisa Anda dapatkan hanya dalam satu aplikasi saja. Langsung saja dapatkan informasi lebih lengkap mengenai layanan tersebut di sini.