Ketika ingin merenovasi rumah dan mengubahnya menjadi dua lantai, kamu perlu mempertimbangkan pendanannya dengan matang.
Pasalnya, membangun satu lantai di atas memerlukan biaya yang tidak sedikit. Namun, jika memerlukan dana tambahan, mengajukan KTA kilat layak kamu coba.
Meningkat rumah dapat kamu pertimbangkan apabila membutuhkan ruangan tambahan. Dengan membuat hunian dua tingkat, maka bangunan rumahmu akan lebih luas dan kamu bisa memanfaatkan lebih banyak ruang sesuai dengan kebutuhan.
Jika kamu tertarik untuk membangun lantai dua di atas rumah, artikel ini akan mencoba memberikan tips yang bisa kamu terapkan. Simak pembahasan lengkapnya berikut ini.
7 Tips Merenovasi Rumah Jadi 2 Lantai
Supaya proses melakukan renovasi rumah dan menjadikannya dua lantai bisa berjalan lancar, maka kamu perlu memperhatikan beberapa tips pentingnya. Berikut ini tips-tips yang bisa kamu terapkan agar renovasi hunianmu anti gagal.
● Membuat Perencanaan Renovasi dengan Matang
Ketika ingin melakukan renovasi, maka tips penting pertama yang perlu kamu lakukan yaitu membuat perencanaannya dengan matang. Membuat perencanaan renovasi yang mendetail sangat penting agar kamu bisa meminimalisir kesalahan
Tak hanya itu, rencana renovasi juga dibuat untuk mempertimbangkan anggaran yang kelak akan kamu butuhkan, mulai dari awal hingga proses renovasi selesai.
Supaya bisa membuat rencana renovasi yang matang, kamu bisa memulainya dengan cara melakukan riset. Cari tahu mulai dari kebutuhan tenaga kerja, material-material yang ingin kamu gunakan, hingga konsep hunian yang ingin kamu terapkan.
Penting juga untukmu menentukan jadwal renovasi dan pertimbangan durasi renovasi agar sesuai dengan budget yang kamu miliki. Apabila perlu, kamu bisa mengonsultasikan hal ini dengan ahlinya supaya lebih akurat.
● Memastikan Anggaran Dana yang Dibutuhkan
Tips selanjutnya yang perlu kamu terapkan yaitu menghitung biaya yang sekiranya dibutuhkan untuk merenovasi rumah menjadi dua lantai, kemudian menyesuaikannya dengan anggaran yang kamu miliki.
Cara cepat yang bisa kamu lakukan untuk menghitung perkiraan biaya untuk melakukan renovasi yaitu dengan mengalikan ukuran luas bangunan dan menambahkan biaya per meter persegi.
Jika kamu ingin yang lebih praktis, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan sistem borongan dengan tukang.
Namun, apabila memutuskan menggunakan sistem ini, kamu perlu memilih tukang yang terpercaya dan disarankan untuk membuat kesepakatan bersama terkait penggunaan material, konsep hunian, dan juga biayanya.
Membahas soal anggaran biaya untuk kebutuhan renovasi rumah menjadi lantai dua, salah satu solusi yang bisa kamu pilih untuk membantu pendanaan ini yaitu dengan mengajukan KTA kilat yang cepat cair.
Dengan terpenuhinya dana, maka proses renovasimu juga jadi bisa cepat selesai.
● Mencari dan Menggunakan Jasa Profesional
Supaya proses renovasi berjalan lancar, maka kamu perlu bekerja sama dengan jasa profesional. Dengan menggunakan jasa ahli ini, maka kamu bisa mencegah terjadinya kesalahan yang berujung menambah anggaran dana yang sebenarnya tidak diperlukan.
Untuk itu, kamu disarankan mencari pihak arsitektur dan juga kontraktor yang berpengalaman.
Agar bisa menemukan jasa profesional yang tepat, kamu perlu memeriksa secara mendetail proyek-proyek yang pernah mereka kerjakan dan portofolio yang mereka punya. Kemudian, pilihlah arsitektur dan kontraktor yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Agar lebih yakin, kamu juga bisa berkonsultasi dan mengomunikasikan terkait hal-hal yang kamu inginkan pada proses renovasi hunian menjadi dua lantai ini.
Baca juga: Rekomendasi 9 Desain Kolam Renang yang Menarik untuk Hunian
● Melakukan Evaluasi Kondisi Rumah
Sebelum memulai proses renovasi, pastikan kamu melakukan evaluasi terhadap kondisi rumah terlebih dahulu. Dengan mengetahui kondisi rumah sebenarnya, maka kamu jadi tahu hal-hal mana yang perlu diperbaiki.
