obligasi pemerintah adalah
25 Jan 2023

Capai Kemerdekaan Finansial dengan Obligasi untuk Masa Depan

Keadaan finansial dapat sangat mempengaruhi kemampuan membeli properti atau rumah, berlibur, memulai hobi atau bisnis baru, pindah kerja, bahkan beramal. Di Indonesia, banyak orang khususnya orang muda yang masih sulit mencapai kemandirian finansial. Sebagian besar baru memiliki pekerjaan yang sanggup memenuhi kebutuhan sendiri saat mencapai usia 30-an.

Salah satu penyebab terhambatnya kemerdekaan finansial di Indonesia adalah kurangnya kesadaran untuk investasi.

Otoritas jasa keuangan (OJK) sering menekankan pentingnya mengetahui investasi seperti Saham, Obligasi Pemerintah, dan Reksadana. Pengetahuan tersebut sangat penting untuk mencapai kemerdekaan finansial.

Apa Itu Kemerdekaan Finansial

Kemerdekaan finansial tidak selalu tentang banyaknya uang yang Anda miliki. Anda dapat dikatakan telah merdeka secara finansial ketika Anda dapat hidup dengan layak, cukup, serta bebas dari utang.

Kemerdekaan finansial juga dapat diartikan sebagai proses untuk berkembang. Proses ini membuat Anda kuat baik secara spiritual maupun emosional untuk meraih kesuksesan sesuai tujuan hidup Anda.

Dengan kata lain, selain mampu mandiri dalam memenuhi kebutuhan hidup baik jangka pendek maupun jangka panjang, Anda juga sanggup memenuhi keinginan dengan keadaan finansial tersebut.

Karena itulah semakin cepat Anda bijak dalam mengelola uang, semakin cepat juga Anda untuk siap merdeka secara finansial. Kondisi finansial Anda juga dipengaruhi oleh kebiasaan dan gaya hidup yang Anda miliki.

 

7 Tanda Seseorang Mencapai Kemerdekaan Finansial

Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan kemerdekaan finansial, selanjutnya Anda pun perlu mengetahui apa saja ciri atau tanda seseorang telah mencapai kemerdekaan secara finansial. Anda dapat membandingkan kondisi keuangan pribadi sekarang dengan tanda-tanda berikut yaitu:

  1. Arus Kas yang Sehat

Kemerdekaan finansial ditandai dengan kesehatan keuangan Anda. Anda tidak kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan kebutuhan untuk waktu yang lebih lama.

Anda memiliki keseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran. Selain itu, penghasilan tersebut juga memungkinkan Anda menyisihkan dana untuk tabungan, investasi, dan hiburan.

  1. Memiliki Asuransi

Mandiri secara finansial berarti terjaminnya kesehatan Anda secara pribadi baik raga maupun jiwa. Untuk memenuhi hal tersebut, Anda sebaiknya memiliki asuransi.

Menurut OJK, asuransi penting dimiliki untuk menjaga stabilitas finansial Anda dan mengurangi risiko kerugian pada masa yang akan datang. Asuransi akan membantu misalnya untuk biaya rumah sakit yang dapat memberatkan Anda.

Selain untuk kesehatan pribadi, Anda juga dapat menggunakan asuransi untuk properti seperti rumah dan kendaraan. Hal ini akan berguna untuk mengurangi kerugian apabila terjadi kecelakaan atau bencana alam.

  1. Memiliki Investasi

Tabungan dapat berguna di masa depan. Namun, tabungan tidak dapat memberikan Anda tambahan keuntungan.

Belum lagi soal nilai rupiah yang dapat naik dan turun sesuai dengan kondisi perekonomian negara dan dunia yang tentunya akan mempengaruhi daya beli tabungan Anda.

Memiliki investasi adalah salah satu tanda kemerdekaan finansial. Anda dapat berinvestasi dalam berbagai bentuk seperti saham, Obligasi Pemerintah, emas, dan Reksadana.

  1. Memiliki Dana Pensiun

Keamanan finansial pada masa tua pun adalah tanda kemerdekaan finansial. Masa pensiun yang terjamin dari aspek keuangan akan mempengaruhi kepuasan Anda dalam menikmati hasil kerja keras selama ini.

Dana pensiun yang mencukupi juga memungkinkan Anda melakukan banyak kegiatan sesuai keinginan. Anda pun tidak harus merepotkan anak untuk membiayai kebutuhan Anda.

  1. Memiliki Jaminan Dana Pendidikan Anak

Anda kemungkinan besar akan menjadi orang tua. Bagi orang tua, pendidikan adalah hal yang penting untuk kehidupan anak. Semakin baik pendidikan anak, semakin tinggi kemungkinan anak akan hidup dengan sukses dan sejahtera.

Karena itu, Anda pun harus memiliki perencanaan dana pendidikan untuk anak. Dengan semakin tingginya biaya pendidikan yang berkualitas setiap tahunnya, Anda dapat membuat asuransi pendidikan untuk membantu pembiayaan tersebut.

Asuransi pun dapat membantu biaya pendidikan anak di masa mendatang, apalagi bila terjadi sesuatu yang tidak diharapkan pada Anda maupun keadaan finansial Anda.

  1. Bebas dari Utang

Utang memang perlu dihindari. Namun, terkadang Anda perlu mengajukan utang kepada berbagai pihak untuk memenuhi rencana atau kebutuhan tertentu.

Utang demi hal yang produktif memang baik untuk dilakukan. Meskipun begitu, Anda tetap harus memastikan bahwa Anda dapat bebas dari hutang tersebut. Misalnya membayarnya dengan hasil keuntungan usaha, Obligasi Pemerintah, dana darurat, atau sumber dana lainnya.

Anda juga sebaiknya tidak berhutang demi memenuhi gaya hidup yang belum sesuai dengan kondisi finansial Anda. Sebelum mengajukan utang, Anda perlu mempertimbangkan berbagai hal termasuk bagaimana cara untuk bebas dari hutang tersebut.

  1. Memiliki Dana Darurat

Keadaan darurat bisa terjadi kapan saja. Bila Anda sudah merasa merdeka secara finansial, Anda pastinya memiliki dana untuk kondisi-kondisi tersebut. Dana darurat dapat menjadi sangat penting untuk melangsungkan kehidupan Anda.

Anda dapat mempersiapkan dana darurat dengan menyisihkan bagian dari gaji pokok Anda per bulannya. Dengan begitu, Anda dapat lepas dari rasa khawatir akan kebutuhan mendadak.

Meskipun keadaan darurat tersebut ternyata tidak muncul, tabungan ini pun dapat Anda gunakan untuk kebutuhan lainnya di masa depan.

 

7 Cara Capai Kemerdekaan Finansial

Kemerdekaan finansial adalah keinginan semua orang. Mandiri secara keuangan akan membantu Anda mencapai tujuan dan kebahagiaan dalam hidup.

Namun, mencapai kemandirian finansial ternyata tidak semudah itu. Dibutuhkan usaha dan komitmen dalam waktu yang lama agar pemenuhan tujuan keuangan Anda dapat tercapai.

Berikut ini adalah 7 cara untuk mencapai kemerdekaan secara finansial yang dapat membuat Anda menjadi seseorang dengan kemandirian finansial di kemudian hari:

  1. Disiplin dalam Manajemen Anggaran

Kondisi finansial yang sehat hanya dapat dicapai bila Anda terencana dan disiplin mengelola anggaran Anda. Selain pemasukan dan pengeluaran, Anda juga perlu menganggarkan dana darurat, tabungan, asuransi, dan investasi. 

Dengan penghasilan yang jumlahnya tetap, Anda disarankan untuk membuat rencana anggaran jangka panjang.

Anda pun sebaiknya melakukan evaluasi untuk rencana anggaran agar dapat semakin sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan.

  1. Mulai Memiliki Asuransi

Asuransi adalah salah satu cara mengelola risiko keuangan. Asuransi akan membantu pemenuhan kebutuhan Anda tergantung dari jenisnya.

Anda dapat memiliki asuransi seperti asuransi jiwa, asuransi kesehatan, asuransi rumah, dan asuransi untuk properti lainnya. Bila Anda adalah orang tua khususnya orang tua muda, Anda pun dapat membuat asuransi pendidikan untuk anak.

  1. Mulai Berinvestasi

Investasi adalah cara mencapai kemerdekaan finansial karena potensi keuntungannya dan kemampuannya dalam bersaing dengan inflasi setiap tahunnya.

Berinvestasi membutuhkan pengetahuan dan pengalaman agar menghasilkan keuntungan maksimal. Bila Anda masih ragu, Anda dapat memulai investasi dengan risiko yang kecil seperti Reksadana atau Obligasi Pemerintah.

Semakin beragam bentuk investasi, semakin rendah potensi kerugian investasi Anda secara keseluruhan. Anda pun disarankan untuk melakukan diversifikasi untuk mengurangi risiko investasi yang dapat menghilangkan sumber penghasilan Anda.