Kemudian untuk tujuan meningkat rumah menjadi dua lantai, mengecek kondisi rumah juga bisa menjadi cara untuk mengetahui apakah bangunan lantai bawah kuat dijadikan sebagai pondasi.
Apabila memang ternyata kuat, kamu bisa memulai proses renovasi ini tanpa membongkarnya. Namun jika ternyata tidak, kamu bisa meminta pihak profesional tadi untuk membongkar ulang dan membuat pondasi yang lebih kokoh.
● Menentukan Desain Rumah yang Ingin Diterapkan
Tips penting lainnya ketika kamu ingin merenovasi hunian menjadi dua lantai yaitu kamu perlu menentukan desain rumah yang ingin kamu terapkan.
Supaya lebih serasi, kamu bisa mengaplikasikan desain atau konsep rumah yang sama untuk lantai dua dengan lantai bawah.
Saat ini, konsep rumah sudah sangat bervariasi. Jika kamu ingin mengganti suasana hunian, kamu bisa mempertimbangkan beberapa konsep yang kekinian, seperti hunian kontemporer, japandi, bohemian, hingga smart home.
Pastikan kamu memilih konsep rumah yang memang benar-benar kamu inginkan dan tidak terfokus pada konsep yang sedang tren. Dengan begitu, kamu akan lebih puas dengan hasil jadi renovasinya kelak.
● Memperhatikan Material yang Digunakan
Saat ingin merenovasi, pastikan kamu memperhatikan pemilihan material yang akan digunakan. Pilihlah material yang kokoh dan berkualitas serta yang cocok dengan konsep hunian yang ingin kamu terapkan.
Material yang berkualitas umumnya dibanderol dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan material standar.
Apabila kamu membutuhkan dana tambahan untuk mendukung pembelian material berkualitas ini, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk mengajukan KTA kilat.
Kemudian, supaya bisa mendapatkan material dengan harga yang sesuai kualitasnya, kamu bisa melakukan riset secara online untuk membandingkan harga dari berbagai distributor. Dengan begitu, kamu bisa menemukan material dengan penawaran terbaik.
● Renovasi secara Bertahap
Apabila kamu memiliki keterbatasan anggaran, maka kamu bisa mempertimbangkan untuk merenovasi hunian menjadi dua lantai secara bertahap. Kamu bisa memulai renovasi ini dengan memperbaiki bagian yang memiliki kerusakan terlebih dahulu.
Namun, jika memiliki keterbatasan dana, mengajukan KTA kilat juga bisa menjadi solusi untuk mendukung proses renovasi hunian ini, lho! Pastikan kamu memilih produk yang tepat dan sesuai kebutuhan.
Renovasi Hunian jadi 2 Lantai? Dukung Pendanaannya dengan Pinjaman digibank KTA Saja!
Merenovasi rumah jadi dua lantai memerlukan perencanaan yang matang.
Berdasarkan uraian di atas, beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk mewujudkan proses renovasi tersebut yaitu dengan mempersiapkan anggaran, mencari jasa profesional, hingga memperhatikan penggunaan materialnya.
Berbicara soal anggaran dana untuk renovasi rumah, saat ini ada produk pinjaman yang bisa membantumu memenuhi kebutuhan ini. Produk tersebut ialah kredit tanpa agunan dari digibank KTA.
Dengan mengajukan digibank KTA, kamu berkesempatan mengajukan limit pinjaman hingga Rp200 juta. Persyaratannya juga terkenal anti ribet dan sama sekali tidak membutuhkan dokumen fisik.
Untuk kamu yang membutuhkan dana cepat, proses approval pinjaman digibank KTA juga sangat cepat hanya dalam 60 detik. Kemudian, kamu juga bisa melunasi cicilan dengan tenor maksimal sampai 36 bulan atau 3 tahun.
Tunggu apa lagi? bagi kamu yang punya rencana merenovasi hunian menjadi dua lantai, mengajukan digibank KTA bisa menjadi solusinya.
Yuk, ajukan sekarang juga! Untuk informasi lebih lanjut terkait produk pinjaman KTA kilat digibank KTA, kamu bisa mendapatkannya di sini.
Baca juga:
9 Tips Renovasi Balkon jadi Lebih Aman dan Estetik
7 Kelebihan Renovasi Rumah Bergaya Tropis, Sejuk dan Nyaman!