Hasil investasi nantinya dapat Anda manfaatkan untuk berbagai hal seperti modal usaha atau dana pensiun.

  1. Menyiapkan Dana Darurat

Dana darurat adalah dana yang dapat Anda gunakan dalam kondisi yang mendadak. Dana ini dapat menjaga keseimbangan anggaran Anda dan mencegah berutang.

Anda dapat menyiapkan dana darurat dengan memiliki 3-6 kali besar pengeluaran rutin per bulannya. Anda dapat membuatnya dalam bentuk tabungan.

  1. Mulai Membuat Dana Pensiun

Semakin dini Anda membuat dana pensiun, semakin besar jumlah dana pensiun Anda yang akan terkumpul di masa depan.

Anda dapat merencanakan dana pensiun dengan memperkirakan target umur untuk pensiun, jumlah dana pensiun, serta produk keuangan apa saja yang ingin Anda gunakan sebagai sumber dana pensiun.

Dana pensiun dapat dipersiapkan dengan tabungan dana pensiun atau investasi. Anda perlu bijak dalam melihat keuntungan juga risiko dari investasi seperti saham dan Deposito.

  1. Biasakan Diri Hidup Hemat

Hidup hemat bukan berarti hidup susah atau serba kekurangan. Hidup hemat artinya adalah hidup berdasarkan prioritas atau memilah antara kebutuhan dan keinginan.

Gaya hidup ini membantu Anda mengumpulkan dana yang akan berguna di masa depan. Hidup hemat juga membuat Anda lebih siap untuk mencapai kemerdekaan finansial.

  1. Batasi Utang

Utang atau pinjaman Anda sebisa mungkin adalah utang produktif seperti modal usaha atau cicilan rumah. Anda harus membatasi utang konsumtif karena akan mengurangi jumlah dana yang dapat Anda manfaatkan sebagai dana tertentu atau sumber penghasilan.

Membatasi utang pun perlu dilakukan agar dana tidak habis untuk melunasi cicilan dan bunga utang. Bila memang membutuhkan sesuatu dengan cepat, Anda dapat mengalokasikan dana yang lain daripada harus berutang.

 

DBS Treasures: Investasi Obligasi untuk Kemerdekaan Finansial

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, memiliki investasi adalah salah satu cara dalam mencapai kemerdekaan finansial.

Investasi hadir dalam berbagai jenis dan bentuk dengan kelebihan dan risikonya masing-masing. Salah satu bentuk investasi yang dapat Anda pertimbangkan adalah Obligasi, khususnya Obligasi dari pemerintah.

Obligasi adalah salah satu jenis surat utang. Sedangkan Obligasi Pemerintah adalah Obligasi yang dikeluarkan dalam bentuk surat utang yang ditawarkan kepada masyarakat secara perorangan.

Obligasi dari negara ini adalah salah satu produk investasi yang teraman karena diterbitkan langsung oleh pemerintah. Dana yang didapatkan dari investasi akan digunakan oleh negara untuk membantu melaksanakan fungsi kenegaraan.

Risiko investasi ini pun cukup rendah. Selain pengembalian dana 100% pada saat jatuh tempo, Anda pun bisa mendapatkan keuntungan dari bunga dan potensi capital gain.

Anda dapat berinvestasi Obligasi jenis ini dengan yakin di momentum tepat bersama perbankan prioritas DBS Treasures yang akan menghadirkan insight terkurasi sesuai aspirasi. Fitur dan kelebihan yang ditawarkan berupa:

  • Anda akan mendapatkan pendapatan dalam bentuk Kupon Reguler yang akan dibayar secara rutin selama periode investasi oleh penerbit Obligasi.
  • Adanya potensi untuk Capital Gain atau keuntungan dari kenaikan harga Obligasi yang dapat Anda jual kapan pun sebelum Obligasi jatuh tempo.
  • Kupon Anda bersifat kompetitif dengan tingkat kupon di atas rata-rata bunga Deposito berjangka.
  • Anda tidak dikenakan biaya tambahan, hanya ada spread atau selisih antara harga jual dan harga beli (bid dan offer).
  • Anda dapat melakukan transaksi kapan saja dengan berbagai macam produk Obligasi yang dapat diperjualbelikan melalui Aplikasi digibank by DBS.

Informasi lebih lanjut mengenai DBS Treasures dan Obligasi Pemerintah bisa Anda dapatkan di sini.